Hasanuddin Contact Dukung Kawasan Tanpa Rokok Sesuai Perda Kota Makassar

MAKASSAR, EDELWEISNEWS.COM –  Sebagai salah satu lembaga pendukung penerapan aturan mengatasi bahaya rokok bagi pengguna dan perokok pasif, Hasanuddin Center for Tobacco Control and Non Communicable Disease Prevention (Contact) melakukan pertemuan bersama Pj Walikota Makassar Prof. Rudy Djamaluddin, Selasa (12 /1/2021). Pertemuan berlangsung di lantai 11 Menara Kantor Balaikota Makassar.

Pada pertemuan tersebut Hasanuddin Contact menyampaikan hasil pemantauan dan evaluasi implementasi Peraturan daerah (Perda) No. 4 Tahun 2013 tentang Kawasan Tanpa Rokok (KTR) dan Pengaturan Iklan Rokok di Kota Makassar kepada Pj Walikota.

Project Director Hasanuddin Contact Prof. Alimin sangat mendukung Pemerintah Kota Makassar dalam menerapkan kawasan tanpa rokok. Dia berharap pemerintah kota betul – betul konsisten menerapkan kawasan KTR sesuai perda.

” Intinya peraturan kawasan tanpa rokok itu secara konsisten harus diterapkan. Kita tidak ingin melahirkan generasi kita dimasa depan sakit – sakitan. Kita harap hingga tahun 2030 kita sudah bebas asap rokok, sehingga  melahirkan generasi sehat yang dapat memimpin lebih maju daripada sekarang,” ucapnya 

Menurutnya, sejak dikeluarkannya Perda tentang KTR pada tahun 2013, penerapannya belum ditegakkan secara maksimal.

“Kita lihat di Kota Makassar, pemasangan iklan rokok di pasang seenaknya, padahal itu ada aturannya. Makanya kita mendukung pemerintah kota supaya bisa melindungi warganya dari asap rokok, apalagi Makassar sebagai kota layak anak, tentunya tidak layak apabila memasang iklan rokok sembarangan di tengah jalan,” tuturnya.

Menanggapi hal yang disampaikan Prof. Alimin terkait KTR, Penjabat Walikota Makassar Prof. Rudy Djamaluddin menegaskan perlunya regulasi yang ketat dan tegas bagi para perokok untuk tidak mengganggu orang disekelilingnya.

Menurutnya, kawasan tanpa rokok sangat penting untuk ditertibkan, serta bagaimana cara menghadirkan kawasan yang memenuhi standar kawasan tanpa rokok.

“Penerapan kawasan tanpa rokok harus dimulai dari kantor pemerintah, dengan membuat surat edaran menjadi perhatian utama untuk tidak merokok. Tentunya jika hal ini dilaksanakan di pemerintahan, tentunya akan sangat mudah melakukan pengawasan dan pemantauan di luar. Demikian pula dengan papan iklan rokok tidak boleh dipasang di jalan jalan protokol maupun dekat sekolah,” jelas Rudy. 

Untuk itu, Prof Rudy berharap pemerintah kota bersama Hasanuddin Contact melakukan kerjasama pengkajian lebih lanjut mengenai regulasi dalam membentuk perilaku di kawasan tanpa rokok dan pengaruh iklan, agar tidak signifikan mempengaruhi orang untuk merokok.

Dalam kesempatan tersebut, Prof Alimin menyerahkan petisi yang isinya mendukung kawasan tanpa rokok kepada Prof. Rudy, yang ditandatangani oleh para rektor, akademisi  dan para tokoh agama.

Penulis : Hidayat

Editor. :Jesi Heny

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Makassar SULSEL

RS Bhayangkara Makassar Luncurkan SIAP Forensik, Hasil Pemeriksaan Lebih Cepat dan Akurat

MAKASSAR, EDELWEISNEWS.COM – Rumah Sakit Bhayangkara Makassar kembali mencatat langkah maju dalam digitalisasi pelayanan kesehatan kepolisian. Kali ini, lewat peluncuran SIAP-FORENSIK (Sistem Integrasi dan Akselerasi Pelayanan Medis Forensik Terintegrasi SIMRS), inovasi yang digadang mampu menjawab tantangan layanan kedokteran forensik di era modern. Inovasi ini hadir di tengah kebutuhan layanan forensik yang menuntut ketepatan, kecepatan, serta […]

Read more
Makassar SULSEL

Wali Kota-Wawali, Mendagri dan Menteri PKP Tinjau Pemukiman Kumuh di Pampang, Makassar

MAKASSAR, EDELWEISNEWS.COM – Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin, mendampingi Menteri Perumahan dan Kawasan Pemukiman (PKP) Maruarar Sirait serta Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian meninjau langsung kawasan kumuh di Kelurahan Pampang, Kecamatan Panakkukang, Kamis (11/9/2025). Turut hadir dalam kunjungan ini Wakil Wali Kota Makassar, Aliyah Mustika Ilham, bersama sejumlah kepala OPD lingkup Pemkot Makassar. Agenda tersebut […]

Read more
Makassar SULSEL

Jalin Sinergitas, Komandan Komando Kodaeral VI Terima CC Kepala Zona Tengah Bakamla RI

MAKASSAR, EDELWEISNEWS.COM – Dalam rangka menjalin sinergitas kerja dan silaturahmi, Komandan Komando Daerah TNI AL VI (Kodaeral) VI Laksamana Muda TNI Andi Abdul Aziz, S.H., M.M menerima courtessy call kepala zona bagian tengah Badan Keamanan Laut (Bakamla) RI Laksamana Pertama TNI Teguh Prasetya yang berlangsung di Ruang Kerja Dankodaeral VI, Kamis (11/9/2025). Kedatangan Kepala Zona […]

Read more