Polri Akan Tindak Personel yang Lakukan Kekerasan Kepada Jurnalis

JAKARTA, EDELWEISNEWS.COM – Mabes Polri menyebut telah memerintahkan Propam Polda Sulawesi Selatan menindak tegas oknum personel yang terbukti melakukan kekerasan terhadap jurnalis yang melakukan peliputan unjuk rasa mahasiswa.

“Secara pribadi saya menyesalkan kejadian tersebut dan saya perintahkan Kabid Humas Polda menemui yang bersangkutan dan meminta maaf,” kata Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri Brigjen Pol Dedi Prasetyo di Gedung Mabes Polri, Jakarta, Kamis, (26/9).

Ketiga jurnalis yang menjadi korban kekerasan pada saat meliput aksi unjuk rasa mahasiswa pada Selasa (24/9) adalah jurnalis LKBN ANTARA Muh Darwin Fathir, jurnalis Inikata.com (Sultra) Saiful, dan jurnalis Makassar Today Isak Pasabuan.

Kedepan Dedi Prasetyo meminta jurnalis yang meliput unjuk rasa berpotensi berakhir dengan kerusuhan berbekal rompi bertuliskan pers agar dikenali aparat.

Jurnalis yang meliput pun disebutnya harus cermat berada di tempat yang aman dari gerakan massa dan aparat.

“Kejadian selama ini terjadi, saya lihat rekan media di depan gabung massa. Kemudian identitas kecil tidak kelihatan dari jauh kalau pers meskipun ngomong pers,” tutur Dedi Prasetyo.

Dihubungi secara terpisah, Darwin Fathir bersama dua rekan jurnalis lain yang telah melapor ke Propam Polda Sulsel didampingi Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Pers Makassar mengaku belum menerima permintaan maaf dari Polda Sulsel atas tindakan represif personelnya.

“Kami sampai hari ini belum menerima permohonan maaf dari Kapolda Sulsel. Sejak kemarin kami menunggu di Kantor Biro Antara, tetapi tidak ada,” kata Darwin.

Darwin mendapat tindakan kekerasan dari oknum polisi tidak jauh dari show room NV Hadji Kalla yang berada di dekat flyover. Beberapa rekan jurnalis yang meliput unjuk rasa sempat melihat sejumlah anggota polisi yang memukulinya dengan pentungan.

Akibatnya, kondisi kepalanya berdarah dan di bagian perutnya terlihat bekas sepatu lars. Baju yang dikenakan berwarna putih motif juga terlihat jelas bekas sepatu lars. (Ant)

Editor : Anisah S

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Makassar

Pemerintah Kecamatan Bontoala Bentuk Posko Bersama Amankan Nataru

MAKASSAR, EDELWEISNEWS.COM – Perayaan Hari Natal dan Tahun Baru tinggal menghitung hari. Natal jatuh tanggal 25 Desember 2025 dan Tahun Baru 1 Januari 2026. Menyambut Hari Raya Umat Kristiani tersebut, pemerintah propinsi, kab/kota, TNI, Polri hingga ke pemerintah kecamatan membentuk posko bersama untuk pengamanan. Hal tersebut dilakukan agar perayaan hari besar umat beragama berjalan aman […]

Read more
Makassar SULSEL

Sekda Jufri Rahman Jadi Ketua Pansel Wawancara Seleksi Terbuka 12 Jabatan JPT Pratama Pemkab Barru

MAKASSAR, EDELWEISNEWS.COM – Sebanyak 32 orang mengikuti wawancara Pansel Seleksi Terbuka Pengisian Jabatan Pimpinan Tinggi (JPT) Pratama di Lingkup Pemerintah Kabupaten Barru oleh Sekda Sulsel Jufri Rahman selaku Ketua Pansel, Jum’at (19 Desember 2025). Untuk diketahui, Pemerintah Kabupaten Barru melalui Panitia Seleksi Jabatan Pimpinan Tinggi (JPT) Pratama resmi membuka Seleksi Terbuka Pengisian Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama […]

Read more
Makassar SULSEL

Munafri Ajak Kader IMM Jadi Motor Penggerak Pembangunan Kota Makassar

MAKASSAR, EDELWEISNEWS.COM — Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin, menghadiri langsung kegiatan Pelantikan, Training Aqidah Ranting dan Pimpinan (TARPM), serta Rapat Kerja Pimpinan (Rakerpim) Pimpinan Cabang Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (PC IMM) Kota Makassar periode 2025–2026. Kegiatan tersebut berlangsung di Gedung Sidang Muktamar Universitas Muhammadiyah (Unismuh) Makassar, Sabtu (20/12/2025). Kehadiran orang nomor satu Kota Makassar, menjadi bentuk […]

Read more