Pemkot Makassar Berharap Seluruh OPD Semakin Responsif, Profesional dan Terbuka Sajikan Informasi Publik

MAKASSAR, EDELWEISNEWS.COM — Pemerintah Kota Makassar terus memperkuat komitmen terhadap keterbukaan informasi publik sebagai pilar transparansi pemerintahan.

Melalui Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo), sosialisasi Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID) digelar di Makassar Government Center (MGC), Rabu (16/7/2025).

Sosialisasi ini diikuti jajaran PPID utama Dinas Kominfo dan admin PPID seluruh organisasi perangkat daerah (OPD) lingkup Pemkot Makassar.

Kegiatan ini, dibuka Staf Ahli Bidang Pemerintahan, Hukum, dan Politik, Akhmad Namsum, mewakili Wali Kota Makassar. Hadir juga Kadis Kominfo Makassar, Dr. M. Roem.

Dalam sambutannya, Ahmad Namsum menekankan keterbukaan informasi publik bukan sekadar kewajiban administratif, melainkan bentuk tanggung jawab moral dan legal kepada masyarakat.

“PPID harus mampu mengklasifikasi informasi secara tepat, memberikan layanan informasi sesuai standar, serta memahami prosedur penyelesaian sengketa,” ujarnya.

Agenda tersebut bertujuan meningkatkan pemahaman teknis mengenai implementasi Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik dan tata cara penyelesaian sengketa informasi.

Ahmad Namsum pun optimistis, upaya ini akan membawa Makassar naik peringkat dari kategori Menuju Informatif menjadi Informatif pada indeks keterbukaan informasi publik nasional.

“Komitmen menuju kota informatif, didukung berbagai pembenahan, mulai digitalisasi layanan, perbaikan infrastruktur pendukung, hingga peningkatan kapasitas aparatur,” tuturnya.

Turut hadir Abdul Rasyid, tim konsultan hukum Pemkot, yang menjabarkan mekanisme hukum penanganan sengketa mulai dari keberatan administratif hingga ajudikasi di Komisi Informasi.

Sebagai bentuk penguatan, sosialisasi ini menghadirkan praktisi Komisi Informasi Khaerul Mannan yang memaparkan aspek teknis UU Keterbukaan Informasi dan best practice pengelolaan layanan informasi publik.

Sedangkan, Kepala Bidang Informasi Komunikasi Publik dan Humas Dinas Kominfo, Abdullah, menyebut masih tingginya angka sengketa informasi di Makassar menjadi indikator dua hal, tantangan sekaligus meningkatnya kesadaran publik.

Sepanjang 2025, tercatat 15 kasus sengketa informasi, dengan 10 kasus diselesaikan melalui mediasi dan 4 kasus berlanjut ke tahap pembuktian.

“Ini mencerminkan masyarakat kita semakin kritis menggunakan hak atas informasi. Namun, juga menegaskan perlunya literasi dan penguatan kapasitas PPID agar sengketa dapat diminimalkan,” jelasnya.

Melalui langkah proaktif ini, Pemerintah Kota Makassar berharap seluruh OPD dapat semakin responsif, profesional, dan terbuka dalam menyajikan informasi publik yang akurat dan dapat dipertanggungjawabkan. (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Makassar SULSEL

Terkait Pembangunan Stadion Untia, Pemkot Kumpulkan Seluruh SKPD Terkait, Fokus Studi Kelayakan

MAKASSAR, EDELWEISNEWS.COM – Stadion Untia yang menjadi salah satu program prioritas dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) 2025-2029, hingga Pemkot Makassar terus mematangkan persiapan pembangunan. Sejumlah tahapan mulai dari penyusunan studi kelayakan, master plan, hingga skema pendanaan kini tengah dikebut. Pemkot menargetkan proses perencanaan tuntas pada akhir 2025, penimbunan lahan dan pengurusan izin pada […]

Read more
Makassar

Bappeda Makassar Berperan Penting Memastikan Pembangunan Kota Berjalan Terarah, Efektif dan Berkelanjutan

MAKASSAR, EDELWEISNEWS.COM – Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Makassar adalah lembaga pemerintah yang memiliki peran sentral dalam merancang, mengkoordinasikan dan mengevaluasi seluruh kegiatan pembangunan di Kota Makassar.  Bappeda berperan penting dalam memastikan pembangunan Kota Makassar berjalan secara terarah, efektif, dan berkelanjutan.  Dengan adanya perencanaan yang matang, koordinasi yang baik, dan evaluasi yang objektif, diharapkan […]

Read more
Makassar SULSEL

Wali Kota Makassar Menerima Audiensi Perwakilan Nihon Suido Consultants dari Jepang

MAKASSAR, EDELWEISNEWS.COM – Wali Kota Makassar Munafri Arifuddin menerima audiensi perwakilan Nihon Suido Consultants dari Jepang yang memperkenalkan teknologi BLITZ GIS—sistem pemantauan banjir real-time berbasis Geographic Information System (GIS), di Kantor Pemkot Makassar, Rabu (17/7/2025). Teknologi ini telah terbukti di berbagai kota Asia, termasuk Davao di Filipina. “Kami akan pelajari lebih lanjut potensi adopsinya sebagai […]

Read more