SULAWESI BARAT, EDELWEISNEWS.COM – Memasuki jari ketiga, Tim Relawan Trauma Healing Disdik Sulsel – Sunshine Foundation di lokasi gempa bumi di Sulawesi Barat terus bergerak. Hari Sabtu hingga Minggu (27-28/2/2021) mereka mengunjungi tenda pengungsi, dari satu lokasi ke lokasi lainnya.
Dengan program yang telah disusun, tim yang berjumlah 15 orang ini terus berjibaku melakukan kegiatan dan memberikan motivasi dengan sejumlah permainan untuk anak-anak korban gempa bumi di Sulawesi Barat.
Berikut sejumlah kegiatan yang dilakukan pada beberapa lokasi oleh tim relawan.
1. Desa Kayuangin
– Malam hari menonton film edukatif sekolah rimba
– Melakukan senam pagi bersama anak – anak dan bermain game tradisional balap karung
– Edukasi mitigasi bencana dan protokol kesehatan
– Melakukan art session
– Jumlah peserta 54 orang anak yang berpartisipasi
2. Tappalang (Kuridi)
– Penerapan protokol kesehatan (penggunaan masker dan penggunaan handsanitizer)
– Memberikan ice breaking kepada anak-anak
– Edukasi mitigasi bencana dan protokol kesehatan
– Jumlah peserta 160 anak yang ikut berpartisipasi
3. Tappalang (Galung)
– Melakukan art session
– Penerapan protokol kesehatan (pembagian masker)
– Edukasi mitigasi bencana dan protokol kesehatan
– Melakukn ice breaking games
– Menonton film edukatif Petulangan Sherina
– Jumlah peserta 40 anak yang ikut berpartisipasi
HARI ke – 3 (28 Februari 2021)
1. Tappalang Barat Desa Dungkait
– Melakukan protokol kesehatan (penggunaan masker dan handsanitizer)
– Edukasi mitigasi bencana dan protokol kesehatan
– Ice breaking
– Art session
– Bermain games ular tangga
– Jumlah peserta 30 orang anak berpartisipasi
2. Labuang Rano
– Penerapan protokol kesehatan (pakai masker dan handsanitizer
– Edukasi mitigasi bencana dan protokol kesehatan
– Art session
– Ice breaking becak motor mobil
– Jumlah peserta 51 orang anak
3. Labuang Rano Desa Koroma Kec .Tappalang Barat
– Penerapan protokol kesehatan (pakai masker dan handsanitizer
– Edukasi mitigasi bencana dan protokol kesehatan
– Art session
– Jumlah peserta 41 orang anak yang berpartisipasi.
Penulis : Muh. Asri
Editor : Jesi Heny