MAROS,EDELWEISNEWS.COM – Sebanyak 67 perempuan dari 6 kelompok Simpan Pinjam Perempuan (SPP) Lingkungan Padang Sessere, Kelurahan Hasanuddin, Kecamatan Mandai, Kabupaten Maros, berkumpul di rumah ketua kelompok untuk mencairkan pinjaman sebanyak Rp187.000.000 dari UPK.
Sari Bulan mengatakan, bahwa hampir setiap bulan mereka berkeliling dari satu kelompok ke kelompok lain untuk membina anggota kelompok SPP.
Sementara Hendra Ketua UPK mengungkapkan, SPP agak beda dengan organisasi finansial lainnya. “Bunga yang kami terapkan tidak besar, hanya 1 persen per bulan selama 12 bulan. Kalau ada yang menunggak kami tidak langsung menetapkan denda, kami verifikasi dulu masalahnya,” ungkap Hendra.
Lanjut Hendra, UPK berlandaskan pemberdayaan. Ada keuntungan yang didapatkan, tapi itu tidak banyak. Sekitar 70 persen habis untuk operasional, jadi sisanya secara otomatis masuk menjadi tambahan modal.
“Itulah yang kami lakukan. Masih seperti Petunjuk Teknis Operasional (PTO) yang ada pada zaman PNPM-Mandiri Perdesaan. Karena memang dana ini adalah warisan dari PNPM,” terang Hendra.
Roswati Ketua Kelompok Putri SSP merasa bersyukur karena masih ada dana pinjaman yang bernuansa pemberdayaan, apalagi dengan syarat yang ringan dan bunga yang rendah. “Dana pinjaman itu membuat usaha kami terus
berkembangan,” pungkas Roswati.
Penulis : M. Hasim
Editor : Jesi Heny