Kodam Hasanuddin Peringati Hari Pahlawan dengan Karnaval Sepeda Onthel dan Motor Serta Mobil Antik

MAKASSAR, EDELWEISNEWS.COM – Kodam XIV/Hasanuddin peringati Hari Pahlawan 10 Nopember dengan menggelar konvoi sepeda Onthel dan Motor serta Mobil Antik. Titik star di Lapangan Hasanuddin Jalan Jenderal Sudirman Makassar, Rabu (10/11/2021).

Pangdam XIV/ Hasanuddin Mayjen TNI Mochamad Syafei Kasno, SH mengatakan, bahwa kegiatan ini dalam rangka memeriahkan Hari Pahlawan 10 Nopember.

“Hal ini adalah sebagai wujud ungkapan rasa syukur kepada Tuhan Yang Maha Besar, yang senantiasa memberikan kekuatan dan kemampuan kepada kita untuk mempertahankan serta mengisi kemerdekaan negara dan bangsa Indonesia dengan penuh kesadaran serta keikhlasan untuk mencapai suatu tujuan, yaitu masyarakat adil dan makmur sebagaimana yang dicita-citakan oleh para pendahulu dan pendiri bangsa ini,” jelasnya.

“Ungkapan rasa syukur seperti ini sangat penting, karena peristiwa pertempuran 10 November 1945 di Surabaya adalah salah satu momen paling bersejarah bagi bangsa kita dalam mempertahankan kemerdekaan, dan sekaligus mengingatkan kita bahwa kemerdekaan yang kita rasakan saat ini tidaklah datang begitu saja, namun memerlukan perjuangan dan pengorbanan yang luar biasa dari para pendahulu negeri ini,” sambungnya.

“Kita juga patut bersyukur karena rangkaian kegiatan yang kita laksanakan seperti pelaksanaan konvoi dan ziarah ke makam pahlawan nasional Sultan Hasanuddin dan Pangeran Diponegoro dapat terlaksana dengan aman dan lancar tanpa hambatan.”

Kegiatan ini sekaligus mengingatkan kembali nilai-nilai patriotisme para pejuang bangsa dengan memperingati Hari Pahlawan, karena generasi muda kita mulai melupakan Hari Pahlawan 10 November.

“Hal ini perlu diingatkan kembali agar generasi muda penerus bangsa tidak melupakan sejarah,” ujar Pangdam.

“Tentunya kegiatan ini memiliki makna yang sangat positif, sebagai wahana untuk meningkatkan kebersamaan dan soliditas sebagai modal utama dalam memperkokoh tetap tegaknya keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia,” tambahnya.

“Marilah kita manfaatkan momen ini untuk berkomitmen meningkatkan kerjasama, menghormati tugas dan fungsi masing-masing serta bersinergi dalam setiap pengabdian sebagai wujud konsistensi kita melanjutkan perjuangan para pahlawan dan para pendahulu negeri ini,” tutupnya.

Turut hadir Kasdam Brigjen TNI Amping Bujasar Tangdilintin, S.Sos., M.Si., Irdam, Kapoksahli, Ketua DPRD Sulsel Andi Ina Kartika Sari, S.H., M Si, Walikota Makassar Mohammad Ramdhan Pomanto, Bupati Gowa Adnan Purchita Yasin Limpo, para pejabat TNI Polri serta unsur Forkopimda Sulawesi Selatan, Kota Makassar dan Kabupaten Gowa.

Penulis : Edi

Editor : Jesi Heny

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Maros SULSEL

Ketua Umum Pengcab KKI Maros Ikut Jalan Santai dan Beri Penghargaan Atlit Berprestasi

MAROS, EDELWEISNEWS.COM – Dalam rangka memeriahkan HUT ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia (RI) Tahun 2025, Ketua Umum Pengurus Cabang (Pengcab) Khusin Ryu “M” Karatedo Indonesia (KKI) Kabupaten Maros sekaligus Pgs. Kakanminvetcad XIV-16/Maros, Kapten Inf Abdul Hamid, S.Sos., bersama jajarannya mengikuti kegiatan jalan santai serta perlombaan yang digelar oleh Keluarga Besar Pengcab KKI Maros, bertempat di Lapangan […]

Read more
LEGISLATIF Makassar SULSEL

Muchlis Misbah : Sekwan Hadirkan Disiplin dan Nilai Kebangsaan di DPRD Makassar

MAKASSAR, EDELWEISNEWS.COM – Anggota DPRD Kota Makassar, Muchlis Misbah memberikan apresiasi kepada Plt Sekretaris DPRD Makassar, Andi Rahmat Mappatoba atas berbagai perubahan positif yang telah dilakukan di lingkungan sekretariat. Menurutnya, langkah awal berupa penataan area parkir dan pengaspalan halaman kantor menjadi pintu masuk bagi perbaikan yang lebih luas. “Perhatian terhadap hal-hal kecil ternyata berdampak besar […]

Read more
Bulukumba SULSEL

TALKs 2025: SaESA Membuka Jalan Kesadaran Pendidikan di Bulukumba

BULUKUMBA, EDELWEISNEWS.COM – Di sebuah desa di Bulukumba bernama Bontonyeleng, suara bambu yang bergemerisik menjadi saksi lahirnya sebuah gerakan pendidikan alternatif. Sekolah Anak Desa (SaESA) meluncurkan TALKs: meluaskan kesadaran, sebuah forum yang bukan hanya berbicara soal sekolah, melainkan soal masa depan anak-anak desa. Gerakan ini lahir dari kegelisahan. Terlalu banyak anak desa yang merasa pendidikan […]

Read more