Jika Memenuhi Syarat, PSBB Akan Ditetapkan di Makassar

MAKASSAR, EDELWEISNEWS COM – Gubernur Sulawesi Selatan, Nurdin Abdullah tengah melakukan identifikasi masalah untuk mengusulkan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di Kota Makassar. Jika memenuhi syarat, PSBB akan ditetapkan di Kota Makassar.

“Belum (ditetapkan PSBB di Makassar), kita masih identifikasi masalah kalau memenuhi syarat untuk PSBB baru kita usulkan,” ujar Nurdin Kamis (9/4/2020).

Meski PSBB belum ditetapkan di Makassar, Nurdin menyebut pihaknya telah melakukan beberapa langkah di Kota Makassar untuk mencegah virus corona makin menyebar.

“Sebenarnya sebelum PP PSBB dibuat beberapa langka sudah kita lakukan,” tuturnya.

Diantaranya memberlakukan sistem belajar di rumah bagi peserta didik mulai dari TK, SD, SMP, SMA (atau yang sederajat) hingga mahasiswa di perguruan tinggi. Sejumlah pusat perbelanjaan di Kota Makassar juga tengah dibatasi jam operasionalnya.

Di Sulawesi Selatan, Kota Makassar menjadi wilayah yang paling banyak ditemukan kasus virus corona. Data terakhir Pemprov Sulsel menyebutkan, saat ini ini ada 81 orang positif corona di Kota Makassar, dari total 128 orang positif Corona di Sulsel. Pasien Dalam Pengawasan (PDP) di Kota Makassar juga terdata 152 orang.

Bahkan, Kepala Dinas Kesehatan Sulsel, dr Ichsan Mustari memprediksi banyak positif corona di Kota Makassar yang masuk kategori Orang Tanpa Gejala (OTG).

“Kalau di Makassar ini analisis kami OTG pasti akan banyak karena ada local transmission seperti ini,” ujar Ichsan dalam keterangannya melalui konferensi belum lama ini. 

Penambahan kasus positif corona di Sulsel setiap harinya berasal dari penularan lokal di Kota Makassar. Namun, meski penyebaran virus corona di Kota Makassar kian memprihatinkan, kesadaran masyarakat di Kota Makassar untuk menjaga jarak atau social distancing dinilai masih kurang. Hal ini dilihat dari masih ramainya jalanan di Kota Makassar dalam beberapa hari terakhir.

“Ini sepanjang jalan perjalanan saya melihat tidak ada sama sekali perubahan (di Kota Makassar) dengan adanya Covif-19 ini. Tidak ada physical distancing. Itu yang menjadi pertimbangan bahwa ini menjadi masalah besar kita karena angka-angka (positif corona) ini akan meningkat,” tutup Ichsan. (*)

Editor : Jesi Heny

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Makassar SULSEL TNI / POLRI

Danlantamal VI Makassar Ikuti Rakor Renaku I TNI AL Tahun 2025

JAKARTA, EDELWEISNEWS.COM – Komandan Lantamal VI (Danlantamal VI) Makassar Brigadir Jenderal TNI (Mar) Dr.Wahyudi, S.E., M.Tr.Hanla., M.M, M. Han mengikuti Rapat Koordinasi Perencanaan dan Keuangan (Rakor Renaku) I TNI Angkatan Laut di Auditorium Denma Mabesal, Cilangkap, Jakarta Timur, Rabu (25/6/2025).  Rakor Renaku I TNI AL tahun 2025 dipimpin langsung oleh Kepala Staf TNI Angkatan Laut (Kasal) […]

Read more
Makassar SULSEL TNI / POLRI

Wadan Lantamal VI Mengikuti Sidang Parade Penerimaan Calon Taruna Akademi TNI

MAKASSAR, EDELWEISNEWS.COM – Wakil Komandan (Wadan) Lantamal VI Makassar Kolonel Laut (P) Nopriadi, M. Tr. Hanla mewakili Komandan Lantamal VI (Danlantamal VI) Makassar Brigadir Jenderal (Brigjen) TNI Mar Dr. Wahyudi, S.E., M.Tr.Hanla.,M.M., M.Han mengikuti Sidang Parade Penerimaan Calon Taruna Akademi TNI T.A. 2025 Panitia Seleksi Integratif Tingkat Daerah (Panselinda) Makassar. Kegiatan berlangsung di Balai Prajurit […]

Read more
Makassar SULSEL

Munafri Resmikan Klinik Ananda, Hadirkan Layanan Cuci Darah Pertama di Makassar

MAKASSAR, EDELWEISNEWS.COM – Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin, meresmikan Klinik Ananda yang berlokasi di Jalan Monginsidi, Selasa (24/6/2025). Klinik ini digadang sebagai klinik pertama di Kota Makassar bahkan Sulawesi Selatan yang akan menghadirkan layanan cuci darah secara mandiri dan terintegrasi. Dalam sambutannya, Munafri yang akrab disapa Appi menyebut, kehadiran Klinik Ananda merupakan bagian dari kepedulian […]

Read more