Tim PKM UTS Makassar Gelar Pelatihan Pengolahan Rumpur Laut di Takalar

TAKALAR, EDELWEISNEWS.COM – Tim Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM), yang terdiri dari beberapa dosen dan mahasiswa dari Universitas Teknologi Sulawesi (UTS) Makassar, Sulawesi Selatan menggelar pelatihan pengolahan rumput laut menjadi beberapa produk makanan yang siap dipasarkan, Sabtu (5/8/2023).

Pelatihan ini guna meningkatkan perekonomian, khususnya pada UKM Usaha Unggul Takalar dan masyarakat Laikang pada umumnya, di desa Laikang Kabupaten Takalar.

Tim PKM melaksanakan kegiatan dengan judul PMP Peningkatan Ekonomi UKM Usaha Unggul Takalar Melalui Diversifikasi Olahan Rumput Laut Menuju Entrepreneurs Village Desa Laikang Kab. Takalar.

PKM ini diketuai oleh Nurhikmah Wahab, S.T, M.T dengan anggota tim yang terdiri dari Sukaini S.E., M.M dan Mariaulfa Mustam, S.T, M.T beserta beberapa mahasiswa.

Ketua dan anggota Tim PKM mengatakan, sebelumnya telah berkunjung dan melihat beberapa data dan melakukan survey lokasi pengabdian yang berjalan melalui dukungan pendanaan Hibah PKM DRTPM Kemdikbud Ristek tahun 2023.

Jadi di Laikang Kabupaten Takalar memiliki potensi besar pada pemanfaatan rumput laut yang harus dikembangkan menjadi beberapa olahan produk makanan, melalui pembentukan UKM. Sehingga dapat meningkatkan pendapatan sosial dan ekonomi masyarakat.

Di Dusun Pandala, Desa Laikang terdapat UKM yang menjual produk makanan ringan berbahan baku rumput laut, seperti kue wijen bakar rumput laut dengan merk dagang “KUWIBA”. UKM ini didirikan oleh Firmansyah All Jb. Tim disambut dengan baik oleh Ketua UKM untuk bekerjasama dan berkegiatan di UKM miliknya.

Selanjutnya tim memberikan edukasi dan pelatihan. Nurhikmah menjelaskan tentang manfaat rumput laut yang baik untuk kesehatan, dan berpotensi untuk diolah menjadi berbagai produk makanan seperti nugget rumput laut, kripik rumput laut dan selai rumput laut.

Mariaulfa mengajak menumbuhkan minat anggota UKM dan warga Laikang untuk mengolah rumput laut agar dapat dipasarkan,.sehingga mampu meningkatkan perekonomian.

Sementara Sukaini memberikan penyuluhan bagaimana cara memasarkan produk olahan rumput laut, melalui market place via offline maupun online.

“Kami sangat berterimakasih tentunya, dan harapan kami ini bisa berkelanjutan, ini menjadi tambahan pengetahuan untuk kami, dan tentu bisa berdampak kepada perekonomian yang lebih baik untuk UKM dan warga laikang,” ujar Sukaini.

Penulis : Mariaulfa Mustam, S.T., M.T

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

LEGISLATIF Makassar SULSEL

Komisi III DPR RI Berkunjung ke Sulsel, Meminta Saran untuk KUHAP yang Baru

MAKASSAR, EDELWEISNEWS.COM – Rombongan Komisi III DPR RI yang dipimpin Wakil Ketua Rusdi Masse Mappasessu melakukan kunjungan kerja spesifik terkait hukum acara pidana di Propinsi Sulawesi Selatan, Jumat (12/9/2025). Agenda ini diawali dengan pertemuan di Aula Mappaodang, Polda Sulsel bersama Kapolda Sulawesi Selatan, Kejati Sulsel, Pengadialn Tinggi Sulsel dan Kepala BNN Sulsel serta pihak – […]

Read more
Gowa SULSEL

Peduli Sesama, Polres Gowa Gelar Baksos HUT Polwan ke-77 di Somba Opu

GOWA, EDELWEISNEWS.COM – Polres Gowa menggelar kegiatan bakti sosial dalam rangkaian Hari Ulang Tahun (HUT) Polisi Wanita (Polwan) ke-77 di Kecamatan Somba Opu, Kabupaten Gowa, Jumat (12/9/2025). Bakti sosial tersebut dipimpin langsung oleh Kapolres Gowa, AKBP Muhammad Aldy Sulaiman, S.I.K., M.Si bersama jajaran Polwan Polres Gowa dengan menyasar warga yang kurang mampu. Bantuan yang diberikan […]

Read more
Makassar SULSEL

Komandan Kodaeral VI Tinjau Dapur MBG dan Uji Coba Makan Bergizi untuk Anak Panti Asuhan

MAKASSAR, EDELWEISNEWS.COM – Komandan Komando Daerah Angkatan Laut (Kodaeral) VI Makassar, Laksamana Muda TNI Andi Abdul Aziz, S.H., M.M melakukan peninjauan ke dapur Makan Bergizi (MBG) Panampu Kodaeral VI. Kunjungan ini juga meliputi peninjauan uji coba program Makan Bergizi Gratis kepada anak-anak Panti Asuhan Sejati Muhammadiyah, Jumat (12/9/2025). Program Makan Bergizi Gratis (MBG) merupakan salah […]

Read more