MAKASSAR, EDELWEISNEWS.COM – Kepala Kesehatan Kodam (Kakesdam) XIV/Hasanuddin Kolonel Ckm dr. Soni Endro Cahyo W melakukan dialog interaktif dalam siaran TNI RRI Makassar. Dialog interaktif membahas tentang perkembangan upaya percepatan penanganan Covid-19 yang dilakukan Gugus Tugas Provinsi Sulsel, Selasa (31/3/2020).
Dalam dialog interaktif ini Kakesdam yang juga sebagai Koordinator Satgas Penanganan menjadi narasumber dialog yang dipandu oleh reporter RRI Idham Malik.
Kakesdam menyampaikan bahwa, kegiatan gugus tugas yang dibentuk oleh Gubernur Sulsel tersebut melibatkan seluruh elemen masyarakat, baik TNI Polri maupun stakeholder lainnya secara terpadu.
Kendali operasionalnya adalah Pangdam XIV/Hasanuddin sebagai Ketua dengan Wakilnya adalah Wakapolda Sulsel yang dibantu oleh para pihat terkait.
Masing-masing Satgas, katanya, hingga hari ini selalu melaksanakan aktifitas sesuai tupoksinya dan sore hari diadakan evaluasi.
“Disini kita mengkoordinasikan semua kegiatan, posko disini dibuka selama 24 jam. Tiap hari ada evaluasi berbagai bentuk kegiatan yang sudah dilaksanakan kemarin, selanjutnya kita melakukan rencana-rencana yang telah disusun,” ungkapnya.
Lanjutnya, ada call center menampung seluruh pertanyaan dan keluhan masyarakat, berkenaan bagaimana proses penanganan rujukan dan lain sebagainya.
Selain itu, Gugus ini sebentuk untuk mengintegrasikan rumah-rumah sakit rujukan dan penyangga yang selama ini merawat Covid-19.
Lebih lanjut dikatakan bahwa, evaluasi yang sudah diolah akan disampaikan baik kepada Ketua Gugus Tugas dalam hal ini Pangdam, ataupun ke Pemda untuk melaksanakan kegiatan-kegiatan berkenaan dengan pencegahan.
“Karena ini sifatnya harus secara menyeluruh, agresif, masif dan kompherensif,” tandasnya.
Sebelum mengakhiri dialog, Kakesdam mengajak peran serta masyarakat dalam melakukan pencegahan dan penanganan Covid-19.
“Mari bersama-sama. Ini sangat sederhana, kita putus rantai penularan, yang terpenting adalah bagaimana kita mengurangi kontak,” tegas Kolonel Soni.
“Makanya ada anjuran social distancing, cuci tangan, hidup bersih, pakai masker,l. Itulah cara-cara yang secara masif harus disosialisasikan kepada seluruh masyarakat untuk melakukan penindakan,” pungkas dr. Soni.(*)
Editor : Jesi Heny