MAKASSAR, EDELWEISNEWS.COM – Bunda Pustaka, periode 2022-2023, telah terpilih dalam Musyawarah Bunda Pustaka SD Negeri Borong, di Perpustakaan Gerbang Ilmu SD Negeri Borong, Kamis (20 Mei 2022). Terpilih sebagai Ketua Bunda Pustaka adalah Mulyati Husain (Bunda Eki), Sekretaris, Andi Ike (Bunda Icha), dan Bendahara, Nurlela (Bunda Asraf).
Sebagai ketua terpilih, Bunda Eki, menyampaikan harapannya, semoga pengurus yang baru, ke depan bisa lebih baik lagi. Dia optimis akan lahir Bunda Pustaka lain, dan menjadi contoh untuk sekolah-sekolah lainnya.
“Saya sampaikan pentingnya kekompakan Bunda Pustaka, tanpa melihat status pengurus atau tidak. Juga tetap bekerja sama dalam menjalankan program-program selanjutnya,” ujarnya.
Bunda Icha menambahkan, dalam musyawarah itu, pemilihan ketua, sekretaris dan bendahara dilakukan melalui mekanisme suara terbanyak (voting).
Setelah itu dilakukan pemilihan koordinator untuk 3 bidang. Yaitu, Bidang Pengembangan Layanan Perpustakaan, terpilih sebagai koordinator adalah Bunda Zahira, Bidang Peningkatan Kegemaran Membaca, koordinatornya Bunda Rahmat, sedangkan Bidang Publikasi dan Jejaring, koordinatornya Bunda Nadia.
Setiap koordinator yang terpilih, diminta untuk memilih anggotanya masing-masing, guna melengkapi kepengurusan pada periode ini. Tentu saja, masing-masing bidang akan mengajak orang tua siswa, khususnya perwakilan kelas, yang punya kepedulian dalam memajukan perpustakaan.
Juga yang mau terlibat dalam meningkatkan budaya kegemaran membaca, guna memperkuat gerakan literasi sekolah. Dan, yang pasti, mereka yang bisa diajak bekerja sama.
“Untuk pelantikan pengurus baru, waktunya masih kami rembukkan. Insya Allah dalam waktu dekat,” lanjut Bunda Icha, yang dalam periode sebelumnya merupakan admin dari akun medsos Bunda Pustaka, karena berada di Bidang Publikasi dan Jejaring itu.
Musyawarah Bunda Pustaka ini dipimpin oleh Kepala Perpustakaan Gerbang Ilmu SD Negeri Borong, Saparuddin Numa, S.I.P. Musyawarah dilakukan karena kepengurusan Bunda Pustaka, periode 2021-2022, sudah demisioner, sejak April 2022.
Hadir dalam Musyawarah Bunda Pustaka, selain kepala perpustakaan, juga Nurhayati, S.Pd.I, guru PAI SD Negeri Borong, dan pengurus Bunda Pustaka, periode 2021-2022.
Dian Friani, Ketua Bunda Pustaka, periode pertama, mengucapkan terima kasih kepada pengurus yang sudah membersamainya selama setahun, 2021-2022. Dia berharap semoga pengurus baru yang terpilih lebih baik lagi untuk memajukan perpustakaan dan organisasi.
Pandangan, evaluasi dan usulan sempat dilontarkan oleh beberapa pengurus sebelum pemilihan pengurus baru dilakukan. Bunda Icha mengusulkan perlu ada channel Youtube, karena selama ini baru ada akun Instagram dan Facebook.
Sementara Bunda Eki meminta kepengurusan baru lebih terbuka sepanjang itu bermanfaat bagi organisasi. Sebagai pengurus, katanya, mesti siap menerima kritikan. Dia juga menyampaikan soal pendanaan kegiatan, yang perlu dicarikan solusinya, demi kemajuan Bunda Pustaka. Tahun lalu, salah satu cara yang dilakukan adalah melalui penjualan kalender.
Saparuddin menilai, periode pertama Bunda Pustaka sudah berjalan sesuai harapan meski ada riak-riak kecil, tapi itu bagian dari dinamika organisasi. Menurutnya, tahun ini, peran dan tanggung jawab Bunda Pustaka, dan orang tua siswa pada umumnya akan semakin besar. Karena diharapkan partisipasinya, mengingat sekolah akan diakreditasi. (Ril)
Editor : Jesi Heny