Ibu Relawan Baca Diharap Membiasakan Anak Membaca Sejak Dini

MAKASSAR, EDELWEISNEWS.COM – Ternyata masyarakat Indonesia lebih banyak waktunya untuk tidur dibandingkan dengan membaca. Hal tersebut diungkapkan oleh Shinta Ulan Sari saat memberikan materi Pelatihan Ibu Relawan Baca yang diselenggarakan oleh Dinas Perpustakaan Makassar di Hotel Aerotel Smile, Kamis (5/3/2020).

“Menurut Data UNESCO 2016, dalam seminggunya, aktivitas tidur menempati posisi pertama yakni 49 jam, posisi kedua menonton 24 jam, posisi ketiga bermain handphone 21 jam dan terakhir membaca hanya 6 jam,” ungkapnya.

“Ibu-ibu relawan baca diharap dapat membiasakan anak-anak untuk membaca sejak dini, karena ibu adalah madrasah pertama dan utama bagi anak-anak. Ibu sebagai panutan dan contoh dalam menumbuhkan budaya baca. Ibu harus selalu memberi semangat kepada anak-anak agar mau terus belajar,” ujar Shinta.

Shinta pun menambahkan, dari 100 orang yang disurvey, hanya 1 % yang suka membaca dan 99 % yang tidak suka membaca. Negara maju setiap penduduk membaca 20 buku, Indonesia hanya 3 buku saja itupun diusia 0 sampai 10 tahun.

Lanjutnya, kegiatan ibu yang dapat dilakukan di rumah diantaranya, rutin membacakan cerita untuk anak, selanjutnya berdiskusi tentang buku, film dan media massa dengan anggota keluarga, cobalah bermain kata-kata seperti teka-teki. Jangan lupa menyediakan bahan bacaan yang bermutu dan menyediakan perpustakaan keluarga di rumah. Selalu mengagendakan tamasya baca ke toko buku dan berbagai perpustakaan. Kemudian mendorong untuk menulis bagi anggota keluarga.

Kegiatan pelatihan Ibu Relawan Baca adalah program Dinas Perpustakaan Kota Makassar yang rutin dilaksanakan setiap tahun. Tujuan dari kegiatan ini adalah memberikan bekal kepada Ibu Relawan Baca untuk ikut berkontribusi membantu Dinas Perpustakaan Kota Makassar dalam membudayakan kegemaran membaca di keluarga dan masyarakat. Sejak tahun 2019, Ibu Relawan Baca telah memiliki pengurus dan ketuanya adalah Kartini Ismail.

Penulis : Tulus Wulan Juni

Editor. : Jesi Heny

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Makassar SULSEL

Munafri-Aliyah Hadiri Peluncuran QRIS, Dorong Digitalisasi untuk Transaksi Publik

MAKASSAR — Pemerintah Kota Makassar terus mempercepat transformasi sistem pembayaran non-tunai berbasis QRIS (Quick Response Code Indonesian Standard) di pasar dan terminal regional. Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin, menegaskan bahwa penerapan QRIS (Quick Response Code Indonesian Standard) menjadi langkah strategis untuk mendorong efisiensi, transparansi, dan akuntabilitas dalam transaksi, baik di pasar, terminal, maupun layanan publik […]

Read more
Makassar SULSEL

Wali Kota Munafri Tekankan Reformasi dan Digitalisasi di PT BPR Perseroda

MAKASSAR, EDELWEISNEWS.COM – Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin, menegaskan pentingnya perbaikan manajerial dan penguatan kinerja di tubuh PT BPR Kota Makassar Perseroda. Hal tersebut disampaikan dalam Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) yang berlangsung di Balai Kota Makassar, Senin (28/7/2025). “Kedepan, saya berharap BPR dapat meningkatkan daya saing dan memberikan nilai tambah yang lebih besar bagi […]

Read more
Makassar SULSEL

Konsolidasi Organisasi, JMSI Sulsel Bakal Gelar Musda tanggal 8-9 Agustus 2025

MAKASSAR, EDELWEISNEWS.COM – Jaringan Media Siber Indonesia (JMSI) Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel) akan menggelar Musyawarah Daerah (Musda) pada tanggal 8-9 Agustus 2025 mendatang. Agenda ini menjadi momentum penting untuk mengkonsolidasikan organisasi, memperkuat solidaritas, dan menyatukan visi para pemilik media siber di Sulsel. Pelaksana tugas (Plt.) Ketua JMSI Sulsel, Sabri mengonfirmasi rencana pelaksanaan Musda tersebut. Ia […]

Read more