INFID dan Komnas HAM Gelar Loka Latih HAM Bagi Pemda dan Aktivis Masyarakat Sipil

MAKASSAR, EDELWEISNEWS.COM – Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) dan International NGOs Forum on Indonesia Development (INFID) menggelar Loka Latih kab/kota HAM bagi Aparatur Pemerintah Daerah dan Aktivis Masyarakat Sipil.

Kegiatan yang diikuti 33 peserta dari 20 kab/kota, termasuk dari Lani Jaya dan Jayapura tersebut berlangsung sejak tanggal 20 hingga 22 Agustus 2019 di Makassar.

Dalam pelatihan peserta mempelajari konsep HAM, peran pemerintah daerah terhadap HAM dan secara khusus membahas tentang Kota Hak Asasi Manusia (Human Rights Cities).

Peserta juga melakukan diskusi berbagai materi HAM, Sustainable Development Goals (SDGs), pelayannaan publik serta peluang dan tantangan dalam mengimplentasikan penghormatan, perlindungan dan pemenuhan HAM di daerah. Dan pada sesi akhir pelatihan peserta membuat rencana kerja bagi masing – masing daerah dan berkomitmen untuk menjadikan daerah mereka sebagai kab/kota yang ramah HAM dan bersepakat untuk bekerja bersama membangun jaringann kerja untuk kab/kota HAM.

Dari hasil Loka Latih diharap terbangun komitmen dan tersusunnya rencana kerja masing – masing kab/kota untuk menjadikan daerahnya sebagai kab/kota HAM.

Mugiyanto selaku Program Officer Senior HAM dan Demokrasi INFID mengapresiasi partisipasi dan komitmen semua peserta, baik pemerintah kab/kota maupun masyarakat sipil yang telah bekerjasama melaksanakan rencana tindak lanjut melembagakan kab/kota HAM.

“Pelaksanaan Human Rights Cities bisa dimulai dengan hal – hal ringan, misalnya dengan menyusun dan menjalankan program HAM yang dibutuhkan oleh warga dan Pemda memiliki sumber daya dan kapasitas untuk menjalankannya,” ujar Mugiyanto.

Sementara Beka Ulung Hapsara, Komisioner Komnas HAM mengatakan, inisiatif kabupaten/kota HAM merupakan salah satu strategi untuk mengurangi aduan warga soal pelanggaran HAM oleh pemerintah kab/kota.

“Karena setiap tahun selalu menempati peringkat ketiga sebagai lembaga paling banyak diadukan ke Komnas HAM,” ungkap Bela Ulung Hapsara.

Hadir sebagai narasumber Ketua Komas HAM, Wakil Ketua Komnas Perempuan, Perwakilan Kementerian Hukum dan HAM, Bupati Jember, Bupati Manggarai Timur, Perwakilan Kantor Staf Presiden (KSP) dan INFID.

Penulis : Jesi Heny

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Makassar SULSEL

Wakil Komandan Kodaeral VI Laksanakan Apel Khusus

MAKASSAR, EDELWEISNEWSCOM – Baru sepekan menjabat sebagai Wakil Komandan Komando Daerah TNI Angkatan Laut VI (Kodaeral VI), Laksamana Pertama TNI Dr. Arya Delano, S.E., M.Pd., M.Han.mengambil apel khusus jajaran Mako Kodaeral VI, yang dilaksanakan di lapangan Apel Arafuru Mako Kodaeral VI, Senin (15/9/2025). Dalam apel khusus yang juga dijadikan momen perkenalan diri dan mengenal lebih […]

Read more
Makassar SULSEL

Kapendam XIV Hsn Kolonel Kav Budi Wirman Ngopi Bareng Wartawan

MAKASSAR, EDELWEISNEWS.COM – Kapendam XIV Hasanuddin, Kolonel Kav Budi Wirman, S.Sos mengundang wartawan yang menjadi mitra media Kodam untuk ngopi bareng di Kantor Pendam, Kodam XIV Hasanuddin, Jalan Urip Sumoharjo, Makassar, Senin (15/9/2025). Ngopi bareng tersebut dikemas dalam diskusi ringan yang membahas sinergitas antar Pendam dan wartawan, khususnya dalam pemberitaan. Budi Wirman mengatakan, sebagai Kapendam […]

Read more
Makassar SULSEL

Jaga Citra Pemerintah, Munafri Minta ASN Hindari Flexing dan Perilaku Berlebihan

MAKASSAR, EDELWEISNEWS.COM – Dalam suasana tertib namun penuh perhatian, Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin menyampaikan arahan yang menekankan pentingnya etika dan profesionalisme. Ia mengingatkan bahwa setiap gerak dan ucapan ASN mencerminkan wajah pemerintah di mata masyarakat. “Saya mengingatkan dan meminta seluruh jajaran Pemkot untuk menjauhi perilaku pamer atau flexing, khususnya di media sosial, dan lebih […]

Read more