Jumlah Pengunjung Perpustakaan Provinsi Sulawesi Selatan Masih Tinggi

MAKASSAR, EDELWEISNEWS.COM – Minat orang berkunjung ke perpustakaan masih tinggi. Mereka tak hanya datang untuk membaca tapi juga mencari referensi untuk tugas kuliah, penelitian, berdiskusi, dan keperluan lain.

Hal itu tercermin pada pengunjung di Bagian Deposit Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (DPK) Provinsi Sulawesi Selatan. Bagian Deposit ini berada di Perpustakaan Provinsi Sulawesi Selatan, Jalan Sultan Alauddin, Tala Salapang, Kota Makassar.

Adriani menyampaikan, pada periode tiga bulan terakhir, yakni Juni hingga Agustus 2024, jumlah pemustaka yang berkunjung ke Bagian Deposit yang berada di lantai 2 Perpustakaan Provinsi Sulawesi Selatan, mencapai 2.806 pemustaka.

“Ini khusus data di Bagian Deposit. Kalau data di seluruh perpustakaan yang dinaungi DPK Sulsel akan banyak lagi. Karena kita punya lima kantor, di mana 4 kantor di antaranya merupakan layanan,” jelas Adriani Binti Nasir, S.I.P, pustakawan pada DPK Provinsi Sulawesi Selatan, Sabtu (14 September 2024).

Adriani menambahkan, buku-buku dan dokumen di Bagian Deposit merupakan koleksi lokal dari 24 kabupaten/kota. Ada juga koleksi dari provinsi-provinsi yang berada di Sulawesi.

Pustakawan yang fasih membaca aksara Jawi itu ditemui Rusdin Tompo, berkaitan dengan Hari Kunjung Perpustakaan. Rusdin Tompo yang dikenal sebagai penulis dan editor itu, memanfaatkan momen Hari Kunjung Perpustakaan untuk menyerahkan buku berjudul “Layanan Perpustakaan Berkualitas” karya Nasyidah, S.Sos, M.AP. Buku ini disunting oleh Rusdin Tompo.

Adriani lantas merinci jumlah pengunjung koleksi deposit. Bulan Juni, terdapat 890 pengunjung, Juli ada 1.020 pengunjung, sedangkan bulan Agustus tercatat ada 896 pengunjung.

Bila dibedakan dari jenis kelamin, maka jumlah pengunjung laki-laki sebanyak 1.367 orang. Angka ini lebih sedikit daripada jumlah pengunjung perempuan yang mencapai 1.439 orang.

Pada kesempatan itu, Adriani juga membeberkan jumlah koleksi karya cetak karya rekam (KCKR) di Bagian Deposit DPK Provinsi Sulawesi Selatan. Jumlah KCKR sebanyak 6 250 judul, dan 18.106 eksemplar.

“Jumlah koleksi budaya etnis Nusantara yang tersimpan dan/atau terdaftar yang ada di wilayah itemnya sebanyak 191 judul, dan 846 eksemplar,” tambah Adriani.

Buku “Layanan Perpustakaan Berkualitas” merupakan karya ketiga dari Nasyidah, Pustakawan Ahli Utama, DPK Provinsi Sulawesi Selatan. Sebelumnya, Nasyidah sudah menerbitkan buku “Perpustakaan 4.0” (2023), dan “Perpustakaan Ibu dan Anak” (2024).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Banda Aceh Olahraga SULSEL TNI / POLRI

Atlet Kodam XIV/Hsn Ukir Prestasi di PON XXI/2024 Aceh-Sumut

SUMATERA UTARA, EDELWEISNEWS.COM – Atlet-atlet Kodam XIV/Hasanuddin yang tergabung mewakili Provinsi Sulawesi Selatan berhasil menorehkan prestasi gemilang dalam Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI/2024 yang diselenggarakan di Aceh-Sumatera Utara. Para atlet ini sukses menyumbangkan medali di berbagai cabang olahraga, menambah kebanggaan bagi kontingen Provinsi Sulawesi Selatan. Sertu Sulfianto, prajurit dari Yonif 700/Wira Yudha Cakti, menorehkan prestasi […]

Read more
Ceritaku Makassar

Pengalaman Membaca di Perpustakaan Gerbang Ilmu SD Negeri Borong Makassar

MAKASSAR, EDELWEISNEWS.COM – Hari Jumat (13 September 2024), aku dipilih mewakili kelas 5A untuk membaca di perpustakaan sekolah. Namanya, Perpustakaan Gerbang Ilmu SD Negeri Borong. Ini tempat kami biasa ikut kegiatan minat bakat bersama Pak Rusdin Tompo. Kata Bu Hj Sitti Hanidah, guru wali kelas kami, aku bisa memilih teman, siapa saja yang akan menemani […]

Read more
Ceritaku Makassar

Pengalaman Disuntik Tetanus Difteri di SD Negeri Borong Makassar

MAKASSAR, EDELWEISNEWS.COM – Halloo semua, aku Citra, murid kelas 5A SD Negeri Borong, Kota Makassar. Kali ini, aku ingin menceritakan pengalamanku saat disuntik tetanus. Eh, tahu tidak, kita perlu disuntik tetanus biar tidak kena penyakit infeksi difteri. Juga untuk mencegah tetanus tentunya. Selamat menikmati. Hari Rabu (11 September 2024), sekitarnpukul 05.00, aku bangun ngumpulkan nyawa […]

Read more