Gelorakan Semangat Sinergitas dengan Karya Bakti di Pasar Terong, Pangdam XIV/Hsn : Antisipasi Banjir dan Munculnya Bahaya Penyakit

MAKASSAR, EDELWEISNEWS.COM – Awali pagi dengan jogging dari rumah jabatan (Rujab), Pangdam XIV/Hasanuddin Mayjen TNI Dr. Totok Imam Santoso, S.I.P., S.Sos., M.Tr (Han) memimpin Apel Karya Bakti Pembersihan Pasar dan Selokan di Wilayah Kodim 1408/Makassar, Jumat (8/12/2023).

Kegiatan ini merupakan implementasi arahan Kasad Jenderal TNI Maruli Simanjuntak, untuk melaksanakan kegiatan karya bakti dalam rangka mengantisipasi bahaya banjir, dan munculnya bahaya penyakit yang disebabkan berkembangnya nyamuk Demam Berdarah (DBD).

Sasaran pembersihan adalah pasar dan selokan di Wilayah Kodim 1408/Makassar, tepatnya di Pasar Terong, yang merupakan kelanjutan dari tahap penanaman pohon di Kelurahan Untia, Kecamatan Biringkanaya, Makassar.

Saat memberi pengarahan, Mayjen Totok menuturkan, bahwa pelaksanaan pembersihan Pasar Terong, yang merupakan salah satu pasar terbesar dan juga kebanggaan masyarakat serta sebagai urat nadi ekonomi Kota Makassar.

“Mari sama-sama kita bekerja, tidak usah lama-lama, satu jam, maksimal satu jam setengah, kita bekerja dengan ikhlas dan amal ibadah apalagi ini hari Jumat,” ungkapnya.

Dengan jiwa sosialnya, Jenderal bintang dua ini pun tidak ragu-ragu untuk mengendarai sepeda motor pengangkut sampah, dan mengajak peserta karya bakti agar bekerja dengan semangat sinergitas.

“Kalau tidak mampu beramal dengan uang, dengan materi maka tidak salah kalau beramal dengan tindakan dan perilaku kita,” imbuh Mayjen Totok lagi.

Di kesempatan tersebut, Pangdam juga menyerahkan bantuan paket sembako kepada warga tidak mampu dan stunting, serta memberikan hadiah kepada tim kelompok pembersih sehingga dapat merasakan kebahagiaan yang sama.

“Saya selaku Pangdam XIV/Hsn mengucapkan terima kasih. Bapak ibu hebat semua, mari kita gelorakan semangat sinergitas, kita awali dari Kota Makassar untuk Sulsel dan NKRI,” tutupnya.

Untuk diketahui, Karya Bakti Pembersihan Pasar dan Selokan di Pasar Terong diikuti sebanyak 1.331 orang, yang terdiri dari personel TNI AD, TNI AU, TNI AL, Polri, Kesbangpol, Dishub, Satpol PP, Dinas Kebersihan, Dinas Kesehatan, Damkar, anggota FKPPI, Pemuda Pancasila, Pemuda Pancamarga, Komunitas bentor dan pelajar serta masyarakat Kota Makassar.

Sumber : Pendam XIV Hsn

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Makassar SULSEL

Banjir Surut, Lurah Katimbang Pastikan Warga Beraktivitas Normal Kembali

MAKASSAR, EDELWEISNEWS.COM – Pasca banjir yang melanda Kelurahan Katimbang, Kecamatan Biringkanayya, Lurah Katimbang, Alfian Mudhary, turun langsung memantau kondisi warganya pada Kamis, (26/12/2024). Banjir yang disebabkan oleh intensitas hujan tinggi selama sepekan ini mengakibatkan seluruh wilayah Kelurahan Katimbang terdampak, dengan sebanyak 918 jiwa dan 243 kepala keluarga (KK) harus mengungsi ke 10 posko yang telah […]

Read more
Makassar SULSEL TNI / POLRI

Kapoksahli Pangdam XIV/Hsn Dampingi Mensos Tinjau Pengungsian Korban Banjir di Makassar

MAKASSAR, EDELWEISNEWS.COM – Kepala Kelompok Staf Ahli (Kapoksahli) Pangdam XIV/Hasanuddin, Brigjen TNI Tri Saktiyono, mendampingi Menteri Sosial RI, Drs. H. Syaifullah Yusuf, dalam kunjungan peninjauan lokasi pengungsian korban banjir di wilayah Kota Makassar, Sulawesi Selatan, Rabu (25/12/2024). Tiga titik utama yang dikunjungi meliputi Gereja Toraja Klasis Makassar di Tello Baru, Masjid Jabal Nur Manggala yang […]

Read more
Kesehatan Makassar SULSEL

Tim Medis Pemkot Makassar Siaga Obat-obatan hingga Ambulance bagi Warga Terdampak Banjir di Blok 8

MAKASSAR, EDELWEISNEWS COM – Tim medis dari Pemerintah Kota Makassar yang melibatkan tenaga kesehatan (nakes) dari seluruh Puskesmas se-Makassar terus memberikan pelayanan kesehatan kepada warga terdampak banjir di Blok 8, Perumnas Antang, Kelurahan Manggala, Kecamatan Manggala. Mereka tidak hanya menyediakan obat-obatan, tetapi juga menyiapkan ambulans untuk situasi gawat darurat. Mulyani, seorang perawat dari Puskesmas Bara-baraya […]

Read more