Gubernur Sulsel Kirim Sepeda dan Tim Tinjau Kondisi Jalan Anak Sekolah yang Viral Bawa Parang

BONE, EDELWEISNEWS.COM – Gubernur Sulawesi Selatan Andi Sudirman Sulaiman mengirimkan tim ke Desa Tapong, Kecamatan Tellu Limpoe, Kabupaten Bone untuk memberikan bantuan sepeda kepada anak SD bersaudara yang berjalan kaki sejauh 7 Km dan membawa parang untuk ke sekolah. Tim ini sekaligus akan mengecek kondisi jalan dan infastruktur yang ada. 

Andi Sudirman juga sempat melakukan video call langsung dengan para siswa ini dan orang tuanya, beserta kepala desa setempat.

“Alhamdulillah tim telah turun untuk memberikan bantuan berupa sepeda untuk anak SD di Kabupaten Bone yang sempat viral berjalan kaki sejauh 7 Km ke sekolah,” kata Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman.

Bantuan diberikan kepada dua bersaudara Yuddin (kelas 5 SD) dan Nursabbi (kelas 4) SD. Setiap hari mereka menyusuri jarak yang cukup jauh untuk ke sekolah bersama 2 saudaranya yang lain yang baru saja selesai ujian SD. Sejak dini hari mereka sudah bersiap untuk berangkat ke sekolah sambil membawa parang untuk berjaga-jaga dari hewan buas saat melewati hutan dan beberapa sungai. 

Infrastruktur jalan ke dusun yang ditempati keluarga Yuddin dan Nursabbi memang menjadi kendala, akses jalan menuju dusun tersebut belum bisa dilalui kendaraan. 

“Mereka begitu bersemangat untuk menempuh pendidikan. Mereka berasal dari keluarga penerima PKH,” sebutnya.

Tim sekaligus meninjau kondisi jalan yang dilalui oleh mereka. Andi Sudirman menyampaikan bahwa jalan ruas Parigi Bungoro dirintis saat ini merupakan akses by pass Bone-Pangkep yang menjadi akses pembuka ke Kecamatan ini. 

“Jalan Bone Parigi – Pangkep Bungoro, saat ini telah progress hingga di atas 50 persen progress fisik antara Kabupaten Bone-Barru-Pangkep,” jelasnya. 

Sementara, Kades Tapong Ridwan menyampaikan apresiasi kepada Gubernur Sulsel dan tim yang sudah memberikan bantuan kepada pelajar tersebut serta melakukan peninjauan langsung. 

“Terima kasih saya ucapkan kepada Bapak Gubernur Sulsel, Bapak Andi Sudirman Sulaiman yang senantiasa memperhatikan warga kami. Sehingga warga kami sangat bersyukur bisa mendapatkan bantuan sepeda yang mungkin pertama kali didapatkan di Desa Tapong,” sebutnya.

Ia berharap apa yang didapatkan di lapangan dapat disampaikan ke gubernur. Dengan demikian, kondisi desa yang dipimpinnya menjadi perhatian, terutama infrastruktur jalan. Dengan hadirnya infrastruktur jalan yang baik, ia meyakini akan mempermudah aktivitas warga dan kesejahteraan warganya juga meningkat.

“Dengan perbaikan infrastruktur jalan, warga kami bisa lebih sejahtera. Mungkin kalau perjalanan yang berat itu kurang lebih 5 KM, kalau sudah bisa diperbaikin 2 Km itu kita sudah bersyukur sekali mi. Terima kasih,” sebutnya. (**)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Makassar SULSEL

Bapenda Makassar Kembali Gelar Rakor PPAT/PPATS dan Kantor Lelang DJKN

MAKASSAR, EDELWEISNEWS.COM – Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kota Makassar kembali menggelar Rapat Koordinasi PPAT/ PPATS dan Kantor Lelang DJKN Tahun 2025. Kegiatan dibuka oleh Plt. Sekretaris Bapenda Kota Makassar, Zamhir Islamie Hatta. Rapat ini digelar di Arthama Hotel Makassar dan dihadiri oleh Inspektur Daerah Kota Makassar, A. Asma Zulistia Ekayanti, Kepala UPT BPHTB, Andi Firmanysah […]

Read more
Makassar SULSEL

Bagikan 150 Kg Ikan dan Olahan Bergizi, PKK dan DKP Sulsel Edukasi Pelajar Gowa untuk Gemar Makan Ikan

GOWA, EDELWEISNEWS.COM- Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Provinsi Sulawesi Selatan bersama Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Provinsi Sulsel dan TP PKK Kabupaten Gowa melakukan kunjungan edukatif ke SDN Bonto Pajja, Kecamatan Barombong, Kabupaten Gowa, Sabtu (6 Desember 2025). Kunjungan ini merupakan bagian dari program PKK Goes to School dengan fokus utama pada sosialisasi […]

Read more
Makassar SULSEL

Direktur PPI Apresasi Pemkot Makassar, Pemilu Raya RT Berjalan Tertib dan Lancar

MAKASSAR, EDELWEISNEWS.COM – Gelaran Pemilu Raya Rukun Tetangga (RT) di Kota Makassar, tanggal 3 Desember lalu, tidak hanya menjadi momentum memilih pemimpin lingkungan, tetapi juga menghadirkan gambaran bagaimana demokrasi di level paling dasar tumbuh semakin matang. Di tengah antusiasme warga dan minimnya gesekan di lapangan, apresiasi pun datang dari berbagai pihak, salah satunya dari Pengamat […]

Read more