Ustad Zein : Jadikan Ramadhan Sebagai Ajang Menempah Diri

MAKASSAR,EDELWEISNEWS.COM – Takbir bergema bersahutan, satu persatu jamaah memenuhi halaman Hotel The Rinra, mengambil shaf untuk menunaikan shalat Idul Fitri 1 Syawal 1440 H bertepatan 5 Juni 2019.

Sebelum pelaksanaan Shalat Ied, Imam Muh Rusman menjelaskan tata cara Shalat Ied. Pada dasarnya Shalat Ied sama dengan shalat lainnya, yang berbeda hanya jumlah takbir pada rakaat pertama sebanyak 7 takbir, dan rakaat kedua sebanyak 5 takbir.

Selesai shalat dilanjutkan dengan pembacaan khotbah yang dibawakan oleh Ustad Zein Asfar Afandy. Dalam khotbahnya Ustad Zein mengajak jamaah untuk menjadikan Ramadhan sebagai ajang menempah diri.

Diharapkan apa yang menjadi pembelajaran di Ramadhan dapat dipraktekan diluar Ramadhan, seperti memenej hawa nafsu, menuju arah yang lebih bagus untuk mendapat ridho Allah.

Amalan yang paling disukai Allah adalah amalan yang rutin atau Istiqomah. Allah menjanjikan surga bagi orang yang Istiqomah, sebagaimana firman Allah Sesungguhnya orang-orang yang mengatakan: “Tuhan kami ialah Allah” kemudian mereka meneguhkan pendirian mereka, maka malaikat akan turun kepada mereka dengan mengatakan: “Janganlah kamu takut dan janganlah merasa sedih; dan gembirakanlah mereka dengan jannah yang telah dijanjikan Allah kepadamu”. Fussilat 30.

“Tolak ukur amalan diterima atau tidak, jika apa yang kita amalkan pada bulan Ramadhan, berlanjut diluar Ramadhan, walau intensitasnya agak berkurang yang jelas Istiqomah dalam melaksanakannya,” tutur Ustad Zen

Kedisiplinan merupakan pelajaran Ramadhan yang harus tetap berlanjut. Salah satu ciri orang sholeh adalah disiplin, hal ini termaktub dalam surah Al ‘Ashr berarti waktu/masa. Isi surat mengabarkan bahwa sesungguhnya semua manusia itu berada dalam keadaan merugi, kecuali dia termasuk mereka yang selalu beramal saleh, saling menasihati dalam kebenaran dan kesabaran.

Ini adalah konsep bernegara, saling menasehati dalam kebenaran yang disampaikan dengan kesabaran, bukan dengan kekerasan apalagi pemaksaan, keradikalan, dan lainnya seperti yang akhir akhir ini kita lihat pada tayangan televisi.

Islam sama sekali tidak mengajarkan hal yang demikian, toleransi, saling pengertian antar sesama ummat agama lainnya adalah ajaran Islam yang patut dikedepankan.

Sesungguhnya Rasulullah tidak pernah berperang, yang ada adalah membela diri jika diserang, bukan menyerang. Bahkan di medan perang sekalipun Islam mempunyai aturan seperti dilarang merusak tumbuhan, membunuh anak – anak dan lainnya, singkat kata Islam adalah agama damai, ” ungkap Ustad Zein.

Penulis : M. Hasim

Editor. : Jesi Heny

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Makassar SULSEL

Tawuran di Utara Kota Telan Korban, Munafri Gerak Cepat Koordinasi TNI–Polri

MAKASSAR, EDELWEISNEWS.COM — Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin, bergerak cepat melakukan koordinasi menangani persoalan gangguan keamanan yang terjadi di wilayah utara Makassar. Beberapa rumah warga ludes terbakar setelah pecah tawuran dua kelompok pemuda di kawasan perkuburan Beroangin, Jalan Pannampu, termasuk di Sapiria Kecamatan Tallo, Kota Makassar, Selasa (18/11/2025) sore. Melalui koordinasi lintas sektor bersama TNI […]

Read more
Makassar SULSEL

Dorong Kota Kreatif, Munafri Matangkan Revitalisasi Pedestrian dan Ekspansi MCH

MAKASSAR, EDELWEISNEWS.COM — Upaya Kota Makassar memperkuat identitasnya sebagai kota kreatif kembali dipacu. Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin, menegaskan bahwa transformasi ruang publik tidak boleh berjalan setengah hati. Melalui rapat koordinasi revitalisasi pedestrian dan perluasan Makassar Creative Hub (MCH) di sejumlah kecamatan, Selasa (18/11/2025), Munafri menekankan bahwa pembangunan kota harus menghadirkan ruang hidup yang inklusif, […]

Read more
Makassar SULSEL

Fraksi Demokrat Temui Wali Kota Munafri, Bahas Solusi Pengelolaan TPI Paotere

MAKASSAR, EDELWEISNEWS.COM — Jajaran Fraksi Partai Demokrat DPRD Kota Makassar menyambangi Balai Kota, untuk membahas salah satu persoalan klasik yang tak kunjung menemukan ujung, yakni pengelolaan Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Paotere. Pertemuan yang berlangsung pada Selasa (18/11/2025) itu menghadirkan suasana hangat namun sarat urgensi. Mereka melakukan pertemuan resmi dengan Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin. Wali […]

Read more