MAMUJU, EDELWEISNEWS.COM – Apel gabungan TNI AD di Posko Transisi Darurat Kepemulihan dibawah Komando Danrem 142/Tatag Brigjen TNI Firman Dahlan, S.I.P. merupakan lanjutan dari tanggap darurat bencana alam gempa bumi yang telah selesai pada 4 Februari 2021.
Saat ini adalah fase kedua transisi darurat kepemulihan bencana gempa bumi yang dipimpin Sekda Provinsi Sulawesi Barat DR. Muh. Idris, dan wakilnya adalah Komandan Kodim 1418/Mamuju Kolonel Inf. Tri Aji Sartono.
“Tugas yang harus segera dilaksanakan oleh Satgas Transisi Darurat Kepemulihan yakni pencatatan, pendataan sampai dengan rehabilitasi dan rekonstruksi,” kata Dandim Mamuju didepan pasukan apel gabungan, yang terdiri dari personel Korem 142/Tatag, para Balak Ajenrem 142, serta satuan lain Kodam XIV/Hasanuddin, Jumat (12/2/2021).
Lanjut Dandim 1418/Mamuju, sesuai dengan instruksi Pangdam XIV/Hasanuddin Mayjen TNI Andi Sumangerukka, ada tiga hal prioritas yang harus segera ditindaklanjuti, yaitu bidang sosial, bidang kesehatan dan bidang pembersihan.
“Sampai saat ini, satuan TNI AD masih berada di Mamuju untuk membantu pemerintah daerah dalam pemulihan bencana. Untuk itu, saya harap seluruh pasukan yang terlibat agar senantiasa dalam kondisi siap bergerak pasca pemulihan bencana ini,” tegas Kolonel Inf. Tri Aji Sartono.
Disampaikan pula terkait perumahan yang rusak, tim gabungan dari beberapa unsur akan segera melakukan validasi data.
“Ini akan direalisasikan, namun perlu dilaksanakan validasi data,” ungkapnya.
Dandim 1418/Mamuju juga berharap kepada seluruh satuan yang tergabung dalam Satgas transisi darurat kepemulihan bencana gempa bumi agar senantiasa memperhatikan faktor keamanan dan menjaga kesehatan, khususnya protokol Covid-19.
“Utamakan faktor keamanan masing-masing dan tetap perhatikan protokol kesehatan Covid-19,” imbau Dandim mengakhiri amanatnya.
Penulis : Edy
Editor : Jesi Heny