Satu dari lima orang pendaki di Gunung Lompobattang mengalami masalah setelah terpeleset di sekitar pos 8. Kelima pendaki Faizal, Jaya, Nabil, Inu, dan Adam sejak hari Kamis mengalami kendala saat mereka hendak turun dari puncak gunung pada hari Sabtu (4/1/2025)
Kondisi cuaca yang tidak menentu saat akan turun dalam keadaan hujan. Faisal, salah satu dari rombongan pendaki terpeleset hingga diduga mengalami dislokasi pada lutut sebelah kiri.
Rescuer Pos SAR Bantaeng tiba di lokasi setelah mendapatkan informasi dari posko registrasi Gunung Lompobattang, segera melakukan perjalanan evakuasi.
“Dengan intercept, tim SAR gabungan bertemu korban di antara pos 1 dan pos 2,” ungkap Muhammad Arif Anwar, selaku Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Kelas A Makassar.
Arif menjelaskan bahwa sebelumnya tim SAR dari posko registrasi sudah mengevakuasi korban dengan cara digendong bergantian dari pos 8 hingga akhirnya bertemu dengan tim rescue Bantaeng.
“Tim SAR dari posko registrasi sempat meminta tandu medis untuk membawa korban, namun karena lebih cepat dengan cara digendong, maka korban akhirnya di estafet evakuasi oleh tim SAR Bantaeng yang bertemu di antara pos 1 dan pos 2,” tambah Arif.
Tim SAR menyerahkan korban kepada pihak medis untuk dilakukan penanganan medis lebih lanjut.
Editor: Bastian