Kepala BIN Ungkap Aura Presiden Sudah Pindah ke Prabowo, Pengamat: Titik Terang Dukungan Prabowo Presiden 2024 Semakin Terpancar

PAPUA, EDELWEISNEWS.COM — Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto mendampingi Presiden RI Joko Widodo dalam kunjungan kerja ke Papua untuk meresmikan Gedung Papua Youth Creative Hub (PYCH) dan peluncuran produk-produk kreatifitas di Abepura, Kota Jayapura, Selasa (21/3/2023).

Kali ini, Prabowo mendampingi Presiden Jokowi tidak sendiri, melainkan juga turut serta Kepala BIN Budi Gunawan, Menteri Investasi / Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BPKM), Kepala Staf Kepresidenan, PLH Gubernur Papua dan Perwakilan Papua Youth Creative Hub Founder.

Menariknya, Kepala BIN, Budi Gunawan dalam kata sambutannya menyatakan bahwa Prabowo nampak lebih sering mendampingi Jokowi kunjungan kerja dalam kurun waktu belakangan ini.

Sehingga, Budi Gunawan menyatakan bahwa sebagian aura Presiden sudah mulai berpindah ke Prabowo.

“Kita semua mengamati akhir-akhir ini Pak Prabowo sering bepergian bersama Pak Jokowi, beberapa kali juga Pak Prabowo mengatakan bahwa Pak Jokowi adalah gurunya, guru beliau.” ujar Kepala BIN Budi Gunawan

Tak hanya itu, Budi Gunawan juga turut mendoakan kesehatan dan kesuksesan Prabowo dalam kontestasi Pemilu 2024 mendatang.

“Seluruhnya mulai melihat aura Pak Jokowi sebagian sudah pindah ke Pak Prabowo. Kita semua mendoakan untuk Pak Prabowo semoga sehat, lancar dan sukses dalam kontestasi pemilu 2024.” ujar Budi Gunawan dan disambut dengan tepuk tangan.

Pengamat Politik Ujang Komarudin melihat momen tersebut sebagai jalan terang Prabowo yang semakin banyak mendapatkan dukungan dan support.

Tidak hanya dukungan dari Jokowi, melainkan mendapatkan dukungan positif dari Kepala BIN Budi Gunawan secara terang-terangan, lugas dan tegas dalam kata sambutannya dalam acara kunjungan kerja di Papua tersebut.

“Ini hal positif ya, banyak dukungan ke Prabowo, apalagi BG Kepala BIN, tahu sendiri, KA BIN orang yang berpengaruh di RI dan sangat dekat dengan Jokowi, bisa jadi ke depannya bahwa BG meyakinkan Bu Megawati untuk mendukung Prabowo,” kata Ujang dalam keterangan tertulisnya.

Ujang juga menganalisa jika Budi Gunawan bisa meyakinkan Megawati itu akan lebih mudah jalannya untuk Prabowo agar bisa memenangkan pertarungan Pilpres.

“Nah, kalau Jokowi dukung Prabowo, Mega dukung Prabowo, ya itu bagian daripada rejeki Prabowo dapat dukungan dari banyak pihak. Dan ini sebagai titik awal terang untuk Prabowo memenangkan Pilpres dan anugrah besar bagi Prabowo,” tambah Ujang.

Penulis : Usman

Editor. : Jesi Heny

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Papua

Evakuasi Jenazah Joni Hendra Berjalan Lancar, Satgas Damai Cartenz Siap Tindak Tegas Pelaku Penembakan

TIMIKA, EDELWEISNEWS.COM – Proses evakuasi jenazah warga sipil korban penembakan yang dilakukan KKB terhadap Joni Hendra yang tinggal di Kompleks Kios Wandoga, Sugapa, Kabupaten Intan Jaya, dilaksanakan pada Sabtu (26/7/2025). Jenazah dievakuasi dari Intan Jaya pada pukul 07.30 WIT dan tiba di Bandara Mozes Kilangin, Timika pada pukul 08.30 WIT. Selanjutnya jenazah dibawa ke RSUD […]

Read more
Jawa Tengah Nasional

Dihadapan 25 Ribu Kader, Zulfikar Ahmad Tawalla: Setia Pada Perkataan, Perbuatan, dan Negara

SLEMAN, EDELWEISNEWS.COM – Sebanyak 25.000 anggota Komando Kesiapsiagaan Angkatan Muda Muhammadiyah (Kokam) dari seluruh Indonesia memadati Stadion Tridadi, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) untuk mengikuti Apel Akbar pada Minggu (20/7/2025). Apel yang dipimpin langsung oleh Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo ini menjadi ajang peneguhan komitmen kesetiaan Kokam kepada bangsa dan negara. Dalam sambutannya, Ketua […]

Read more
Jakarta Nasional

Perkuat Ekosistem Kemudahan Berusaha dan Tingkatkan Daya Saing, Pemerintah Deregulasi Sejumlah Kebijakan di Sektor Perdagangan

JAKARTA, EDELWEISNEWS.COM – Pemerintah mencabut Peraturan Menteri Perdagangan (Permendag) Nomor 36 Tahun 2023 jo. Nomor 8 Tahun 2024 tentang Kebijakan dan Pengaturan Impor, serta kemudian menerbitkan Permendag Nomor 16 Tahun 2025 yang mengatur kebijakan impor secara umum, dan delapan permendag lainnya yang mengatur secara khusus untuk setiap klaster komoditas. Langkah ini merupakan bagian dari upaya […]

Read more