Pemprov Sulsel Bakal Hadirkan Enam RS Regional

MAKASSAR,EDELWEISNEWS.COM – Sembilan bulan masa kepemimpinan Prof HM Nurdin Abdullah dan Andi Sudirman Sulaiman sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Sulsel, sejumlah program prioritasnya sudah berjalan. Salah satunya, pembangunan Rumah Sakit (RS) Regional.

Nurdin Abdullah mengungkapkan, pembangunan fisik tahap pertama RS Regional dr Hasri Ainun Habibie yang berlokasi di Kota Parepare, akan segera dimulai. Rumah sakit ini merupakan program prioritas Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulsel yang akan menghadirkan enam RS Regional di Sulsel.

“Program ini bertujuan untuk mendekatkan pelayanan kesehatan kepada masyarakat, khususnya RS Tipe B, agar lonjakan pasien tidak terjadi dan terputus di Kota Makassar,” ungkap Nurdin Abdullah, Kamis (27/6).

Ia menjelaskan, RS dr Hasri Ainun Habibie ini nantinya akan melayani pasien dari Kota Parepare dan sekitarnya. Seperti Barru, Sidrap, Pinrang, dan kabupaten lainnya.

Untuk tetap konsisten mendorong percepatan pembangunan di 24 kabupaten kota se-Sulsel, gubernur akan terus berkomunikasi dengan pemerintah daerah.

“Pemprov akan terus bersinergi dengan pemerintah daerah untuk memenuhi kebutuhan dasar manusia. Mohon doanya,” ucapnya.

Selain Kota Parepare, pembangunan fasilitas pelayanan kesehatan atau RS Regional Tipe B lainnya, akan ditempatkan di Kota Palopo dan Kabupaten Bone. Keduanya juga sudah masuk tahap tender proyek untuk dikerjakan.

Sebelumnya, Walikota Parepare, H Taufan Pawe, memastikan, rumah sakit regional pertama di luar Makassar akan hadir di daerahnya, akhir tahun ini.

“Saya akan wujudkan rencana gubernur menghadirkan rumah sakit regional di daerah. Saya tidak akan mempermalukan gubernur, apalagi ini rumah sakit regional, di Parepare yang pertama,” kata Taufan saat menghadap Gubernur Sulsel, di rumah jabatan, belum lama ini.

Walikota Parepare dua periode ini menjelaskan, Rumah Sakit Regional Parepare ini akan melayani pasien penyakit tertentu dari Kawasan Indonesia Timur. Pembangunan rumah sakit tersebut merupakan hasil dari bantuan keuangan daerah sebesar Rp 75 miliar dari Pemprov Sulsel.

RS Regional Parepare ini dijamin yang terbaik dari enam rumah sakit regional yang dibangun Pemprov Sulsel. Didukung 44 dokter spesialis, dilengkapi fasilitas klinik, minicafe, ICU umum dan ICU VIP, laboratorium, radiologi, serta 45 kamar operasi standar internasional. (hum)

Editor : Yuliati

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Maros SULSEL

Ketua Umum Pengcab KKI Maros Ikut Jalan Santai dan Beri Penghargaan Atlit Berprestasi

MAROS, EDELWEISNEWS.COM – Dalam rangka memeriahkan HUT ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia (RI) Tahun 2025, Ketua Umum Pengurus Cabang (Pengcab) Khusin Ryu “M” Karatedo Indonesia (KKI) Kabupaten Maros sekaligus Pgs. Kakanminvetcad XIV-16/Maros, Kapten Inf Abdul Hamid, S.Sos., bersama jajarannya mengikuti kegiatan jalan santai serta perlombaan yang digelar oleh Keluarga Besar Pengcab KKI Maros, bertempat di Lapangan […]

Read more
LEGISLATIF Makassar SULSEL

Muchlis Misbah : Sekwan Hadirkan Disiplin dan Nilai Kebangsaan di DPRD Makassar

MAKASSAR, EDELWEISNEWS.COM – Anggota DPRD Kota Makassar, Muchlis Misbah memberikan apresiasi kepada Plt Sekretaris DPRD Makassar, Andi Rahmat Mappatoba atas berbagai perubahan positif yang telah dilakukan di lingkungan sekretariat. Menurutnya, langkah awal berupa penataan area parkir dan pengaspalan halaman kantor menjadi pintu masuk bagi perbaikan yang lebih luas. “Perhatian terhadap hal-hal kecil ternyata berdampak besar […]

Read more
Bulukumba SULSEL

TALKs 2025: SaESA Membuka Jalan Kesadaran Pendidikan di Bulukumba

BULUKUMBA, EDELWEISNEWS.COM – Di sebuah desa di Bulukumba bernama Bontonyeleng, suara bambu yang bergemerisik menjadi saksi lahirnya sebuah gerakan pendidikan alternatif. Sekolah Anak Desa (SaESA) meluncurkan TALKs: meluaskan kesadaran, sebuah forum yang bukan hanya berbicara soal sekolah, melainkan soal masa depan anak-anak desa. Gerakan ini lahir dari kegelisahan. Terlalu banyak anak desa yang merasa pendidikan […]

Read more