Format Temukan Dugaan Penyelewengan Dana Covid – 19 di Toraja

MAKASSAR, EDELWEISNEWS.COM – Badan Pengurus Forum Mahasiswa Toraja resmi melaporkan dugaan penyalahgunaan anggaran dana Covid -19 Kab. Tana Toraja ke KPK, Selasa (27/10/2020). Laporan tersebut dengan Nomor surat : 016/EKS/BP-FORMAT/MKS/IX/2020.

Pengelolaan anggaran Covid -19 dengan total sebesar Rp75 M tersebut diduga ada perbuatan tindak pidana korupsi. Bagaimana tidak, besarnya anggaran yang dialokasikan oleh Pemerintah Kabupaten Tana Toraja tidak berbanding lurus dengan implementasi di lapangan. Hingga menimbulkan banyak protes dari berbagai kalangan, termasuk dari anggota DPRD.

“Dari awal kami peringatkan juga kepada Pemerintah Kab. Tana Toraja agar berhati-hati dalam mengelola anggaran covid dengan nilai yang cukup fantastis tersebut. Karena rawan penunggang gelap,” ujar Heriadi, Ketua Format.

Lanjutnya, ada 10 item dugaan temuan yang terindikasi sebagai tindak pidana korupsi yang dilaporkan. Mulai dari proses pengadaan barang dan jasa yang dinilai tidak akuntabel, penggunaan anggaran yang tidak transparan. Misalnya rincian pengelolaan anggaran yang tidak bisa diuraikan secara rinci dan dipertanggung jawabkan oleh satgas Covid-19, peyaluran bantuan yang tidak merata, serta ada dugaan markup anggaran dalam pengadaan barang dan diduga ada kegiatan fiktif.

“Kami juga menduga bahwa ada yang menunggangi penggunaan anggaran covid ini untuk kepentingan politik, mengingat momentum Pilkada akan digelar dalam waktu dekat. Secara rinci temuan-temuan ini kami uraikan dalam laporan ke KPK,” imbuh Heriadi lagi.

Data dugaan penyelewang anggaran Covid – 19 yang dilaporkan bersumber dari investigasi langsung di lapangan dan beberapa laporan masyarakat serta pemberintaan media.

“Ini sebagai bentuk komitmen kami dari forum mahasiswa Toraja dalam mengawal penggunaan anggaran Covid -19 di Kab. Tana Toraja. Oleh karena itu, kami percayakan kepada KPK untuk proses hukum lebih lanjut dan berharap agar segera turun langsung melakukan penyelidikan terkait dugaan yang kami laporkan,” ujar Antonius Pilto, Biro Kajian issu dan Advokasi Format menambah data dari Heriadi. (Rilis)

Editor : Jesi Heny

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Makassar SULSEL

Layanan Jemput Bola Dukcapil Makassar Sambangi Pulau Kodingareng dan Barangcaddi

MAKASSAR, EDELWEISNEWS.COM – Usai melayani warga Pulau Kodingareng, layanan jemput bola Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Makassar berlanjut ke Pulau Barangcaddi, Kecamatan Sangkarang. Di pulau ini pelayanan mulai dibuka sore hari, Kamis (18 Desember 2025) dan akan berlangsung sampai hari ini Jumat (19 Desember 2025) di Kantor Kelurahan Barrangcaddi. “Sama seperti di Pulau Kodingareng, […]

Read more
Makassar SULSEL

Appi Tegaskan Disiplin Kinerja 2026, Tak Siap Ikut Ritme, Silakan Mundur

MAKASSAR, EDELWEISNEWS.COM — Di hadapan jajaran perangkat daerah, Wali Kota Makassar Munafri Arifuddin menegaskan bahwa tahun 2026 menjadi momentum penting sekaligus tahun pembuktian bagi seluruh organisasi perangkat daerah (OPD) dalam menerjemahkan visi pembangunan Kota Makassar. Seluruh program dan kegiatan yang dirancang tidak lagi sekadar memenuhi rutinitas anggaran, tetapi harus benar-benar selaras dengan Rencana Pembangunan Jangka […]

Read more
Makassar SULSEL

Kadis Dukcapil Makassar : Pelayanan Langsung ke Wilayah Kepulauan Menjadi Prioritas

MAKASSAR, EDELWEISNEWS .COM – Warga Pulau Barrangcaddi, Kecamatan Kepulauan Sangkarrang diberi kemudahan dalam mengurus dokumen kependudukan. Pasalnya, Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) Kota Makassar terjun langsung ke pulau tersebut untuk melayani warga. Pada Kamis dan Jumat (18 – 19 Desember) Dukcapil Makassar hadir lebih dekat dengan warga. Adapun layanan yang disediakan Dukcapil yakni Rekam, […]

Read more