
MAKASSAR, EDELWEISNEWS.COM — Sembilan warga asal Sulawesi Selatan yang meninggal akibat kerusahan di Wamena, Provinsi Papua, telah teridentifikasi. Mereka berasal dari berbagai daerah di Sulsel, antara lain Kota Makassar, Kabupaten Enrekang dan Tana Toraja.
Sembilan warga tersebut masing-masing:
1. Muh Subhan, asal Makassar.
2. Yohanis Karangan, asal Toraja.
3. Rustam (33) asal Enrekang.
4, Irma (25) asal Enrekang.
5. Ilmi (2) asal Enrekang
6. Erwin (17) asal Enrekang.
7. Yunus Todingbua (40) asal Toraja.
8. Risda (24) asal Karujaya, Makassar
9. Rahul (21) asal Poso, Sulteng.
Jenazah yang telah tiba di Bandara Sultan Hasanuddin sebanyak delapan orang telah diambil oleh keluarganya.
“Adapun jenazah yang tiba di Bandara Hasanuddin sebanyak delapan orang,” Kata Plt Kepala Dinas Kesehatan Sulsel, Bachtiar Baso, Minggu (29/9).
Bachtiar menyampaikan bahwa, korban bernama Rahul yang disebutkan berasal dari Poso, Sulteng, telah dibawah ke Mangkutana, Luwu Timur.
“Ternyata dia asal Luwu Timur,” ujar Bachtiar.
Bachtiar Baso menyampaikan, untuk penanganan pihaknya juga berkoordinasi dengan BPBD dan Dinsos Sulsel.
“Kami sudah siapkan tim untuk itu,” jelasnya.
Selain itu, juga telah disiagakan tim di Posko Krisis Kesehatan Dinkes Sulsel berkoordinasi dengan Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) di Bandara Sultan Hasanuddin.
Sementara Gubernur Sulsel, menyampaikan, terus melakukan koordinasi dan komunikasi dengan pihak Pemprov Papua. Apakah akan dilakukan evakuasi ke Sulsel atau langkah lainnya.
“Jadi sekarang pendekatan kita kepada pemerintah (Provinsi Papua),” sebutnya saat mengunjungi mahasiswa korban unjuk rasa di Rumah Sakit Ibnu Sina tadi pagi.
Editor : Jesi Heny