CISDI dan Pemkot Makassar Siap Berkolaborasi Perkuat Layanan Kesehatan Primer

MAKASSAR, EDELWEISNEWS.COM – Lembaga non-pemerintah Center For Indonesia’s Strategi Development Initiatives (CISDI) bersama Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar siap berkolaborasi untuk memperkuat layanan kesehatan primer.

Kesiapan itu disampaikan Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Makassar M Ansar usai menerima audiensi CISDI yang dipimpin Dirut CISDI Diah Satyani Saminarsih, di Balai Kota Makassar, Rabu (18/01/2023).

M Ansar menyampaikan CISDI merupakan lembaga non pemerintah yang bergerak di bidang kesehatan, khususnya terkait dengan pembangunan pelayanan kesehatan primer.

“Mereka datang ingin memberikan bantuan berupa pendampingan terkait pelayanan kesehatan primer, dalam hal ini yaitu Puskesmas dan pemerintah kota berterima kasih atas rencana kolaborasi ini,” tutur M Ansar.

Di hadapan jajaran CISDI, Ansar mengatakan bahwa Pemkot Makassar di bawah kepemimpinan Wali Kota Moh Ramdhan Pomanto sudah memiliki home care sebagai program layanan kesehatan primer dengan memberikan pelayanan langsung ke masyarakat dari rumah ke rumah.

Untuk itu lebih lanjut, CISDI akan datang kembali mempresentasikan program apa yang cocok untuk dikolaborasikan dengan pelayanan kesehatan primer di Kota Makassar.

“Mereka (CISDI) kagum juga dengan inovasi pak wali kota yaitu layanan home care. Setelah pertemuan ini nanti mereka presentasi di tingkat OPD. Kita biarkan mereka turun ke Puskesmas supaya bisa melihat apa yang bisa dikerjasamakan,” tuturnya.

Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Makassar Nursaidah Sirajuddin siap berkolaborasi dengan CISDI untuk memperkuat layanan kesehatan primer seperti di Puskesmas dan Posyandu.

“Pemkot Makassar menyambut baik terkait dengan dukungan yang diberikan CISDI di mana ini adalah penguatan layanan kesehatan primer,” ujarnya.

Ia menyampaikan dengan adanya dukungan CISDI ke depan pelayanan kesehatan primer di Makassar tentunya akan lebih maju mengingat enam pilar transformasi kesehatan adalah salah satunya terkait transformasi di bidang pelayanan primer.

“Kolaborasi dengan CISDI akan kita ketahui setelah tim teknis CISDI datang kembali ke Kota Makassar untuk presentasi, kemungkinan kerja samanya kita dalam bentuk apa,” tambah Nursaidah.

Sementara itu Dirut CISDI Diah Satyani Saminarsih melihat inisiatif kesehatan di Kota Makassar sudah sangat maju. Meski begitu, pihak CISDI mengajak pemerintah kota berkolaborasi untuk meningkatkan layanan primer.

Sebagai tindak lanjut, pihaknya akan memetakan program CISDI yang telah berjalan di daerah lain untuk selanjutnya dipresentasikan ke Dinkes Kota Makassar.

“Nanti kita kombinasikan inovasi yang cocok dan mendukung apa yang sudah terlaksana di Kota Makassar agar makin baik lagi,” tutupnya.(kom)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Makassar SULSEL

Wali Kota Makassar Munafri Ajak Forkopimda Kompak Atasi Masalah Sosial

MAKASSAR, EDELWEISNEWS.COM — Rapat Koordinasi Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kota Makassar tahun 2025 digelar di Markas Kodim 1408/Makassar, Selasa (17/6/2025). Pertemuan ini dihadiri oleh jajaran pimpinan daerah, termasuk Wali Kota Makassar Munafri Arifuddin, Dandim 1408/Mksr selaku tuan rumah, Kapolrestabes Makassar Kombes Pol Arya Perdana, S.H., S.I.K., M.Si, Kapolres Pelabuhan AKBP Rise Sandiyantanti, Kajari Makassar […]

Read more
Makassar SULSEL TNI / POLRI

Danlantamal VI Makassar Gelar Press Conference Jelang Indonesia Naval Festival Tahun 2025

MAKASSAR, EDELWEISNEWS.COM – Komandan Pangkalan Utama TNI Angkatan Laut (Danlantamal) VI Makassar, Brigadir Jenderal TNI (Mar) Dr. Wahyudi, S.E, M.Tr.Hanla, M.M, M.Han melaksanakan konferensi pers, sebagai bagian dari rangkaian persiapan menjelang pelaksanaan Indonesia Naval Festival (Navest) Tahun 2025 bertempat di Dermaga Layang Mako Lantamal VI, Selasa (17/6/2025). Indonesia Naval Festival (Navest) Tahun 2025 dilaksanakan dalam […]

Read more
Makassar SULSEL

Pegawai Non ASN Pemkot Makassar Bisa Dapat JHT Rp15 Jutaan

MAKASSAR, EDELWEISNEWS COM — Pemerintah Kota Makassar melalui Dinas Ketenagakerjaan memberikan kabar baik bagi tenaga non-ASN yang menerima SK pemberhentian, baik yang telah masuk ke dalam skema Penyedia Jasa Lainnya Perorangan (PJLP) maupun yang belum terakomodir. Mereka dipastikan dapat mengklaim Jaminan Hari Tua (JHT) dari BPJS Ketenagakerjaan dengan nominal mencapai Rp15 juta per orang. Hal […]

Read more