Penanganan Wilayah Kumuh Menjadi Program Prioritas Pemkot Makassar

MAKASSAR, EDELWEISNEWS.COM – Walikota Makassar Moh. Ramdhan Pomanto mengatakan, penanganan wilayah kumuh yang terjadi di Kota Makassar menjadi program prioritas Pemerintah Kota Makassar.

Danny mengatakan, program Revitalisasi Pemukiman Kumuh dan Lingkungannya atau Revitalising Invormal Settlements and their Environments (RISE) menjadi salah satu upaya yang digagasnya untuk mewujudkan Zero Kumuh di Makassar.

“Kedepannya, kami mengusulkan replikasi infrastruktur hijau tidak hanya pada 12 lokasi di Kota Makassar, tetapi juga dilakukan di kawasan kumuh di seluruh wilayah Kota Makassar,” ungkap Danny dalam keterangan persnya, Selasa (12/7/2022).

Hal tersebut disampaikan oleh Danny Pomanto pada saat melakukan kunjungan kerja (kunker) di Monash University untuk melakukan pertemuan bersama Executive Committee RISE Program dalam rangka memenuhi undangan Dekan Monash Art Design and Architecture (MADA), Selasa (12/7/2022).

Sebagai informasi, RISE Program adalah sistem klaster penanganan sanitasi komunal pada kawasan kumuh yang menempatkan rawa buatan pada kawasan-kawasan tersebut.

Nantinya, rawa buatan tersebut akan menjadi sistem alami dalam penyelesaian lingkungan, sehingga tidak dibutuhkan lagi koneksi jaringan instalansi pengolahan air limbah (IPAL) pada kawasan tersebut.

Hal itu dikarenakan, penanganan limbah grey water dan black water di lingkungan sudah terselesaikan secara alami pada setiap klaster.

Menurutnya, usulan yang diajukannya tersebut mendapat dukungan dari Kementerian Perdagangan dan Luar Negeri (DFAT) Australia dengan pembagian pembiayaan dari daerah.

“Jika usulan ini nantinya diterima dan dilanjutkan, maka penanganan kawasan kumuh di Kota Makassar akan terselesaikan dan mendekati kata Zero Kumuh,” jelas Danny.

Ia mengharapkan, program tersebut akan terus berkembang hingga lima tahun ke depan dengan pendampingan yang diberikan oleh Universitas Hasanuddin (Unhas).

“Diharapkan pendampingan dari Unhas akan diteruskan untuk memenuhi persyaratan sebuah quality control pembangunan infrastruktur dan riset kolaborasi internasional yang kembali melibatkan universitas-universitas terbaik di dunia,” katanya.

Staf Ahli Bidang Perencanaan Kota Eng Ihsan Latief mengatakan, pelaksanaan program itu membutuhkan pendekatan partisipatif yang melibatkan masyarkat.

Adapun pendekatan utama dalam keberlanjutan tersebut, yakni proses perencanaan, desain, konstruksi, hingga pemeliharaan.

“Program RISE akan semakin terinstitusionalkan menjadi sebuah program sendiri dan Kota Makassar menjadi kota pertama di dunia yang melakukan pembangunan infrastruktur hijau pada kawasan-kawasan kumuhnya,” jelas Ihsan.

Maka dari itu, pada pertengahan Agustus, setelah perayaan hari ulang tahun (HUT) Kemerdekaan Indonesia, akan dilakukan seremonial groundbreaking pembangunan infrastruktur hijau di kampung Untia.

Acara groundbreaking tersebut merupakan sebuah pendekatan baru dalam pencapaian nyata Sustainable Development Goals (SDGs) di Kota Makassar.

Turut memeriahkan acara groundbreaking, Kementerian Pembangunan dan Pembangunan Nasional, Kementerian Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR), Keduataan Besar (Kedubes) Australia, Executive Committee RISE Program Monash University, dan beberapa tamu undangan lain.

Hal tersebut dilakukan sebagai representasi pembangunan pada lima kawasan pertama, yaitu Kampung Barombong, Tamalate, Kampung Alla Alla Batua, Kampung Gampangcaya Tallo, Kampung Untia, serta Kampung Bonolengga Bulorokeng. (Kom)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

LEGISLATIF Makassar

Odhika Cakra Satriawan Menyapa Konstituen di Kecamatan Biringkanaya, Makassar

MAKASSAR, EDELWEISNEWS.COM – Anggota DPRD Kota Makassar, Odhika Cakra Satriawan kembali turun langsung menyapa konstituennya dalam kegiatan reses ketiga masa persidangan ketiga tahun 2024/2025 di Kecamatan Biringkanaya, Sabtu (21/6/2025). Salah satu perhatian utamanya kali ini adalah kebutuhan perbaikan sarana dan prasarana pendidikan di salah satu sekolah dasar di Kelurahan Bulurokeng, Kecamatan Biringkanaya tersebut. Di sela-sela […]

Read more
Makassar SULSEL TNI / POLRI

Pangdam XIV/Hsn Terima Audiensi Rombongan Itjen Kemhan dan ASABRI di Makodam

MAKASSAR, EDELWEISNEWS.COM – Pangdam XIV/Hasanuddin Mayjen TNI Windiyatno menerima kunjungan Audiensi rombongan Inspektorat Jenderal (Itjen) Kementerian Pertahanan Republik Indonesia (Kemhan RI) yang berlangsung di Ruang Tamu Pangdam, Makodam, Jalan Urip Sumoharjo, Kota Makassar, Jumat (20/6/2025). Kehadiran tim Itjen Kemhan, yang dipimpin oleh Auditor Madya Itjen Kemhan Kolonel Kal Hendry Fayol Sembiring, S.T., M.Si bersama rombongan […]

Read more
Makassar

Jumat Berkah di Masjid Ashabul Jannah DPK Sulsel, Imam Salat Jumat Baca Qunut Nazilah untuk Palestina

MAKASSAR, EDELWEISNEWS.COM – Eskalasi konflik di Timur Tengah tengah memanas, menyusul penyerangan Israel terhadap Iran, dan kemudian dibalas oleh negara para Mullah itu. Belum lagi genosida Israel terhadap bangsa Palestina. Inilah yang jadi alasan Pimpinan Pusat (PP) Dewan Masjid Indonesia (DMI) menyerukan kepada seluruh anggota DMI, pengurus Dewan Kemakmuran Masjid (DKM)/Takmir masjid/mushalla, dan umat Islam […]

Read more