Bupati Gowa Minta Masyarakat Tingkatkan Kewaspadaan Potensi Karhutla

GOWA,EDELWEISNEWS.COM – Hutan dan lahan adalah salah satu sumber daya vital dalam pembangunan dan keberlangsungan kehidupan. Sehingga senantiasa perlu dilakukan peningkatan penjagaan serta pemeliharaan untuk mengantisipasi kemungkinan terjadinya kebakaran hutan dan lahan (karhutla), termasuk di wilayah Kabupaten Gowa.

“Ini sudah masuk pada musim kemarau, potensi kebakaran sangat memungkinkan terjadi. Sehingga saya meminta masyarakat harus dapat meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi tersebut. Seperti tidak membakar sampah sembarangan,” tegas Bupati Gowa Adnan Purichta Ichsan saat memimpin Apel Gelar Terpadu Penanganan Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) di Wilayah Kabupaten Gowa di Lapangan Kantor Manggala Agni KLHK Daops Gowa di Kelurahan Lanna, Kecamatan Parangloe, Selasa (20/8).

Pada apel tersebut juga dihadiri Wakil Bupati Gowa Abd. Rauf Malaganni, Wakapolres Gowa Muh Fajri, Dandim 1409 Gowa Letkol Arh Muh. Syuaib, Kajari Gowa Basyar Rifai, para pimpinan SKPD lingkup Pemkab Gowa, camat dan seluruh kepala desa se-Kecamatan Parangloe.

Menurut Bupati Adnan, dalam penanganan tersebut selain masyarakat sekitar juga dibutuhkan dukungan kerjasama, partisipasi dan bantuan dari berbagai pihak, mulai dari jajaran Forkopimda, seluruh dinas, organisasi masyarakat, organisasi pemuda dan pihak lainnya.

“Perlu adanya peningkatan komunikasi dan koordinasi. Pasalnya isu kebakaran hutan ini memang menjadi perhatian serius, karena disadari seiring dengan perubahan iklim yakni kemarau dan kering yang terjadi saat ini sangat berpotensi memicu terjadinya kebakaran hutan dan lahan,” ujarnya.

Adnan menyebutkan, ada lima poin utama yang ia harapkan dapat menjadi perhatian masyarakat dan seluruh pihak. Pertama, tingkatkan kewaspadaan dan deteksi dini terhadap potensi karhutla. Kedua, tingkatkan komunikasi, koordinasi dan kerjasama terhadap penanganan karhutla. Ketiga, siapkan personil utamanya bagi pihak TNI/Polri dan anggota Manggala Agni KLHK Daops, sarana dan peralatan berkaitan dengan penanganan kebakaran hutan dan lahan.

Kemudian keempat, tingkatkan pemberdayaan dan partisipasi masyarakat sekitar hutan dan lahan. Antara lain untuk tidak membakar sampah, ranting, dedaunan utamanya warga yang pemukimannya berada dekat dengan hutan dan lahan.

“Hal terpenting lainnya yaitu saling mengingatkan dan membuka akses komunikasi satu dengan lainnya agar mudah menyampaikan informasi dan cepat tanggap serta responsif bila sewaktu-waktu dibutuhkan,” katanya.

Sementara Kepala Manggala Agni KLHK Daops Gowa Ishak Andi Kunna mengatakan, apel kali ini untuk menindaklanjuti hasil pelaksanaan apel gelar terpadu penanganan kebakaran hutan dan lahan di Wilayah Kodam XIV Hasanuddin, dalam rangka peningkatan kesiapsiagaan penanganan dan pencegahan Karhutla di wilayah Sulawesi Selatan pada Kamis (15/8) lalu.

Lanjutnya, penanganan serius terkait potensi terjadinya Karhutla ini memang harus dilakukan, apalagi berdasarkan data BMKG puncaknya kemarau panjang terjadi pada September mendatang.

“Terjadinya Karhutla adalah tanggungjawab seluruh pihak, makanya perlu dilakukan kesiapsiagaan secara dini,” ujarnya.

Ia menyebutkan, kasus Karhutla di wilayah Kabupaten Gowa masih sangat sedikit, terakhir yang terjadi di Kecamatan Manuju, itupun saat ini telah dilakukan penanganan dengan melibatkan seluruh komponen.

“Yang kita pantau baru ada 1 kasus Karhutla karena kecenderungan yang terjadi biasanya ada kebakaran tapi tidak ada laporan masuk,” terangnya.

Ishak berharap, dalam mengantisipasi tidak terjadinya karhutla maka semua pihak harus selalu waspada. Utamanya masyarakat maupun perusahaan perkebunan yang ada di wilayah hutan dan lahan agar tidak membakar pasca panen atau upaya pembersihan lahan.

Dalam kesempatan tersebut juga dilakukan pemeriksaan kelengkapan alat pemadam kebakaran dan perlengkapan penanganan kebencanaan seperti pompa, mobil pemadam, mobil dapur umum dan beberapa alat lainnya. (hum)

Editor : Jesi Heny

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Gowa SULSEL TNI / POLRI

Tiga Tahanan yang Kabur dari Polsek Bontonompo, Polres Gowa Berhasil Ditangkap Tim Gabungan

GOWA, EDELWEISNEWS.COM – Upaya penyelidikan intensif yang dilakukan tim gabungan akhirnya membuahkan hasil. Tiga tahanan kasus pencurian yang melarikan diri dari sel Polsek Bontonompo, Polres Gowa, pada Sabtu (2/8) sekitar pukul 04.00 Wita, berhasil ditangkap seluruhnya setelah pengejaran lintas kabupaten. Ketiga tahanan tersebut berinisial MI (19), R alias M (21), dan I (42). Penyelidikan dimulai […]

Read more
Gowa SULSEL

Satlantas Polres Gowa Bagikan Bendera Merah Putih ke Siswa SMP Negeri 1 Sungguminasa

GOWA, EDELWEISNEWS.COM – Dalam rangka menyambut Hari Ulang Tahun ke-80 Republik Indonesia, Satlantas Polres Gowa melalui program “Polantas Menyapa” membagi – bagikan bendera merah putih kepada siswa-siswi SMP Negeri 1 Sungguminasa yang sedang beraktivitas di luar sekolah, Kamis (7/8/2025). Kegiatan ini merupakan bentuk kepedulian Polantas Polres Gowa terhadap pembentukan karakter generasi muda, khususnya dalam menumbuhkan […]

Read more
Gowa SULSEL

Kapolres Gowa Beserta Staf dan Jajaran Ucapkan Selamat Ulang Tahun kepada Kajari Gowa

GOWA, EDELWEISNEWS.COM – Kapolres Gowa, AKBP Muhammad Aldy Sulaiman, S.I.K, M.Si bersama seluruh staf dan jajaran Polres Gowa menyampaikan ucapan Selamat Ulang Tahun kepada Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Gowa, Muhammad Ihsan, S.H, M.H, Selasa (5/8/2025). Ucapan tersebut disampaikan sebagai bentuk penghormatan, apresiasi, dan ungkapan persahabatan atas sinergi yang telah terjalin erat antara Polres Gowa dan […]

Read more