MAIM Kembali Menggelar Melukis Secara Bergantian di Dinding

MAKASSAR, EDELWEISNEWS.COM – Pameran lukisan yang diikuti Yudi ini merupakan bagian dari kegiatan Makassar Art Initiative Movement (MAIM), sebuah wadah bagi para perupa Indonesia Timur. Dia bergabung di MAIM sejak awal didirikan, tahun 2018, diajak oleh Faisal Syarif. Sekarang Yudi merupakan Sekretaris MAIM.

MAIM menggelar pameran dengan pola melukis secara bergantian pada dinding yang sama, sejak 26 Mei 2022. Begitu lukisan jadi, akan dipamerkan minimal selama sehari. Tapi ada kalanya 4-5 hari baru diganti.

Jenry Pasassan, perupa sekaligus pemilik Artmosphere mengungkapkan, bahwa yang pertama merespons dengan melukis seluruh dinding studio adalah Faisal Syarif. Dia menggunakan cat tembok dan tinta cina. Kedua, adalah dirinya, dengan bahan kertas dan cat tembok. Saat finishing dia memakai lampu neon fleksibel.

Ketiga, Ahmad Fawzy dengan cat tembok, spidol, dan tinta cina, keempat Anzul, bahannya cat tembok dan tinta cina. Selanjutnya Faisal Syarif lagi, lalu Asman, dengan bahan kertas, cat tembok dan spidol. Jadi, lukisan Yudi merupakan pameran ketujuh yang dilakukan MAIM.

Faisal Syarif, yang sudah dua kali menuangkan ide lewat lukisannya di tempat yang sama menjelaskan, bahwa kegiatan ini merupakan cara mereka untuk setiap hari saling menguatkan, saling belajar. Untuk lebih mengeksplorasi ide. Karena, katanya, di seni rupa itu, “eksplorasi” merupakan jantungnya. Biar selalu ada kebaruan.

“Kebaruan itu penting kalau bicara seni rupa kontemporer,” kata lelaki yang gemar bertopi itu.

Ditambahkan, di MAIM dibuat pola bahwa ini adalah sebuah gerakan yang mudah, konsisten, dan tidak membebani. Empat hal ini jadi rule mereka dalam proses berkarya. Ini upaya mereka agar tidak terbelenggu saat berkesenian.

Dia menyukai gagasan dan konsep ini, yang disebutnya menantang. Diakui bahwa mereka sering berdiskusi, tapi lebih penting dari itu langsung praktik. Jadi harus bergerak tanpa harus menunggu konsepnya matang terlebih dahulu. Akhirnya, pola ini jadi gaya unik dari MAIM.

Bahkan sekarang ini, katanya, mereka rebutan. Siapa yang punya waktu, langsung mengeksekusi. Ini semacam kampus merdeka, yang selalu memproduksi pengetahuan baru.

“Ini yang kami sebut Maimstream,” pungkas perupa yang akrab disapa Ical itu.

Penulis : Rusdin Tompo

Editor : Jesi Heny

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Makassar SULSEL

Jadi Narsum pada PAPPRI Goes to Campus, Kadis Pariwisata Makassar Paparkan 17 Subsektor Ekonomi Kreatif

MAKASSAR, EDELWEISNEWS.COM – Kepala Dinas Pariwisata (Kadispar) Kota Makassar, Achmad Hendra Hakamuddin, hadir sebagai narasumber pada PAPPRI Goes to Campus yang berlangsung di Gedung Arsjad Rasyid, Universitas Hasanuddin, Rabu (19/11/2025). Dalam kegiatan yang mengusung tema “Membangun Generasi Musik Masa Depan” ini, Kadis Pariwisata menyampaikan gambaran komprehensif mengenai 17 subsektor ekonomi kreatif yang menjadi landasan pengembangan […]

Read more
Makassar SULSEL

Dorong Transformasi Digital Parkir, Munafri-Aliyah Bagikan Smartphone ke Jukir

MAKASSAR, EDELWEISNEWS.COM — Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin, bersama Wakil Wali Kota Makassar, Aliyah Mustika Ilham, menyerahkan enam unit smartphone kepada juru parkir (jukir) pengguna QRIS Perumda Parkir Makassar Raya. Penyerahan smartphone berlangsung di area Pasar Baru, Jalan W.R. Supratman, disaksikan Deputi Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Sulawesi Selatan, Ricky Satria, dan Direktur Utama Perumda […]

Read more
Makassar SULSEL

Aliyah Mustika Ilham Ingatkan ASN Waspada Aktivitas Keuangan Ilegal

MAKASSAR, EDELWEISNEWS.COM – Wakil Wali Kota Makassar, Aliyah Mustika Ilham, membuka kegiatan Sosialisasi, Literasi, dan Edukasi Keuangan yang diselenggarakan oleh PT Bank Perekonomian Rakyat (BPR) Sulawesi Mandiri. Kegiatan bertema “ASN Cerdas Finansial di Era Maraknya Aktivitas Keuangan Ilegal” ini berlangsung di Ruang Sipakatau, Kantor Wali Kota Makassar, Rabu (19/11/2025). Dalam sambutannya, Aliyah Mustika Ilham menekankan […]

Read more