MAKASSAR, EDELWEISNEWS.COM – Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Sulawesi Selatan. Dr. H. Basri, S.Pd, M.Pd mengaku salut dan bangga kepada pengurus Assosiasi Guru Agama Islam Indonesia (AGPAII) Sulsel, yang mampu melakukan kegiatan yang melibatkan puluhan ribu orang secara virtual atau daring pada acara Istiqhosah. Istighosah dalam rangka pembacaan 10.000 yasin dan shalawat serta doa keselamatan bangsa melawan Covid-19, Kamis (7/5/2020).
Basri yang diundang memberikan sambutan mengatakan, dampak Covid-19 sudah menyentuh semua aspek kehidupan, termasuk bidang pendidikan. Bidang pendidikan merasakan dampak yang besar dari Covid-19 ini.
“Upaya yang dilakukan adalah selalu mengikuti protokol kesehatan penanganan Covid-19 seperti menjaga jarak aman, mencuci tangan, memakai masker dan tinggal di rumah,” ujar Basri.
Untuk itu, lanjutnya, kegiatan pembelajaran online menjadi alternatif terbaik untuk mengatasi proses belajar mengajar yang tertinggal, sehingga tetap berlangsung di pekan-pekan efektif pembelajaran.
Disdik Sulsel, kata Basri, telah menyeleksi guru-guru terbaik setiap mata pelajaran untuk mengisi program pembelajaran daring setiap hari lewat e-Panrita milik Disdik Sulsel, juga lewat RRI Sulsel.
“Istiqhosah yang dilaksanakan AGPAII Sulsel ini terus berlanjut dan menjadi pintu pembuka untuk keselamatan masyarakat Indonesia dan Sulawesi Selatan pada khususnya. Semoga daerah kita yang sangat kita cintai ini cepat terbebas dari Covid-19,” harap Basri.
Turut memberikan sambutan dan membuka kegiatan ini, adalah Kepala Kemenag Sulsel, H. Anwar Abubakar, S.Pd, M.Pd.
Pada kesempatan tersebut Anwar Abubakar memberi apresiasi dan ucapan terima kasih atas kehadiran dan atensi Kepala Dinas Pendidikan Sulsel. Ia berharap kolaborasi Kemenag Sulsel dengan Disdik Sulsel dalam upaya peningkatan mutu pendidikan di Sulsel terus berlangsung.
Penulis : M. Asri
Editor. : Jesi Heny