PAREPARE, EDELWEISNEWS.COM – Pangdam XIV/Hasanuddin Mayjen TNI Andi Sumangerukka, SE memimpin peresmian satuan Brigade Infanteri (Brigif) 11/Badik Sakti dan Alih Kodal satuan jajaran Kodam XIV/Hasanuddin. Kegiatan berlangsung di Mako Brigif 11/Badik Sakti, Jalan Ahmad Yani KM-4 Kota Parepare, Rabu (15/7/2020).
Peresmian satuan baru dan Alih Kodal satuan tersebut dilaksanakan di tengah Pandemi Covid-19, dengan tetap menjalankan protokol kesehatan tanpa mengurangi hikmat dan tujuan dari kegiatan itu.
Prosesi peresmian Brigif 11/Badik Sakti dan Alih Kodal satuan ini ditandai dengan penyerahan lambang-lambang satuan dan penandatanganan berita acara serah terima.
Pangdam dalam sambutannya mengatakan, penataan dan pembentukan satuan baru di jajaran TNI AD ini sudah melalui kajian strategis dan evaluasi yang mendalam terhadap berbagai aspek, sehingga terwujud stabilitas pertahanan negara khususnya di wilayah Kodam XIV/Hasanuddin.
“Selain itu, salah satu latar belakang pembentukan Brigif 11/Badik Sakti dan Alih Kodal satuan, yaitu dalam rangka mengimbangi perkembangan lingkungan strategis dan mengantisipasi kemungkinan potensi ancaman yang diprediksi akan selalu bergerak secara dinamis serta bervariatif pada masa yang akan datang, sesuai tuntutan kemajuan zaman,” tuturnya.
“Pembentukan satuan Brigif 11/Badik Sakti merupakan realisasi keinginan, harapan dan permintaan masyarakat serta Pemerintah Daerah. Hal itu, tentu salah satu wujud kepercayaan masyarakat Parepare terhadap Kodam XIV/Hasanuddin,” sambung Mayjen Andi.
Satuan Brigif 11/Badik Sakti merupakan satuan organik yang berkedudukan langsung di bawah Pangdam XIV/Hasanuddin dan akan membawahi 3 satuan Batalyon. Diantaranya, Batalyon Infanteri (Yonif) 721/Makkasau, Yonif 726/Tamalatea dan 1 Yonif yang akan dibentuk di Kabupaten Mamuju Tengah, Provinsi Sulawesi Barat.
Selain peresmian Brigif 11/Badik Sakti, dalam kesempatan itu juga dilaksanakan Alih Kodal satuan yakni Kodim 1403/Sawerigading, Kodim 1414/Tator dan Kodim 1419/Enrekang, yang sebelumnya berada di jajaran Korem 142/Tatag selanjutnya dialihkodalkan ke jajaran Korem 141/Toddopuli.
Menurut Pangdam, bahwa Alih Kodal ini merupakan salah satu upaya pemenuhan tuntutan organisasi dalam rangka pembangunan kekuatan pokok minimum atau minimum essential force, yang bertujuan untuk memudahkan komando dan pengendalian.
Diakhir sambutannya, orang nomor satu di Kodam Hasanuddin ini berharap, dengan peresmian dan Alih Kodal ini dapat memberikan kontribusi positif dalam menciptakan rasa aman, damai serta mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakat Sulawesi Selatan.
Hadir pada acara tersebut Ketua Persit Kartika Chandra Kirana Daerah XIV/Hasanuddin Arinta Andi Sumangerukka, Kasdam Brigjen TNI Andi Muhammad, SH, Irdam, Kapok Sahli, para Danrem, Walikota Parepare, Bupati Barru, Wakil Bupati Pinrang, Danrindam, para asisten, para Perwira Ahli dan para Kabalakdam serta para Komandan satuan jajaran Kodam XIV/Hasanuddin.
Penulis : Edi (Pendam)
Editor. : Jesi Heny