Perludem : Sistem Proporsional Tertutup, Politik Uang Beralih ke Partai

JAKARTA, EDELWEISNEWS.COM – Perkumpulan untuk Pemilu dan Demokrasi (Perludem) Fadli Ramadhanil menilai pengembalian sistem pemilu dari sistem proporsional terbuka ke proporsional tertutup tidak menjamin akan mengurangi praktik politik uang.

Dalam sistem proporsional tertutup, menurutnya, politik uang justru akan beralih ke tubuh partai politik untuk berebut nomor urut.

“Ngga ada jaminan (sistem proporsional tertutup kurangi politik uang). Money politic bisa bergeser ke partai, kalau sistem rekrutmen dan sistem kaderisasi partai tak kunjung diperbaiki dengan sistem demokrasi internal,” terang Fadli, Minggu (19/1).

Politik uang yang terjadi di tubuh partai nantinya, lanjut dia, itu justru akan lebih sulit terungkap.

“Dan itu akan membuat biaya politik akan semakin tinggi. Kontrol masyarakat menjadi semakin menjauh. Akhirnya pemilu jadi perhelatan elite saja. Esensi pemilu sebagai sarana kedaulatan rakyat menjadi terancam,” tuturnya.

Jika sistem proporsional terbuka masih membuka ruang bagi praktik politik uang, kata Fadli, itu bukan berarti sistem pemilu harus diubah ke sistem proporsional tertutup. Langkah tersebut, menurutnya, tidak lah tepat.

Justru, lanjut dia, ada beberapa hal yang harus diperbaiki agar sistem proporsional terbuka ke depannya bisa mengurangi praktik politik uang. Pertama, perilaku elite. Juga, terus menerus memberikan pendidikan politik kepada masyarakat.

Selain itu, sambung dia, penegakan hukum juga harus diperbaiki. “Mesti dirumuskan sanksi yang berdaya cegah dan berefek jera bagi pelaku politik uang,” katanya.

Menekan praktik politik, kata Fadli, butuh peran dari seluruh stakeholder terkait mulai dari parpol, masyarakat, hingga aparat penegak hukum. “Ini masalah kompleks. Harus peran serta seluruh stakeholder menyelesaikannya,” tandasnya. (MI)

Editor : Indah Purnama

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Makassar SULSEL

Indeks Kepuasan Masyarakat Dinas Perpustakaan Makassar Terus Naik

MAKASSAR, EDELWEISNEWS.COM – Setelah penantian panjang s selama 2 tahun, hasil Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) Dinas Perpustakaan Kota Makassar tahun 2025 akhirnya dirilis ke publik. Dan hasilnya kembali menunjukkan predikat baik (B) dan naik cukup signifikan menjadi 87,04 atau naik 5,62 poin dibandingkan tahun 2022 yang masih diangka 81,42. Hal ini menunjukkan bahwa persepsi masyarakat […]

Read more
Makassar SULSEL

Dinas Perpustakaan Kota Makassar Launching Dropbook Point di Titik ke – 9 dan 10 di Sekolah Islam Athirah

MAKASSAR, EDELWEISNEWS.COM – Kepala Dinas Perpustakaan Kota Makassar, Dr. Aryati Puspasari Abady resmi melaunching Dropbook Point Titik ke – 9 dan 10 di SD dan SMP Islam Athirah 1 Jalan Kajaolalido Makassar. Kepala Dinas Perpustakaan Kota Makassar hadir didampingi Kepala Bidang Layanan, Alih Media dan Teknologi Perpustakaan dan sejumlah Pustakawan. Titik 9 dan 10 adalah […]

Read more
Makassar SULSEL

Refleksi Akhir Tahun 2025, Pemkot Makassar : Survei Publik Jadi Pijakan Pembenahan Layanan

MAKASSAR, EDELWEISNEWS.COM – Di penghujung tahun 2025, Pemerintah Kota Makassar memilih berhenti sejenak untuk bercermin. Setelah 11 bulan perjalanan pemerintahan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin–Aliyah Mustika Ilham (MULIA), ruang evaluasi dibuka seluas-luasnya. Bukan hanya untuk menilai capaian, tetapi juga untuk mendengar suara publik secara jujur dan terbuka. Melalui Refleksi Akhir Tahun […]

Read more