Selaraskan Program dan Kegiatan, Dinas Perpustakaan Makassar Gelar Forum Perangkat Daerah

MAKASSAR, EDELWEISNEWS.COM – Dinas Perpustakaan Kota Makassar menggelar Forum Perangkat Daerah dengan menghadirkan 100 peserta, baik dari unsur internal maupun eksternal di New Makassar Seafood, Senin (15/3/2021).

Forum tersebut sebagai upaya menyelaraskan program dan kegiatan dinas perpustakaan, untuk mengoptimalisasi pencapaian sasaran dengan dukungan sinergitas mitra perpustakaan.

Acara dibuka Kadis Perpustakaan Kota Makassar, Andi Siswanta Attas mewakili Walikota Makassar Moh. Ramdhan Pomanto. Dalam sambutannya yang dibacakan Kadis Perpustakaan Makassar, Danny Pomanto mengapresiasi Dinas Perpustakaan yang telah melaksanakan Forum Perangkat Daerah tahun 2021.

“Tata kelola pemerintahan yang baik atau good governance dapat dilihat dari perencanaan yang berkualitas dan baik. Untuk menghasilkan perencanaan yang berkualitas dan baik harus melalui mekanisme dan tahapan perencanaan serta senantiasa melibatkan seluruh pemangku kepentingan dan partisipasi masyarakat,” jelas Walikota Makassar dalam sambutan tertulisnya.

Lebih lanjut dia berharap kepada peserta Forum Perangkat Daerah agar apa yang didapat dari forum dapat menghasilkan target indikator dan sasaran program dan kegiatan perangkat daerah sesuai tugas dan fungsinya.

Senada dengan Walikota Makassar, Kadis Perpustakaan dan Kearsipan Sulsel Moh. Hasan, SH, MH juga memberi apresiasi kepada Dinas Perpustakaan Makassar yang menggelar Forum Perangkat Daerah. Sebab, dalam situasi Pandemi Covid – 19 masih bisa menggelar Forum Perangkat Daerah.

“Ini luar biasa. Sebab dalam situasi seperti ini Dinas Perpustakaan masih bisa berbuat. Saya berterimah kasih dan mengapresiasi Kadis Perpustakaan Makassar dan jajarannya,” ujar Moh. Hasan.

“Sebagai seorang yang selalu memberi support untuk kab/kota, khusus untuk Dinas Perpustakaan Makassar 2 tahun terakhir ini perkembangannya cukup baik. Cukup maju dengan inovasi – inovasinya, dengan kegiatannya. Bahkan dua inovasi Dinas Perpustakaan Makassar yakni Magang Mandiri dan Sentuh Pustaka masuk dalam TOP 50 inovasi yang ada di Sulsel,” imbuhnya.

Teken MoU dengan UIM

Pada kegiatan Forum Perangkat Daerah tersebut, Dinas Perpustakaan juga melakukan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU), Memorandum of Agreement (MoA), dan Implementing Arrangement (IA) dengan Universitas Islam Makassar (UIM).

Penandatanganan MoU dalam rangka peningkatan dan pengembangan Tri Dharma Perguruan Tinggi dan pengembangan perpustakaan dan pembudayaan kegemaran membaca.

Penulis : Jesi Heny

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

LEGISLATIF Makassar SULSEL

Ketua Komisi D DPRD Makassar, Ari Ashari Tegaskan Komitmennya Terus Mengawal SPMB 2025

‎MAKASSAR, EDELWEISNEWS.COM— Ketua Komisi D DPRD Makassar, Ari Ashari Ilham, menegaskan komitmennya untuk terus mengawal pelaksanaan Seleksi Penerimaan Murid Baru (SPMB) 2025 agar berjalan transparan dan adil. Hal ini disampaikan Ari menyusul banyaknya keluhan masyarakat terkait proses penerimaan siswa yang dinilai masih menyisakan sejumlah persoalan.‎‎Sebagai Ketua Fraksi NasDem dan legislator dua periode, Ari menilai transparansi […]

Read more
Dunia Kampus Makassar SULSEL

Pemkot Makassar Gaet UPRI Perkuat SDM Lewat Riset dan Pengabdian Masyarakat

MAKASSAR, EDELWEISNEWS.COM – Pemerintah Kota Makassar terus membuka ruang kolaborasi strategis dengan dunia akademik demi mendorong percepatan pembangunan SDM. Hal ini menjadi pembahasan saat Rektor Universitas Pejuang Republik Indonesia (UPRI) Makassar, Darwis Nur Tinri, bertemu Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin. “Pertemuan ini, kami membahas peluang kerja sama penelitian dan pengabdian kepada masyarakat,” kata Rektor Universitas […]

Read more
Bulukumba SULSEL

Toko Refill Bulukumba Kurangi Sampah Sachet Sebanyak 21 Ribu Kemasan

BULUKUMBA, EDELWEISNEWS.COM – Indonesia menghasilkan jumlah sampah yang sangat yang besar setiap tahunnya, mencapai 18 juta ton sampah pada tahun 2023. Sementara negara ini telah mengembangkan infrastruktur pengelolaan sampah padat, yang jumlahnya signifikan masih mencemari tanah dan badan air. Hampir sepertiga sampah padat Indonesia tidak terkelola, sebagian karena meluasnya penggunaan sachet sekali pakai untuk produk […]

Read more