MAKASSAR, EDELWEISNEWS.COM – Persatuan Dokter Gigi Indonesia (PDGI) Cabang Maros menyerahkan bantuan untuk korban banjir bandang di Masamba, Luwu Utara, melalui PKK Sulsel. Bantuan diserahkan Ketua PDGI Maros drg Andi Sunniati didampingi Sekretaris dan Bendahara, kepada Wakil Sekretaris II TP PKK Sulsel, drg Hj Aisyah Ahmad.
Adapun bantuan yang diserahkan berupa baju anak usia 1-7 tahun sebanyak 60 pasang, sarung 24 lembar, pakaian wanita 8 dos, jilbab 1 dos, bra 10 lusin, underwear wanita 37 lusin, underwear pria 5 lusin, roti 3 dos, dan biskuit 2 dos. Serah terima bantuan dilaksanakan di Kantor PKK Sulsel, Jalan Masjid Raya, Kota Makassar, Sabtu, 18 Juli 2020.
Ketua PDGI Maros, drg Andi Sunniati, mengatakan, item yang dikirimkan ini menyesuaikan dengan informasi dari Masamba. Dimana disampaikan bahwa kondisi di lapangan saat ini sangat membutuhkan pakaian anak, pakaian dalam, dan makanan siap santap.
“Kami menyampaikan ucapan duka yang dalam atas musibah banjir bandang yang menimpa saudara-saudara kami di Masamba. Bantuan ini adalah aksi spontanitas dan solidaritas yang merupakan bentuk kepedulian PDGI Maros untuk saudara-saudara kita yang sedang ditimpa musibah banjir bandang di Masamba,” ujarnya.
Ia menuturkan, PDGI yang merupakan organisasi profesi dokter gigi juga merupakan bagian dari elemen masyarakat. Sehingga, pihaknya selalu mengambil bagian bilamana ada yang tertimpa musibah.
“Semoga dengan bantuan kami yang tidak banyak ini, setidaknya bisa mengurangi beban saudara-saudara kami di Masamba yang sedang berduka,” harapnya.
Sementara, drg Aisyah Ahmad mewakili Ketua TP PKK Sulsel, mengatakan, PKK Sulsel memfasilitasi masyarakat umum, organisasi masyarakat, maupun organisasi pemerintah daerah yang ingin memberikan bantuan. TP PKK Sulsel membawa langsung bantuan dari masyarakat untuk korban banjir bandang di Masamba.
Bantuan tahap pertama berupa obat-obatan telah disalurkan pada tgl 16 Juli 2020. Tahap kedua diberangkatkan tanggal 18 Juli 2020, dan diantarkan langsung oleh tim dari PKK.
“Bantuan dari semua elemen masyarakat untuk Masamba menunjukkan empati dan rasa persaudaraan yang tinggi dari masyarakat Sulsel. Walaupun secara umum, masyarakat kita masih dalam kondisi kesulitan karena pandemi Covid-19,” tuturnya. (hum)
Editor : Jesi Heny