Sekprov Pastikan Penyaluran Bantuan Non Tunai ke Masyarakat Akuntabel dan Efisien

MAKASSAR, EDELWEISNEWS.COM – Sekretaris Daerah Provinsi Sulawesi Selatan, Abdul Hayat Gani memastikan penyaluran bantuan non tunai kepada masyarakat prasejahtera di setiap kabupaten / kota dilakukan dengan akuntabel dan efisien melalui pengawasan dari Kepolisian Daerah dan Kejaksaan Tinggi. Sekprov Abdul Hayat selaku Ketua Tim Koordinasi penyaluran bantuan menjelaskan hal ini pada Rapat Koordinasi Evaluasi Berkala Bantuan Pangan Non Tunai Kementerian Sosial, yang digelar secara daring bersama Wakil Kepala Kepolisian Daerah (Wakapolda) Sulsel dan Kejaksaan Tinggi, bersama seluruh Wakapolres dan Sekda serta Dinas Sosial masing-masing daerah.

“Aparat hukum Polri baik dari kepolisian daerah dan kejaksaan tinggi, ikut mengawasi penyaluran bantuan kepada masyarakat. Jadi segera koordinasi jika ada kendala di lapangan. Kalau ada bantuan tidak tepat sasaran, kami tidak main-main,” tegas Abdul Hayat pada rapat yang digelar melalui video conference di Baruga Lounge Kantor Gubernur Sulsel, Kamis (2 /7/2020).

Abdul Hayat menyebutkan, pengawasan yang dilakukan terkait penyaluran yang tepat sasaran, tepat waktu, tepat jumlah, tepat kualitas, tepat administrasi dan tepat harga yang dapat diakses melalui Sistem Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS).

“Bantuan beras yang diberikan adalah sepuluh kilo per keluarga, jumlah ini harus tepat, kualitas yang diberikan harus sesuai dengan yang diatur, kalau jenis premium harus premium yang disalurkan,” jelas Abdul Hayat.

Sementara Wakapolda Sulsel, Brigjenpol Halim Pagarra menyebutkan, perlu melakukan upaya preventif di setiap daerah melalui koordinasi antara semua pihak yang terlibat dalam penyaluran bantuan. Senada dengan Sekprov, Wakapolda sebagai Ketua Satuan Tugas penyaluran bantuan sosial menegaskan, seluruh Wakapolres, Kepala Dinas Sosial, Sekda dan suplier harus memiliki kepastian jumlah keluarga penerima bantuan, jumlah bantuan, waktu, kualitas, harga dan administrasi.

“Kalau tidak ada penyimpangan, ya Alhamdulillah. Saya harapkan sebelum ada penyidikan, harus ada upaya preventif yang dilakukan oleh wilayah,” ujarnya. (hum)

Editor : Jesi Heny

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Makassar SULSEL

PMTI Siap Kolaborasi Dukung Program Pembangunan di Kota Makassar

MAKASSAR, EDELWEISNEWS.COM – Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin, menerima kunjungan silaturahmi pengurus Perhimpunan Masyarakat Toraja Indonesia (PMTI) Kota Makassar di Kantor Balai Kota, Rabu (25/6/2025). Kunjungan tersebut terkait dengan agenda pelantikan dan pengukuhan pengurus baru PMTI Kota Makassar yang akan digelar pada Sabtu (28 Juni 2025) di Hotel Novotel. Ketua PMTI Kota Makassar, Amson Padolo, […]

Read more
Makassar Seni SULSEL

Syafa dan Zafran Juara I Pantomim FLS3N 2025 Tingkat Kota Makassar

MAKASSAR, EDELWEISNEWS.COM – Status WhatsApp Kepala Sekolah, guru-guru, dan sejumlah orangtua memasang flyer yang sama: Selamat dan Sukses UPT SPF SD Negeri Borong Juara I Pantomim FLS3N Kota Makassar. Dalam flyer itu terdapat foto Syafa dan Zafran dengan baju bergaris hitam putih dan wajah dipupur khas pemain pantomim. Syafa dan Zafran, keduanya murid kelas 5A […]

Read more
Makassar SULSEL

Gubernur Sulsel Terima Kunjungan Kedutaan Besar Palestina, Bahas Dukungan dan Solidaritas

MAKASSAR, EDELWEISNEWS COM – Gubernur Sulawesi Selatan, Andi Sudirman Sulaiman menerima kunjungan kehormatan Duta Besar Palestina untuk Indonesia, H.E. Dr. Zuhair S.M. Al-Shun di Rumah Jabatan Gubernur Sulsel, Selasa (24 Juni 2025). Dalam pertemuan tersebut, Duta Besar Zuhair Al-Shun didampingi oleh jajaran pimpinan Universitas Muslim Indonesia (UMI) Makassar. Kunjungan ini menjadi momen penting dalam mempererat hubungan solidaritas […]

Read more