BOGOR, EDELWEISNEWS.COM – Pangdam XIV/Hasanuddin Mayjen TNI Dr. Totok Imam Santoso, S.I.P., S.Sos., M.Tr. (Han) menghadiri Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Kepala Daerah dan Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) 2023 se-Indonesia, yang berlangsung di Sentul International Convention Center (SICC) Sentul, Kabupaten Bogor. Selasa (17/1/2023).
Rakornas yang bertemakan “Penguatan Pertumbuhan Ekonomi dan Pengendalian Inflasi’ secara resmi dibuka langsung oleh Presiden RI Ir. H. Joko Widodo (Jokowi), diikuti oleh ribuan peserta mulai dari menteri, kepala daerah, dan Forkopimda dari seluruh tanah air.
Pada kesempatan ini, Presiden Jokowi memberikan arahan kepada seluruh kepala daerah dan Forkopimda mengenai kebijakan pemerintah pusat dalam memperkuat pertumbuhan ekonomi dan pengendalian inflasi hingga stabilitas politik, hukum, keamanan, dan pengawasan.
Pangdam Hasanuddin, ketika dihubungi via telpon terkait hasil pelaksanaan Rakornas, sebagai salah satu pejabat Forkopimda yakni wilayah Sulsel, Sulbar dan Sultra (Sulselbatra), dirinya mengaku siap melaksanakan arahan yang telah disampaikan Presiden Jokowi.
“Ada tujuh poin utama yang menjadi perhatian bapak Presiden Jokowi. Di wilayah kami beberapa upaya yang telah kita lakukan dalam membantu pemerintah daerah seperti penanganan urusan ekonomi dengan berkolaborasi dengan Stakeholder di wilayah, penanganan kemiskinan dan stunting melibatkan personel jajaran Kodam Hasanuddin sampai tingkat Babinsa, serta kesiapan dalam menjaga stabilitas keamanan pada Pemilu 2024 mendatang, saat ini semua telah berjalan,” tutur Pangdam Hasanuddin.
“Apa yang menjadi arahan Bapak Presiden tentu menjadi perhatian khusus buat kita, semua harus bersinergi, dan sebagai prajurit TNI Angkatan Darat sudah menjadi kewajiban kami, terlebih sesuai dengan perintah harian Kasad yaitu meningkatkan sinergitas dengan komponen bangsa dalam menyukseskan program-program pemerintah,” tandas Pangdam.
Pada Rakor ini, tujuh hal yang menjadi perhatian Presiden Jokowi, diantaranya urusan ekonomi, penanganan kemiskinan ekstrem, stunting, investasi, birokrasi, tata kota, dan stabilitas keamanan Pemilu 2024.
Usai dibuka oleh Presiden dilanjutkan dengan diskusi bersama yang terbagi dalam empat panel. Panel pertama terkait pertumbuhan ekonomi dan pengendalian inflasi, panel kedua terkait penguatan invenstasi, hilirisasi, dan peirizinan usaha, panel ketiga tentang penanganan Covid-19, Stuting, kemiskinan, dan jaring pengaman sosial, serta panel keempat terkait stabilisasi politik, hukum, pengamanan, dan pengawasan. (Ril)
Editor : Jesi Heny