MAKASSAR,EDELWEISNEWS.COM – Sosok Pj Walikota Makassar Dr M Iqbal S Suhaeb sulit dipisahkan dari buku bacaan. Tak banyak yang tahu jika Iqbal yang juga Kepala Balitbangda Provinsi Sulawesi Selatan ini punya hobi membaca.
Kegandrungannya pada buku bacaan terlihat pada banyaknya koleksi buku yang dimilikinya. Buku – buku itu tertata rapi di ruang kerja lamanya di Kantor Gubernur Provinsi Sulawesi Selatan.
Tak hanya buku bertema pemerintahan yang dikoleksinya, buku – buku populer pun ikut menghiasi rak lemari buku miliknya. Seperti yang tampak pada pagi menjelang siang hari (18/05), Pj Wali Kota Iqbal mengepak lima kardus buku dari ruang kerjanya di Badan Penelitian dan Pengembangan Daerah (Balitbangda) Provinsi Sulawesi Selatan.
Salah satu buku yang ikut dibawanya pagi tadi adalah buku karangan Malcolm Gladwell berjudul Blink Kemampuan Berpikir Tanpa Berpikir. Buku dengan sampul berwarna biru tua itu diterbitkan oleh PT Gramedia Pustaka Utama.
“Buku ini memberikan pembacanya pemahaman bagaimana kemampuan bawah sadar yang dimiliki manusia, mampu menuntun kita melahirkan keputusan dalam waktu sekejap bersumber dari informasi yang sedikit namun akurat melalui snap judgment dan thin slicing. Inilah yang diistilahkan oleh penulis sebagai kemampuan berpikir tanpa berpikir,” jelas Pj Wali Kota Iqbal.
Membaca buku setebal 317 halaman itu, menurut Iqbal mampu menyingkap pengetahuan bahwa orang – orang yang pandai mengambil keputusan yang tepat bukanlah orang yang memproses paling banyak informasi, namun orang – orang yang telah melatih diri mereka untuk menyempurnakan thin slicing dengan menyaring sesedikit mungkin hal – hal terpenting dari berbagai kemungkinan yang menggunung.
“Kemampuan ini dibutuhkan oleh seorang pemimpin, agar mampu memberikan solusi yang tepat dalam kurun waktu yang tak begitu lama untuk menjawab persoalan yang ada,” ungkap Iqbal.
Puluhan buku yang telah dikarduskan pagi tadi, rencananya akan ditaruh Iqbal di ruang kerjanya di Balai Kota dan sebagian lagi akan ditempatkan di kediaman pribadinya Jalan Bontomanai No. 6A, Makassar. (hum)
Editor : Jesi Heny