Sholat Ghaib di DPRD Makassar, Doa Wali Kota Mengiringi Empat Korban Kebakaran

MAKASSAR, EDELWEISNEWS.COM – Langit Makassar siang ini seakan ikut berduka. Di pelataran Gedung DPRD Kota Makassar, doa dan haru menyatu dalam suasana hening penuh kesedihan.

Salat ghaib digelar sebagai bentuk penghormatan untuk para korban insiden kebakaran yang merenggut nyawa empat jiwa.

Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin, bersama jajaran SKPD, Forkopimda, Dandim, Kejari, anggota DPRD, hingga mahasiswa dari Badan Eksekutif Mahasiswa se-Kota Makassar, berdiri dalam satu saf, menyatukan doa dan harapan.

Tepat pukul 13.30 Wita, pelataran Gedung DPRD Kota Makassar dipenuhi ratusan jamaah yang menundukkan kepala penuh khusyuk.

Salat ghaib digelar untuk mendoakan empat korban insiden kebakaran pada 29 Agustus lalu.

Suasana hening bercampur haru menyelimuti seluruh area, sementara foto keempat korban terpampang di hadapan jamaah, menjadi pengingat betapa dalam duka yang dirasakan kota ini.

Foto-foto keempat korban terpampang di hadapan jamaah, menjadi saksi bisu betapa besar kehilangan yang dirasakan seluruh warga kota.

Salat ghaib bukan sekadar ritual, tetapi juga ungkapan cinta dan doa tulus dari mereka yang ditinggalkan, agar arwah para korban diterima di sisi Allah Swt dengan segala amal kebaikan mereka.

Dalam keterangannya, Munafri menegaskan bahwa momen ini bukan hanya sekadar doa, tetapi juga pengingat agar peristiwa tragis tersebut menjadi pelajaran besar bagi semua pihak.

“Hari ini kita berada di Gedung DPRD Kota Makassar, melaksanakan sholat doa bersama rekan-rekan dari BEM, Forkopimda, anggota DPRD, SKPD, dan masyarakat,” ujar Appi.

“Kita hadir untuk memberikan doa terbaik kepada para korban yang gugur dalam menjalankan tugas,” tambah Munafri.

Ia menyampaikan bahwa kondisi kota saat ini perlahan membaik berkat koordinasi lintas sektor antara pemerintah, kepolisian, TNI, dan masyarakat. Aktivitas warga juga sudah kembali berjalan lebih lancar.

Politisi Golkar itu menegaskan, tragedi di DPRD Makassar tidak boleh dianggap sebagai demonstrasi biasa, melainkan pergerakan anarkis yang jauh dari nilai kemanusiaan.

“Saya sangat meyakini ini bukan aksi mahasiswa, tetapi ulah pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab. Dari sini kita belajar bahwa menjaga kondusifitas adalah tanggung jawab bersama, bukan hanya pemerintah,” tegasnya.

Terkait pengamanan di sekitar DPRD, Munafri menyebut bahwa keputusan sepenuhnya akan diserahkan kepada TNI dan Polri. Pemerintah kota, kata dia, mendukung langkah terbaik yang diambil demi menjaga stabilitas dan keamanan.

“Apakah sistem penjagaan ini dilanjutkan, itu kita serahkan pada kajian aparat TNI-Polri. Yang jelas, kita semua harus memastikan kondisi Makassar tetap aman dan kondusif,” pungkasnya. (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Makassar SULSEL

Munafri Pimpin Rakor Matangkan Rangkaian Kegiatan HUT ke-418 Kota Makassar

MAKASSAR, EDELWEISNEWS.COM — Pemerintah Kota Makassar terus memantapkan persiapan menjelang perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-418 Kota Makassar. Setelah sebelumnya menekankan kesan charity dan kesederhanaan, Wali Kota Makassar Munafri Arifuddin kembali memimpin Rapat Koordinasi (Rakor) lanjutan di Balai Kota Makassar, Selasa (21/10/2025). Rakor tesebut membahas pemantapan rangkaian kegiatan mulai dari detail konsep kegiatan, teknis pelaksanaan, […]

Read more
Makassar SULSEL

Ster Kodaeral VI Gencarkan Komsos, Tanamkan Nilai Disiplin, Anti Narkoba, dan Bijak Bermedia Sosial

MAKASSAR, EDELWEISNEWS.COM – Dalam rangka mendukung pembinaan Korps Kadet Republik Indonesia (KKRI) serta menjaga stabilitas wilayah, Satuan Teritorial (Ster) Komando Daerah Angkatan Laut (Kodaeral) VI menggelar kegiatan Komunikasi Sosial (Komsos) secara serentak di SMA Hang Tuah dan SMK Kesehatan TNI AL Hang Tuah Makassar, Selasa (21/10/2025). Kegiatan ini merupakan tindak lanjut arahan Panglima TNI Jenderal […]

Read more
LEGISLATIF Makassar SULSEL

Pemkot Makassar Siap Kawal Tiga Ranperda Prioritas

MAKASSAR, EDELWEISNEWS.COM – Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin, menghadiri Rapat Paripurna Keenam Masa Persidangan Pertama Tahun 2025/2026 DPRD Kota Makassar melalui zoom meeting dari Ruang Rapat Kantor Balai Kota Makassar, Selasa (21/10/2025). Agenda rapat paripurna tersebut membahas pendapat Wali Kota atas tiga Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) inisiatif DPRD, masing-masing yakni Ranperda tentang Penyelenggaraan kearsipan. Kemudian, […]

Read more