Pemerintah Soppeng Ikuti Rakor Secara Virtual Pengadaan Vaksin Covid-19

SOPPENG, EDELWEISNEWS.COM – Bupati Soppeng yang diwakili Andi Ibrahim Harta, SH, M.Si, selaku Asisten Adm. Pemerintahan dan Kesra yang didampingi oleh Kadis Kesehatan Sallang, S.KM, M.Kes dan Sekretaris Kominfo Sopppeng Ilham, S.Sos, mengikuti Rapat Koordinasi Terbatas Pengadaan Vaksin dan Pelaksanaan Vaksinasi dalam rangka Penanggulangan Pandemi Virus Disease 2019 ( Covid -19) yang dilaksanakan secara virtual bertempat di Ruang SCC Lamataesso Kantor Bupati Soppeng, Senin (30/11/2020).

Rakor ini dilaksanakan atas dasar Peraturan Republik Indonesia Nomor 99 tahun 2020 Tentang Pengadaan Vaksin dan pelaksanaan vaksinisasi dalam rangka penanggulangan pandemi Corona virus Disease (Covid) 2019 serta untuk memberikan dukungan dan fasilitas dalam percepatan dan kelancaran pelaksanaan vaksinasi tersebut, sehingga diperlukan komunikasi publik yang baik kepada masyarakat agar dapat lebih siap dalam menerima vaksin covid 19.

Acara dibuka langsung oleh Kepala Kesekretariatan Presiden Heru Budi Hartono, selaku panitia pelaksana Rakor. Dalam laporannya Heru Budi menyatakan, bahwa pihaknya sengaja mengundang untuk mengikuti rapat koordinasiuntuk menyusun strategi komunikasi publik terkait vaksin covid-19 untuk menyamakan persepsi komunikasi publik perihal vaksin ini.

Menteri Kesehatan, Letnan Jenderal TNI (Purn.) Dr. dr. Terawan Agus Putranto dalam kesempatan ini membahas tentang rencana pelaksanaan vaksinasi covid-19 serta proses pengembangan vaksin di dunia. Dengan berdasar pada Perpres Nomor 99 tahun 2020, saat ini Kementerian Kesehatan menyusun rencana Peraturan Menteri Kesehatan terkait pelaksanaan vaksinasi untuk covid-19 tingkat provinsi dengan susunan keanggotaan dan uraian tugas mengacu pada peraturan nomor HK.01.07/ Menkes/6573/2020 tentang Tim Pelaksanaan Vaksinasi Covid- 19.

Roadmap strategi pelaksanaan vaksinasi covid-19 tingkat Nasional terdiri dari persiapan/perencanaan (dengan melakukan survei persepsi masyarakat untuk vaksin covid – 19. Diantaranya pendataan, assesment dan penyediaan kapasitas vaksin, pelaksanaan serta pemantauan dan evaluasi.

“Masyarakat masih ada yang tidak mengetahui tentang rencana pemberian vaksin covid-19. Oleh karena itu kami minta kepada Gubernur/ walikota, Pjs Bupati untuk terlibat langsung dalam menyampaikan hal ini,” ujar Menteri Kesehatan.

Menteri BUMN Erick Thohir membahas tentang kelompok dan jumlah sasaran penerima vaksin covid-19, dimana terdiri dari vaksin program pemerintah (tenaga kesehatan, pelayanan publik, (Peserta BPJS PBI) dan vaksin Mandiri (masyarakat dan pelaku ekonomi dengan lainnya). Jumlah sasaran 75. 048.268 orang, sistem informasi vaksinasi covid-19 yang didukung oleh integrasi satu data vaksin. Dimana mengintegrasikan data dari berbagai sumber Kementerian Lembaga Operator Telekomunikasi untuk validasi calon penerima vaksi. Memonitor produksi pengiriman vaksin, jumlah vaksin dan me-matchingkan dengan kebutuhan vaksin sampai ke ujung lokasi vaksinasi.

Menkominfo, Jhonny Gerard Plate dalam kesempatan ini menjelaskan arahan presiden RI Joko Widodo untuk Komunikasi Publik vaksin Covid 19. “Saya harapkan betul-betul disiapkan mengenai vaksin, mengenai komunikasi publiknya, terutama yang berkaitan dengan halal dan haram, yang berkaitan dengan harga, yang berkaitan dengan kualitas. Nanti yang berkaitan dengan distribusinya, seperti apa, meskipun tidak semuanya perlu kita sampaikan ke publik , harga ini juga tidak perlu kita sampaikan ke publik. Arahan presiden tersebut , harus betul-betul kita laksanakan dengan serius, strategi komunikasi publik vaksinasi Covid-19 terdiri dari narasi, kanal, juru bicara, jaringan komunikasi dan aspirasi masyarakat,” harapnya.

Mengatasi perihal vaksinasi, ini juga mencerminkan komitmen keseriusan pemerintah dalam tiga hal. Pertama, melakukan berbagai upaya menghadirkan vaksinasi covid-19 melalui pelaksanaan vaksinasi secara bertahap untuk melindungi masyarakat. Kedua, memastikan dan menjamin keamanan efektivitas vaksin covid-19 melalui izin dari BPOM sesuai standar nasional tentunya, sehingga masyarakat tidak perlu khawatir bahkan dan hal ini bahkan sudah mengacu pada standar dunia melalui WHO. Yang ketiga yaitu mensosialisasikan bahwa kehidupan Pasca/setelah vaksinasi cepat harus dijalankan berdampingan dengan penerapan 3 M (memakai masker, menjaga jarak dan mencuci tangan ) untuk mengakhiri pandemi covid-19 secara global.

Untuk mengindikasi narasi besar serta kampanye tanggal vaksinasi ke Publik Kementerian Kominfo bersama KPCPEN melakukan kegiatan dengan memanfaatkan kanal-kanal komunikasi yang tersedia seperti media mainstream, media sosial, media center, serta jaringan komunikasi sosial dan politik.

Editor : Jesi Heny

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Makassar SULSEL TNI / POLRI

Kasdam XIV/Hsn Ikuti Rakor Monitoring dan Percepatan Optimasi Lahan dan Cetak Sawah Secara Virtual

MAKASSAR, EDELWEISNEWS.COM – Kepala Staf Kodam (Kasdam) XIV/Hasanuddin Brigjen TNI Sugeng Hartono, S.E, M.M mengikuti Rapat Koordinasi (Rakor) Monitoring dan Percepatan Optimasi Lahan dan Cetak Sawah dalam mendukung Swasembada Pangan secara virtual, yang dipimpin oleh Wakil Menteri Pertanian Republik Indonesia (Wamen RI) Sudaryono B. ENG, M.M. MBA, bertempat di Ruang Puskodalops, Makodam, Jalan Urip Sumoharjo, […]

Read more
Makassar SULSEL

Mahasiswa Komunikasi UIN Alauddin Dalami Praktik Kehumasan, Human Relations dan Organisasi di Pemprov Sulsel

MAKASSAR, EDELWEISNEWS.COM.- Sebanyak 16 mahasiswa Jurusan Komunikasi dan Penyiaran Islam, Fakultas Dakwah dan Komunikasi, Universitas Islam Negeri (UIN) Alauddin Makassar, melaksanakan kunjungan lapangan ke Kantor Gubernur Sulawesi Selatan, Jumat (20 Juni 2025). Kegiatan ini merupakan bagian dari pelaksanaan mata kuliah “Human Relations dalam Organisasi” yang dipimpin langsung oleh Sekretaris Jurusan, Qaharuddin Tahir. Selama dua jam kunjungan, […]

Read more
Makassar SULSEL

Disdik Sulsel Terbitkan Edaran Hafalan Al-Qur’an Juz 30 bagi Guru, Tendik dan Siswa Muslim Tingkat SMA/SMK/SLB

MAKASSAR, EDELWEISNEWS.COM – Dinas Pendidikan (Disdik) Sulsel mengeluarkan surat edaran tentang hafalan Al-Quran bagi guru, Tendik atau tenaga pendidik dan siswa yang beragama Islam pada sekolah jenjang SMA/SMK/SLB se-Sulsel. Surat edaran itu diteken oleh Kepala Dinas Pendidikan Sulsel, Iqbal Nadjamuddin. Surat edaran bernomor 100.3.4/3300/DISDIK itu ditetapkan pada 07 Juni 2025 lalu.Dalam surat edaran tersebut, ada 3 dasar […]

Read more