MAKASSAR, EDELWEISNEWS.COM – Pengurus Pusat Persatuan Mahasiswa Indonesia Luwu Utara (PP – Pemilar) kecewa dengan dihapuskannya anggaran untuk renovasi asrama mahasiswa yang berada di Makasar, tepatnya di Jalan PK 4 lorong 9.
Menurut Sholichin Mansyur Ketua PP – Pemilar, bahwa asrama merupakan aset Pemda yang harus mendapat perhatian khusus, karena menyangkut tempat tinggal mahasiswa yang sedang menuntut ilmu di Makassar.
“Apalagi kondisi asrama saat ini sudah rusak parah, dimana tanahnya amblas sedalam 3 meter, plapon sudah roboh, saluran air tersumbat dan beberapa kamar yang bocor,” tutur Solichin.
Dia juga mengingatkan kepada SKPD terkait untuk dapat mempertahankan anggaran tersebut, karena telah menyelesaikan tahapan pemeriksaan oleh konsultan sejak beberapa bulan yang lalu.
Selain itu, mahasiswa Luwu Utara yang kuliah di Makassar juga mengeluhkan karena tidak adanya bantuan Pemda kepada mahasiswa yang masih bertahan di asrama di Makassar.
Penulis : Adi Summit
Editor. : Jesi Heny