Dinas PPPA Gowa Gelar Rakor Tangani Kejahatan yang Melibatkan Anak

GOWA, EDELWEISNEWS.COM – Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kabupaten Gowa menggelar Rapat Koordinasi penanganan kasus di Rumah Makan A’kaddo Jalan Beringin, Somba Opu, Gowa,

Senin (28/11/2022) pukul 09.00 wita

Kapolsek Somba Opu diwakili Kanit Reskrim Polsek Somba Opu Iptu H Masjaya, SKM, MM mengikuti kegiatan tersebut.

Rakor dilaksanakan dalam rangka menindaklanjuti maraknya kejahatan, perkelahian antar kelompok dengan menggunakan sajam, berupa parang dan busur. Dan kasus ini melibatkan anak usia pelajar.

Adapun Narasumber antara lain, Dinas UPTD P3A, Sekda diwakili oleh Rusdi, SH, M.SI, Kajari Yenny Andriani, SH, MH dan Kapolres diwakili oleh Kanit PPA Satreskrim Polres Gowa Ipda Ayuningtyas, SIK.

Dalam sambutannya Sekda menyampaikan, bahwa selama ini penanganan kasus anak lebih kepada proses hukum, untuk itu dengan adanya rapat koordinasi dengan instansi terkait dapat bersama – sama untuk penanganan kasus perempuan dan anak.

Sementara Kajari Gowa menyampaikan, bahwa terkait pengawasan terhadap anak orang tua yang lebih berperan melakukan waskat. Terutama pada anak yang betah dalam kamar.

“Periksa kamarnya, siapa tahu anak tersebut sudah melakukan hal-hal negatif, terlebih pada penggunaan Narkoba,” tuturnya.

Katanya, dengan maraknya kejahatan yang melibatkan anak, pemerintah kecamatan beserta perangkatnya sampai dengan lurah maupun kades, agar senantiasa melakukan sosialisasi terkait pengawasan terhadap anak.

Pemateri Kanit PPA Satreskrim Polres Gowa menyampaikan, bahwa setiap perkara yang melibatkan anak, pihaknya selalu melibatkan instansi terkait, dalam hal ini BAPAS dalam hal pendampingan, sebelum pelimpahan berkas.

Dalam sesi tanya jawab Kanit Reskrim Polsek Somba Iptu H Masjaya menanyakan terkait kepemilikan busur dapat diproses bagaimana ?

“Jadi bila yang didapatkan hanya alat pelontar/ketapel maka belum bisa diproses, namun jika yang didapatkan oleh si pembawa busur adalah mata busur maka dapat di proses, begitu juga dengan si pembawa parang, dilihat dari situasi dan tempatnya,”.kata Yenny.

Sumber : Humas Somba

Editor : Jesi Heny

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Makassar SULSEL

Munafri-Aliyah Dampingi Menaker RI Tinjau Penyaluran BSU 2025, Pastikan Bantuan Tepat Sasaran

MAKASSAR, EDELWEISNEWS COM – Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin bersama Wakil Wali Kota, Aliyah Mustika Ilham (Munafri-Aliyah), mendampingi Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) RI, Prof. Dr. Yassierli, di Kota Makassar. Sebagai Pemerintah Kota Makassar, Munafri-Aliyah hadir menyaksikan kegiatan Monitoring dan Evaluasi (Monev) Penyaluran Bantuan Subsidi Upah (BSU) Tahun 2025 yang dilaksanakan oleh PT Pos Indonesia (Persero) di […]

Read more
Makassar SULSEL TNI / POLRI

Lantamal VI Makassar Buka Pendaftaran Caba dan Cata PK TNI AL Gelombang II TA. 2025

MAKASSAR, EDELWEISNEWS.COM – Lantamal VI Makassar membuka pendaftaran penerimaan Calon Bintara (Caba) PK. Pria dan Wanita, serta Calon Tamtama (Cata) TNI AL gelombang II Tahun Anggaran (T.A.) 2025 sebagai Ksatria Pengawal Samudera. Pendaftaran secara online dan mengisi formulir pendaftaran melalui internet yang dibuka mulai tanggal 01 Juli 2025 s.d 30 Juli 2025 dengan mengakses di […]

Read more
Lingkungan Makassar SULSEL

Melinda Aksa Tanam Langsung Lubang Biopori di Taman Gajah untuk Atasi Sampah Organik

MAKASSAR, EDELWEISNEWS.COM — Ketua TP PKK Kota Makassar, Melinda Aksa melakukan penanaman langsung kompos biopori untuk memanfaatkan sampah organik di Taman Gajah Pantai Losari, Jumat (25/7/2025). Melinda bersama jajaran pengurus TP PKK, Dekranasda, Pokja Bunda PAUD, Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Makassar dan para petugas kebersihan menanam kompos biopori sebanyak 30 lubang di area taman, masing-masing […]

Read more