Kadis Perpustakaan dan Kearsipan : Minat Baca Masyarakat Masih Rendah

 MAKASSAR,EDELWEISNEWS.COM – Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Sulawesi Selatan, Moh. Hasan membuka secara resmi Pelaksanaan Forum Perangkat Daerah di Hotel Grand Sayang, Jalan Manunggal No. 22 Makasar, Kamis (1/8).

Dalam sambutannya, Moh. Hasan mengatakan, bahwa dalam penyelenggaraan pemerintahan secara umum terjadi paradigma baru seiring dengan ditetapkannya Undang-Undang Nomor 22 Tahun 1999, tentang Pemerintahan Daerah yang telah diubah menjadi Undang-Undang Nomor 32 tahun 2004, yang kemudian diubah lagi menjadi Undang-Undang 23 Tahun 2014.

“Undang-Undang ini telah memberi kewenangan yang luas kepada daerah sehingga membawa konsekuensi perubahan sistem penyelenggaraan pemerintahan yang mendasar, baik di tingkat pusat maupun provinsi dan labupaten/kota,” jelas Hasan.

Di depan 50 peserta forum yang berasal dari 24 kabupaten/kota se-Sulawesi Selatan, Hasan menjelaskan bahwa melalui Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah, secara tegas dan rinci dapat dilihat bahwa bobot kewenangan yang lebih besar ada pada pemerintah provinsi.

“Kondisi ini mengharuskan kita untuk segera melakukan langkah antisipatif untuk menghadapi dinamika administrasi yang kian cepat, termasuk juga dalam bidang kearsipan dan perpustakaan,” jelasnya.

Lebih lanjut Hasan menyebutkan, bahwa salah satu persoalan mendesak yang dihadapi dalam bidang kearsipan adalah rendahnya kesadaran dan apresiasi aparat terhadap pentingnya arsip sumber informasi, dan bahan akuntabilitas kinerja pemerintah, kemudian dalam bidang perpustakaan adalah rendahnya minat baca masyarakat.

“Tentunya Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Sulawesi Selatan selaku institusi yang bertanggungjawab dalam pembinaan kearsipan dan perpustakaan memiliki tanggung jawab yang besar,” sebut Hasan.

Sebagai penutup sambutannya, Hasan mengatakan, bahwa tujuan utama dari kegiatan tersebut adalah untuk membangun komitmen dan menyamakan persepsi, mendorong terciptanya kreativitas dan inovasi baru, serta peningkatan kualitas sumber daya manusia yang mampu berdaya saing di bidang perpustakaan dan kearsipan.

“Semoga Pelaksanaan Forum Perangkat Daerah ini dapat bermanfaat bagi kita semua dalam menjalankan tugas pemerintahan,” tutupnya. (hum)

Editor : Jesi Heny

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Kesehatan Makassar Nasional SULSEL

Pj Gubernur Sulsel Prof Zudan : Fasilitas Rumah Sakit Kemenkes Makassar Lengkap dan Modern

MAKASSAR, EDELWEISNEWS.COM – Presiden Joko Widodo meresmikan Gedung Rumah Sakit Kemenkes Makassar, Jumat (6 September 2024). Hal ini sebagai bagian dari upaya pemerintah dalam meningkatkan pelayanan kesehatan modern di Indonesia, khususnya di Kawasan Indonesia Tengah dan Timur. Dalam acara peresmian yang berlangsung di Kawasan Center Point of Indonesia (CPI), Presiden Jokowi menekankan pentingnya pembangunan fasilitas kesehatan […]

Read more
Makassar SULSEL

Genjot PAD, Sekda Sulsel Jufri Rahman Minta Perseroda Optimalkan Pengelolaan Aset

MAKASSAR, EDELWEISNEWS.COM – Sekretaris Daerah Provinsi Sulsel Jufri Rahman meminta agar Perusahaan Perseroan Daerah (Perseroda) melakukan optimalisasi aset untuk menggenjot Pendapatan Asli Daerah (PAD). Hal ini sesuai dengan instruksi Penjabat Gubernur Sulsel, Prof Zudan Arif Fakrulloh. Hal tersebut disampaikan Jufri Rahman saat menerima audiensi Direktur Pengembangan Usaha dan Operasional PT Sulawesi Citra Indonesia (SCI) Perseroda […]

Read more
Makassar SULSEL

Sekda Sulsel, Jufri Rahman Melepas Calon IPDN Angkatan XXXV Provinsi Sulsel

MAKASSAR, EDELWEISNEWS.COM – Sekretaris Daerah Provinsi Sulsel, Jufri Rahman, secara resmi melepas Calon Praja Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) Angkatan XXXV Provinsi Sulsel, di Ruang Pola Kantor Gubernur Sulsel, kemarin, Jum’at (6 September 2024). Dalam sambutannya, Jufri Rahman menyampaikan Keputusan Rektor IPDN Nomor 800.1.2.2-354 Tahun 2024 tentang Peserta yang Dinyatakan Lulus Penentuan Kelulusan Akhir Pada Seleksi […]

Read more