Ketua Komisi D DPRD Makassar, Ari Ashari Mendesak Dinas Pendidikan Ajukan Penambahan Kuota Rombel ke Kementerian Pendidikan

‎‎MAKASSAR, EDELWEISNEWS.COM — Ketua Komisi D DPRD Kota Makassar, Ari Ashari Ilham, mendesak Dinas Pendidikan Kota Makassar untuk segera mengajukan permohonan penambahan kuota rombongan belajar (rombel) ke Kementerian Pendidikan.

Langkah ini dianggap mendesak untuk mengatasi ketimpangan antara jumlah lulusan SD dan keterbatasan daya tampung SMP negeri di Makassar. Ari menjelaskan, setiap tahun terdapat sekitar 25 ribu lulusan SD negeri, sementara daya tampung SMP negeri hanya sekitar 13 ribu kursi. Artinya, sekitar 12 ribu siswa berpotensi tidak tertampung di sekolah negeri.

‎“Ini bukan persoalan kecil. Dinas Pendidikan harus segera bertindak dan mengajukan penambahan rombel ke Kementerian agar tidak ada anak yang tercecer dari sistem pendidikan,” ungkapnya.

‎Ia menegaskan bahwa penambahan rombel tidak bisa lagi dilakukan sepihak oleh sekolah, karena aturan dari Kementerian kini sangat ketat. Jika rombel ditambah tanpa izin resmi, siswa yang diterima di luar kuota tidak akan memperoleh Nomor Induk Siswa Nasional (NISN) dan berisiko tidak mendapatkan ijazah saat lulus.

‎“Sekolah tidak bisa ambil risiko. Semuanya harus sesuai juknis. Penambahan rombel tanpa persetujuan hanya akan merugikan siswa,” tegasnya.

‎Namun demikian, Legislator dua periode ini optimistis bahwa jika Dinas Pendidikan benar-benar mengajukan permintaan secara resmi dan terstruktur, Kementerian akan menyetujui 100 persen pengajuan tersebut.

‎“Saya yakin, kalau usulan disampaikan dengan data dan kebutuhan yang jelas, Kementerian pasti menyetujui 100 persen. Karena pada prinsipnya, negara tidak boleh membiarkan satu anak pun putus sekolah,” ucap legislator Fraksi NasDem itu.

‎Sebagai langkah cepat, Ari juga mendorong agar jumlah siswa dalam satu rombel bisa dinaikkan dari 32 menjadi maksimal 40 siswa, dengan catatan tetap mengacu pada kondisi ruang kelas dan sarana pendukung.

‎“Kalau ruang dan fasilitas masih memadai, kita optimalkan kuota per kelas hingga 40 siswa. Tapi tetap harus prosedural dan mendapat restu dari pusat,” katanya.

‎Ari berharap Dinas Pendidikan tidak hanya menunggu kebijakan pusat, tapi juga aktif melakukan pendekatan agar semua anak usia sekolah mendapatkan hak pendidikan secara adil dan merata.

‎“Jangan pasif. Ini soal masa depan ribuan anak. Dinas harus jemput bola ke Kementerian dan pastikan kuota SMP negeri bertambah tahun ini,” tutupnya. (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Arts Makassar SULSEL

Kirana Sahira Yuswan Raih Predikat Puteri Anak The Best Video Presentasi 2025

MAKASSAR, EDELWEISNEWS.COM – “Sebagai orang tua, saya terharu melihat anak-anak yang betul-betul ditempa untuk menjadi role model bagi anak-anak Indonesia. Dan yang paling membanggakan Kirana adalah bertemu dan bersaing dengan anak-anak luar biasa se-Indonesia,” ungkap Hus Irmawati Usba, ibu dari model cilik Kirana Sahira Yuswan, Minggu (9 November 2025). Kirana Sahira Yuswan, baru saja mengikuti […]

Read more
Makassar SULSEL

Tingkatkan Pembinaan Pramuka bagi WBP, Kasi Pelayanan Tahanan Ikuti Kursus Mahir Lanjutan

MAKASSAR, EDELWEISNEWS.COM — Dalam upaya meningkatkan kualitas pembinaan kepramukaan di lingkungan Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas I Makassar, Kasi Pelayanan Tahanan, Angga Satrya, mengikuti Kursus Mahir Lanjutan (KML) Pramuka yang diselenggarakan oleh Kwartir Cabang (Kwarcab) Kota Makassar. Kegiatan ini berlangsung pada 10 hingga 16 November 2025 dan secara resmi dibuka oleh Ketua DPRD Kota Makassar, […]

Read more
Makassar SULSEL TNI / POLRI

Jadi Irup Peringatan Hari Pahlawan, Pangdam Hasanuddin Ajak Kobarkan Semangat Kepahlawanan

MAKASSAR, EDELWEISNEWS.COM – Pangdam XIV/Hasanuddin Mayjen TNI Bangun Nawoko bertindak selaku Inspektur Upacara (Irup) pada upacara Peringatan Hari Pahlawan, yang diikuti oleh prajurit dan PNS yang berada di wilayah Kota Makassar, bertempat di Lapangan M. Yusuf Makodam, Jalan Urip Sumoharjo, Kota Makassar, Senin (10/11/2025). Pada kesempatan ini, Mayjen TNI Bangun Nawoko membacakan amanat Menteri Sosial […]

Read more