MAKASSAR, EDELWEISNEWS.COM – Wali Kota Makassar Moh. Ramdhan Pomanto meramaikan Milad KAHMI ke-58 yang diselenggarakan Majelis Daerah (MD) KAHMI Kota Makassar, di Tokka Tena Rata, Minggu (28/7/2024).
Milad KAHMI ke-58 mengusung tema : Membangun SDM Berkualitas Menyongsong Indonesia Emas 2045, dirangkaikan dengan camping selama dua hari 27-28 Juli 2024.
Hadir di tengah-tengah pengurus KAHMI, Danny Pomanto mengatakan, senang Tokka Tena Rata bisa dijadikan sebagai tempat di dalam mendiskusikan pembangunan SDM untuk mencapai Indonesia Emas 2045.
Apalagi, kawasan Tokka Tena Rata sudah ia jadikan tempat darmawisata, khususnya untuk kepentingan-kepentingan sosial atau kemasyarakatan.
Baru-baru ini, sebanyak 400 orang pemuda dari berbagai daerah di Indonesia hadir di Tokka mengikuti Indonesia Youth Summit (IYS) yang diselenggarakan Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Makassar.
“Saya ucapkan terima kasih dan saya sangat suprise karena kemah (KAHMI) juga jadi,” kata Danny Pomanto dalam sambutannya.
Pada kesempatan yang sama juga, Danny Pomanto memperkenalkan keunikan Tokka Tena Rata yang telah dinobatkan sebagai South Gate Geopark Maros-Pangkep.
Danny Pomanto bercerita pekan lalu, Tim Revitalising Informal Settlements and their Environment (RISE) dari Monash University juga tertarik dengan Tokka Tena Rata.
Kepada para profesor yang tergabung di RISE Monash University, Danny Pomanto juga menjelaskan keistimewaan Geopark Maros-Pangkep yang saat ini sudah masuk aarisan dunia UNESCO.
Dulu arkeolog menemukan lukisan gua di Leaang-Leang Bantimurung yang umurnya 49.500 tahun, namun ternyata ada yang lebih tua lagi yaitu di Leang Karampuang yang usianya 51.200 tahun.
“Geopark Maros itu tidak ada samanya di dunia, dan inikan pariwisata luar biasa terhisrori, dan disini-mi south gatenya,” ungkapnya.
Bukit Tokka Tena Rata yang berlokasi di Kecamatan Moncongloe memiliki bentuk yang khas. Terdapat tingkatan berbentuk bulat-bulat yang bisa digunakan sebagai area camp.
Bukit ini juga kaya akan sumber daya alam (SDA). Terlebih-lebih lagi di Sulsel. “Apalagi kalau KAHMI turun tangan,” tutupnya.
Ketua Umum KAHMI Kota Makassar Prof Andi Pengaran Moenta mengatakan, Milad KAHMI ke-58 diperingati lebih awal karena bertepatan dengan agenda-agenda politik.
Sejatinya Milad KAHMI ke-58 diperingati setiap 17 September. Kegiatan ini juga menghadiri Dewan Pakar Majelis Nasional (MN) KAHMI Prof Rokhmin Dahuri sebagai keynote speaker. (Hms)