Pamen Lantamal VI Asah Kemampuan Menembak Pistol

MAKASSAR, EDELWEISNEWS.COM – Perwira Menengah (Pamen) mengasah kemampuan menembak pistol di Lapangan Tembak Pistol Mako Lantamal VI Makassar, Jumat (7/1/2022) pagi.

Pada latihan menembak kali ini, para peserta latihan menggunakan senjata pistol berjenis Sig Sauer kaliber 9 mm buatan Jerman dan senjata pistol G2 kaliber 9 mm buatan Pindad, dengan posisi menembak presisi dan posisi menembak reaksi.

Adapun jarak yang digunakan yaitu jarak 20 meter, terdiri dari percobaan dalam waktu 60 detik dengan 3 butir amunisi, menembak presisi (slow fire) dalam waktu 3 menit dengan 10 butir amunisi dan reaksi ( rafid fire) dengan waktu 63 detik dengan 10 butir amunisi.

Rentetan suara tembakan pistol pun terdengar, menandakan bahwa latihan menembak pistol tersebut dimulai, yang kemudian akan dinilai sesuai sasaran bidik yang telah ditentukan oleh tim pelatih latihan tembak pistol tersebut.

Tak hanya sebagai olah raga, menembak bagi prajurit TNI juga untuk mengasah naluri tempur dan meningkatkan profesionalisme dalam menembak pistol. Hal itu ditegaskan oleh Komandan Detaseman Markas (Dandenma) Pangkalan Utama TNI AL VI (Lantamal VI) Makassar Mayor Marinir Awan Suryawan, M.Tr. Opsla saat latihan menembak pistol berlangsung.

“Sementara itu, sensasi dari menembak pistol, adalah untuk melatih kecermatan, fokus dan konsentrasi serta kesabaran dan ketenangan dalam menembak sasaran yang telah disiapkan sehingga mendapatkan hasil yang terbaik,” ujarnya.

“Menembak senjata, merupakan kemampuan dasar yang harus dimiliki oleh setiap prajurit TNI. Oleh sebab itu, kemampuan tersebut harus terus dipelihara dan ditingkatkan,” ungkap Dandenma Lantamal VI.

“Latihan menembak ini, tentunya untuk memelihara serta meningkatkan kemampuan kita semua sebagai prajurit. Namun latihan ini juga untuk membuat badan dan pikiran menjadi fresh kembali setelah melakukan aktivitas yang menguras tenaga dan pikiran. Waktu dan fasilitas yang ada harus dimanfaatkan dengan baik, untuk meningkatkan kemampuan perorangan khususnya dalam bidang menembak. Dan tak lupa juga dalam pelaksanaannya tetap mengikuti protokol kesehatan,” pungkasnya.

Tampak hadir dalam latihan menembak pistol ini, Komandan Lantamal VI (Danlantamal VI) Laksamana Pertama TNI Dr. Benny Sukandari SE, MM, CHRMP, Wadan Lantamal VI, para Asisten Danlantamal VI serta Kadis dan Kasatker Lantamal VI. (Ril)

Editor : Jesi Heny

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Makassar SULSEL

Wali Kota Munafri Tegaskan : Semua Toilet Pasar Gratis, Tak Ada Lagi Pungutan!

MAKASSAR, EDELWEISNEWS.COM — Pemerintah Kota Makassar secara tegas melarang pungutan retribusi atau tarif di seluruh toilet umum yang berada dalam area pasar tradisional. Larangan ini ditegaskan langsung oleh Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin, saat meluncurkan sistem transaksi non-tunai berbasis QRIS di Pasar Pusat Niaga Daya, Kecamatan Biringkanaya, Senin (28/7/2025). Didampingi Wakil Wali Kota, Aliyah Mustika […]

Read more
Makassar SULSEL

Danlantamal VI beserta Ketua Korcab VI DJA II dan Masyarakat Kota Makassar Nobar Film Believe

MAKASSAR, EDELWEISNEWS.COM – Komandan Lantamal VI (Danlantamal VI) Makassar Brigadir Jenderal TNI (Mar) Dr.Wahyudi, S.E., M.Tr.Hanla., M.M., M. Han berserta Ketua Korcab VI Daerah Jalasenastri Armada II (DJA II) Ny. Afrina Amalia Wahyudi bersama masyarakat Kota Makassar nonton bareng film Believe, di Mall Ratu Indah Kota Makassar, Senin (29/7/2025). Nobar ini bukan hanya sekadar hiburan, […]

Read more
Makassar SULSEL

Munafri-Aliyah Hadiri Peluncuran QRIS, Dorong Digitalisasi untuk Transaksi Publik

MAKASSAR — Pemerintah Kota Makassar terus mempercepat transformasi sistem pembayaran non-tunai berbasis QRIS (Quick Response Code Indonesian Standard) di pasar dan terminal regional. Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin, menegaskan bahwa penerapan QRIS (Quick Response Code Indonesian Standard) menjadi langkah strategis untuk mendorong efisiensi, transparansi, dan akuntabilitas dalam transaksi, baik di pasar, terminal, maupun layanan publik […]

Read more