Satgas Covid -19 Soppeng Mulai Uji Tatap Muka dan Mekanisme Prokes

SOPPENG, EDELWEISNEWS.COM – Tim Satgas Covid – 19 Kabupaten Soppeng menggelar Rapat Koordinasi dan Evaluasi Gugus Tugas Penanganan Covid-19 yang dipimpin oleh Letkol Inf. Richard Marihot Butarbutar, S.Ap M.Tr (Han) selaku Ketua Harian Satgas Covid-19 di Aula Makodim 1423 Soppeng, Jumat (19 Februari 2021).

Kadis Pendidikan dan Kebudayaan Drs.H.Asis Makmur, M.Pdi menjelaskan bahwa menindaklanjuti hasil keputusan rapat yang dilaksanakan dengan koordinator pengawas UPTD yang terlibat, telah bergerak dengan cepat di delapan Kecamatan. Salah satunya yaitu Kec. Lalabata, dimana ada beberapa sekolah yang sudah termasuk ke dalam kriteria untuk melaksanakan proses pembelajaran telah disurvei dan para guru sudah siap untuk melakukan tes SWAB.

Pembelajaran nantinya akan dilaksanakan dengan tidak melebihi 15 siswa per kelas, dengan aturan jarak 1-2 meter antar meja. Apabila jumlah siswa lebih dari 15 siswa dalam 1 kelas, maka akan dilakukan 2 sesi pembelajaran. Kemudian jika ditemukan ada yang terpapar dikemudian hari, maka akan dilakukan penutupan kembali dan pembelajaran dilakukan secara daring.

Kadis PTSP Andi Damra menyampaikan, standar operasional prosedur pendaftaran dan pencabutan perizinan, setelah dibentuknya Satgas ini, banyak pelaku usaha yang sebelumnya tidak memiliki izin saat ini banyak yang melakukan permohonan izin ini, baik secara sederhana melalui online ataupun datang langsung ke kantor untuk mengambil permohonan dan melengkapi berkas.

Mulai tanggal 15 Februari 2021 sampai hari ini hampir sekitar 80 pelaku usaha yang telah diberikan izin untuk membuka usahanya.

Sementara, Ketua Harian Satgas Covid-19 Richard Marihot Butarbutar, S.Ap M.Tr (Han) mengharapkan kepada para Bhabinkamtibmas dan Babinsa untuk ikut melakukan pengecekan di daerah yang mengusulkan melakukan sekolah tatap muka yang telah direncanakan sebelumnya. Pembukaan pendidikan akan diuji coba dulu di beberapa sekolah yang akan diseleksi melalui beberapa kriteria tertentu.

“Untuk mempercepat proses pelaksanaannya akan dimulai tanggal 25-26 Februari 2021 untuk survey dan dilanjutkan dengan pemberian rekomendasi, dan direncanakan 1 Maret 2021 sudah dapat terapkan atau dilaksanakan,” terang Richard.

Terkait masalah pariwisata, juga diharapkan ada petugas yang melakukan pengawasan terhadap protokol kesehatan yang ada di lokasi wisata. Serta juga membahas tentang bagaimana mekanisme protokol kesehatan yang akan dilakukan oleh Dinas Pariwisata, Pemuda dan Olahraga untuk pembukaan tempat wisata nantinya.

Sementara untuk rumah bernyanyi, Satgas Covid – 19 belum mengeluarkan rekomendasi untuk beroperasi, karena belum bisa menerapkan protokol kesehatan. (hms)

Editor : Jesi Heny

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Makassar SULSEL

Wakil Komandan Kodaeral VI Laksanakan Apel Khusus

MAKASSAR, EDELWEISNEWSCOM – Baru sepekan menjabat sebagai Wakil Komandan Komando Daerah TNI Angkatan Laut VI (Kodaeral VI), Laksamana Pertama TNI Dr. Arya Delano, S.E., M.Pd., M.Han.mengambil apel khusus jajaran Mako Kodaeral VI, yang dilaksanakan di lapangan Apel Arafuru Mako Kodaeral VI, Senin (15/9/2025). Dalam apel khusus yang juga dijadikan momen perkenalan diri dan mengenal lebih […]

Read more
Makassar SULSEL

Kapendam XIV Hsn Kolonel Kav Budi Wirman Ngopi Bareng Wartawan

MAKASSAR, EDELWEISNEWS.COM – Kapendam XIV Hasanuddin, Kolonel Kav Budi Wirman, S.Sos mengundang wartawan yang menjadi mitra media Kodam untuk ngopi bareng di Kantor Pendam, Kodam XIV Hasanuddin, Jalan Urip Sumoharjo, Makassar, Senin (15/9/2025). Ngopi bareng tersebut dikemas dalam diskusi ringan yang membahas sinergitas antar Pendam dan wartawan, khususnya dalam pemberitaan. Budi Wirman mengatakan, sebagai Kapendam […]

Read more
Makassar SULSEL

Jaga Citra Pemerintah, Munafri Minta ASN Hindari Flexing dan Perilaku Berlebihan

MAKASSAR, EDELWEISNEWS.COM – Dalam suasana tertib namun penuh perhatian, Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin menyampaikan arahan yang menekankan pentingnya etika dan profesionalisme. Ia mengingatkan bahwa setiap gerak dan ucapan ASN mencerminkan wajah pemerintah di mata masyarakat. “Saya mengingatkan dan meminta seluruh jajaran Pemkot untuk menjauhi perilaku pamer atau flexing, khususnya di media sosial, dan lebih […]

Read more