Puasa dan Penyucian Jiwa

Oleh : Ustad Syamsuar Nurdin

MAKASSAR,EDELWEISNEWS.COM – Tuhan berfirman dalam Kitab Sucinya:

قد افلح من زکاها و قد خاب من دساها.
Sungguh beruntung orang yang menyucikan dirinya dan sungguh merugi orang yang mengotorinya (Al-Qur’an Surah As-Syams).
Dengan tazkiyah nafs akan diperoleh kesucian dan kebersihan jiwa (hadits).

Seorang pesalik mestilah banyak diam, menutup mata dan telinga serta menghilangkan kecintaan pada jasad diri dan dunia materi. Puasa di bulan ramadhan merupakan pintu lebar yang dibuka Tuhan untuk membersihkan dan menyucikan diri.
Betapa tidak, dalam bulan ramadhan sebulan penuh para pesalik di jalan Tuhan akan ditempa dari berbagai penahanan jiwa terhadap berbagai kenikmatan, kelezatan, dan hal-hal yang mengotori jiwa. Bahkan disiang harinya kenikmatan dan kelezatan yang sangat ringan pun berupa makan dan minum menjadi pembatal daripada puasa.
Dan tentunya seorang salik yang ingin mencapai kedekatan Allah SWT beserta maqam maknawiah, mestilah berpaling dari berbagai kenikmatan dan kelezatan materi lainnya yang menjadi pembatal puasa salik, terutama yang dilakukan oleh mulut, mata, dan telinga. Bahkan daya imajinasi pun mestilah dicegah dari hal yang membatalkan puasa maknawiah.

Rumi berkata, katupkan bibirmu, tutup telingamu, dan pejamkan matamu; bila engkau tak menyaksikan “sirr” daripada Hak SWT maka tertawakanlah kami (Matsnawi).

Penyaksian “sirr” adalah penyaksian wahdah, yang hanya dapat diperoleh dengan jalan tazkiyah dan tahzib nafs; mengatupkan mulut, menutup mata serta telinga. Mujahadah ini tdk lain adalah mengangkat diri dari kejamakan dan multiplisitas menuju realitas wahdah dan unitas.
Jalan ini mungkin hanya bisa ditempuh jika kita mempuasakan diri dan menjauhi dari berbagai kesibukan, kelezatan, dan kenikmatan materi.

Jika manusia sudah jadi ahlinya niscaya ia akan menyaksikan realitas-realitas segala sesuatu sebagai mana adanya. Sebagaimana doa dari sang baginda Nabi SAW, salam dan shalawat kita haturkan padanya beserta Itrah sucinya, “Ya Tuhan! Tunjukkanlah padaku realitas-realitas dari benda-benda sebagaimana adanya.

Semoga puasa kita di bulan suci ramadhan ini dapat membawa kita lebih dekat lagi pada Allah Swt. Amin ya Rabbal aalamin!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Makassar SULSEL

Andi Arwin Azis Akhiri Masa Jabatan sebagai Pjs Wali Kota Makassar dengan Senam Bersama

MAKASSAR, EDELWEISNEWS.COM – Andi Arwin Azis mengakhiri tugasnya selama dua bulan sebagai Penjabat Sementara (Pjs) Wali Kota Makassar dengan mengadakan senam pagi bersama dan apel dengan jajaran Pemerintah Kota Makassar di halaman Balaikota, Jumat (22/11/2024). Ratusan pegawai hadir ikut senam bersama dan mendengar sambutan terakhir Andi Arwin Azis, sebagai memberikan penghormatan terakhir kepada pemimpin yang […]

Read more
Makassar

TP PKK Kota Makassar Gelar SMEP di Kecamatan Makassar

MAKASSAR, EDELWEISNEWS.COM – Supervisi, Monitoring, Evaluasi dan Pelaporan (SMEP) program Sekretaris TP. PKK Kota Makassar digelar di Kecamatan Makassar, Minggu (17 November 2024). Tim PKK Kota Makassar mengevaluasi seluruh Pokja Kelurahan, setelah itu melanjutkan untuk menilai lorong Binaan PKK Kecamatan Makassar yang berlokasi di Lorong PKK, Jalan Maccini Raya, Kelurahan Maccini, Kecamatan Makassar.

Read more
Makassar SULSEL

Pemprov Sulsel Raih Penghargaan Indeks Maturitas Tata Kelola SPK dari BSN

MAKASSAR, EDELWEISNEW.COM – Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel) berhasil meraih penghargaan Indeks Maturitas Tata Kelola Standarisasi dan Penilaian Kesesuaian (SPK) Level 3 tahun 2024 dari Badan Standarisasi Nasional (BSN), di Jakarta Convention Centre (JCC), Rabu (20 November 2024). Penghargaan tersebut diterima langsung Sekretaris Daerah Provinsi Sulsel, Jufri Rahman, dalam acara pembukaan Bulan Mutu Nasional Tahun […]

Read more