Jokowi Anggarkan Rp1,9 T untuk Program Reboisai

0
255

JAWA BARAT, EDELWEISNEWS.COM – Setiap tahun, Indonesia kehilangan hutan seluas 684.000 hektar akibat pembalakan liar, kebakaran hutan, perambahan hutan dan alih fungsi hutan.

Banyaknya bencana alam yang akhir-akhir ini melanda Indonesia berupa banjir dan tanah longsor, menandakan alam Indonesia telah mengalami pergeseran fungsi, misal yang dulunya sebagai daerah penyerapan tangkapan air, kini berubah, sehingga banyak terjadi bencana.

Kehawatiran akan semakin meluasnya bencana alam dikarenakan pergeseran fungsi lahan, maka Presiden Jokowi menganggarkan Rp1,9 trilyun untuk program reboisasi.

Ha tersebut disampaikan pada kunjungan kerjanya di Desa Pasir Madang Sukajaya Kabupaten Bogor, Jawa Barat.

Program reboisasi itu akan menjadi program bencana melalui pendekatan vegetatif, yang akan terus dilakukan. Dan tak hanya pada daerah pernah terkena bencana, tapi juga dilakukan pada daerah yang mempunyai potensi banjir dan tanah longsor.

Reboisasi yakni melakukan penghijauan kembali agar alam menjadi hijau, hutan yang sudah menjadi gundul bisa berfungsi sebagaimana mestinya. Fungsi sebagai penyimpan cadangan air, pelindung manusia dan juga aneka satwa kembali berfungsi.

Jokowi juga menghimbau masyarakat agar dapat memanfaatkan tumbuhan yang bernilai ekonomis, yang sekaligus juga berfungsi sebagai tanaman reboisasi, pada sela- sela lahan yang berpotensi longsor. (CNN)

Editor : M. Hasim

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini