Kapolda Sulsel Pimpin Press Release Hasil Operasi Pekat Lipu 2022

MAKASSAR, EDELWEISNEWS.COM – Kapolda Sulsel Irjen Pol Drs. Nana Sudjana AS, MM didampingi Wakapolda Sulsel Brigjen Pol. CH Patoppoi, S.St.M.K, SH, Kabid Humas Polda Sulsel Komang Suartana, SH, S.I.K, MH dan Pejabat Utama Polda Sulsel menggelar Press Release hasil Operasi PEKAT LIPU 2022 di Mapolda Sulsel, Rabu (30/11/2022).

Operasi kewilayahan tahun 2022 dengan sandi Pekat Lipu. Operasi ini adalah operasi kewilayahan yang dilaksanakan, khususnya dalam rangka cipta kondisi dimana beberapa waktu kedepan kita akan melaksanakan operasi lilin 2022/2023 terkait dengan pengamanan Natal dan Tahun Baru.

Untuk operasi Pekat Lipu 2022 waktu pelaksanaan selama 20 hari, dimulai dari tanggal 8 November sampai 28 November 2022. Adapun sasaran operasi atau target operasi bisa dikatakan penyakit masyarakat seperti judi, sajam, premanisme, miras, asusila dan kejahatan lain yang meresahkan masyarakat.

Hasil pengungkapan operasi Pekat Lipu 2022 jika dibandingkan tahun 2021 dan tahun 2022 untuk target operasi tahun 2021 yaitu 66 dan ditahun 2022 target operasi dinaikkan 90 orang, kemudian non TO ada 343 dan ditahun 2022 ada 452 jadi untuk 2021 target operasi sebanyak 409 dan ditahun 2022 ada 542 orang.

Jadi ada peningkatan sebesar 133 orang atau 32,5%. Kasus yang ditangani dalam pelaksanaan operasi Pekat Lipu 388 kasus selama 20 hari, baik ditingkat Polda maupun di Polres. Enam kasus terbanyak adalah penjualan miras tanpa ijin sebanyak 113 kasus, penganiayaan ringan maupun berat sebanyak 51 kasus, judi sebanyak 49 kasus, sajam yang meliputi masalah busur, badik dan parang sebanyak 47 kasus, premanisme sebanyak 43 kasus, asusila sebanyak 37 kasus.

“Kami sampaikan bahwa operasi Pekat Lipu ini sebagai langkah Polri dalam upaya untuk menekan angka kejahatan di daerah Sulawesi Selatan,” ucap Kapolda Sulsel Irjen Pol Drs. Nana Sudjana.

“Pelaksanaan operasi yang ada sudah dilakukan secara optimal, yang mana sudah memenuhi target yang diberikan. Dalam hal ini Polri tidak akan berhenti disini, kedepannya akan terus ditingkatkan juga, mengedepankan upaya pencegahan serta mengandeng instansi lainnya dan tokoh masyarakat,” pungkas Kapolda Sulsel. (Ril)

Editor : Jesi Heny

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Makassar SULSEL

Harga Pangan Lebih Murah, Pemprov Sulsel Gelar GPM di Kandea 2

MAKASSAR, EDELWEISNEWS.COM.-Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan melalui Dinas Ketahanan Pangan kembali melaksanakan Gerakan Pangan Murah (GPM) sebagai upaya konkret menekan harga pangan dan menjamin aksesibilitas masyarakat terhadap bahan pokok.  Kegiatan ini digelar pada Selasa (17 Juni 202 tepatnya di dekat Masjid Nurul Jamaah, Jalan Kandea 2, Kota Makassar. Wilayah ini berada di Kecamatan Bontoala yang merupakan […]

Read more
Makassar SULSEL

Tuntutan Pembayaran Gaji Hayat Gani ke Pemprov Tidak Sesuai Aturan, Begini Penjelasan Jufri Rahman

MAKASSAR, EDELWEISNEWS.COM – Pernyataan Mantan Sekretaris Provinsi (Sekprov), Abdul Hayat Gani yang mendesak Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulsel untuk menyelesaikan hak-haknya sebagai aparatur sipil negara, dinonaktifkan pada akhir 2022, dan dirinya belum menerima gaji pokok dan tunjangan-tunjangan lain.  Adapun total gaji dan tunjangan yang belum dibayarkan selama ia dinonaktifkan disebutkan mencapai Rp8.038.270.000. Pernyataan Hayat Gani ini mendapat tanggapan […]

Read more
Makassar SULSEL

Dihadapan Delegasi Belanda, Wali Kota Munafri Ajak Berinvestasi di Makassar

MAKASSAR, EDELWEISNEWS.COM – Indonesia – Netherlands Maritime Business Forum yang digelar di Hotel Hyatt Place Makassar, Rabu (18/6/2025), menjadi panggung strategis bagi Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin, memperkuat posisi Kota Makassar sebagai pusat maritim Indonesia Timur, sekaligus menarik investasi asing yang inklusif dan berdampak langsung ke masyarakat. Dalam pemaparannya bertajuk “Port Development in Makassar”, Munafri […]

Read more