Festival Iklim 2023, Pemkab Wajo Sabet Proklim Kategori Utama dan Pembinaan Proklim

JAKARTA, EDELWEISNEWS.COM – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Wajo dibawah kepemimpinan Bupati dan Wakil Bupati Wajo, Amran Mahmud-Amran, berhasil meraih penghargaan Program Kampung Iklim (Proklim) Kategori Utama 2023. Penghargaan yang keempat kalinya secara beruntun alias quattrick diraih setelah pada 2022, 2021 dan 2020.

Wakil Bupati Wajo, Amran didampingi Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Wajo, Alamsyah dan Kepala Desa Liu, menerima langsung penghargaan ini pada acara puncak Festival Iklim 2023 yang digelar Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) di Gedung Manggala Wanabakti, Jakarta, Selasa (24/10/2023).

Wajo mendapatkan Trophy Proklim Utama untuk Desa Liu Kecamatan Sabbangparu. Trophy Proklim Utama ini diraih 56 lokasi dari kabupaten/kota se-Indonesia.

Selain Trophy Proklim Utama, Bupati Wajo juga dinobatkan sebagai penerima apresiasi Pembinaan Proklim 2023. Hal ini dikarenakan Wajo dinilai aktif dalam mendukung dan mengembangkan Proklim sebagai bentuk kontribusi nyata para pihak dalam upaya pengendalian perubahan iklim. Untuk 2023 ini, hanya 42 kabupaten, 13 kota dan 10 provinsi yang mendapatkan penghargaan atau apresiasi ini.

Wakil Bupati Wajo, Amran yang dikonfirmasi usai menerima penghargaan pun mengungkapkan rasa bangga atas raihan penghargaan Proklim Kategori Utama.

“Proklim bertujuan untuk melakukan mitigasi dan adaptasi pada perubahan iklim sehingga nantinya diharapkan masyarakat mampu dan tangguh menghadapi perubahan iklim secara ekonomi dan pelestarian hidup,” kata Amran.

Menurut Amran, keberhasilan daerah meraih penghargaan Proklim tidak terlepas dari peran aktif pemangku kebijakan terkait, utamanya DLH, serta seluruh masyarakat yang telah melakukan upaya-upaya pengendalian iklim dalam menciptakan kegiatan mitigasi dan adaptasi.

“Saya bersama Bapak Bupati atas nama Pemerintah Kabupaten Wajo menyampaikan terima kasih dan penghargaan yang tinggi kepada Dinas Lingkungan Hidup serta semua pihak yang telah berkontribusi untuk pencapaian penghargaan ini. Semoga tetap bisa dipertahankan atau bahkan ditingkatkan untuk tahun-tahun berikutnya,” ujar Ketua Umum Big Car Indonesia ini.

Orang nomor dua di Bumi Lamaddukelleng ini juga menyampaikan bahwa penghargaan ini bukanlah tujuan utama. Namun, yang lebih penting adalah aplikasinya. Meski demikian, dirinya berharap penghargaan ini bisa menjadi momentum serta memotivasi masyarakat atau desa dalam upaya pencegahan pemanasan global dan emisi gas rumah kaca.

“Saya berharap penghargaan ini bisa terus ditingkatkan untuk mencegah terjadinya pemanasan secara global dan emisi gas rumah kaca,” pungkasnya. (APJ)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Makassar SULSEL

Bukan Sekadar Rotasi, Munafri-Aliyah Dorong Akselerasi Pembangunan Kota

MAKASSAR, EDELWEISNEWS.COM – Pemerintah Kota Makassar terus memperkuat struktur organisasinya dengan menempatkan figur-figur terpilih dalam jabatan administrator dalam pelantikan yang berlangsung Senin (23/6/2025). Langkah ini menjadi bagian dari strategi mempercepat akselerasi pembangunan dan meningkatkan efektivitas birokrasi. Pemerintah Kota Makassar kembali melakukan pengisian jabatan struktural melalui pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan pejabat administrator. Dipimpin langsung oleh […]

Read more
Makassar SULSEL

Resmikan Uji Sertifikasi Tenaga Kerja, Munafri Tekankan Pentingnya Pembangunan di Pulau

MAKASSAR, EDELWEISNEWS.COM – Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin menghadiri secara langsung kegiatan Pembekalan Teknis dan Uji Sertifikasi Tenaga Kerja Konstruksi yang diselenggarakan oleh Balai Jasa Konstruksi Wilayah VI Makassar. Kegiatan ini dirangkaikan dengan pemberian apresiasi kepada Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terbaik pada ajang Konstruksi Indonesia 2024, berlangsung di Auditorium Balai Jasa Konstruksi, Jalan Batara Bira […]

Read more
Makassar SULSEL

Setelah Lama Menanti, Air Bersih Kini Mengalir Lancar di Gontang Dalam dan Samalona

MAKASSAR, EDELWEISNEWS.COM – Di tengah hiruk-pikuk kota, ada harapan kecil yang tumbuh perlahan, harapan akan aliran air bersih yang selama ini hanya jadi angan bagi sebagian warga. Di Gontang Dalam dan Samalona, penantian panjang warga akhirnya berbuah manis. Setelah bertahun-tahun hidup dalam kondisi sulit tanpa akses air bersih yang memadai, kini senyum lega menghiasi wajah […]

Read more