MAKASSAR, EDELWEISNEWS.COM – “Pore” adalah salah satu inovasi Perpustakaan SMP Negeri 1 Makassar, binaan Dinas Perpustakaan Makassar, sebagai upaya menumbuhkan kegemaran membaca dan gemar berkunjung ke Perpustakaan.
Jika berkunjung ke sekolah ini, di pintu masuk sekolah akan menjumpai banner yang bertajuk Ayoo Ramaikan Perpustakaan “Pore”. Pasti bingung, apa artinya “Pore”? Ternyata dalam bahasa Makassar “Pore” berarti Mantap atau Hebat. Namun kalau dikonotasikan sebagai bahasa pergaulan anak-anak sehari-hari “Pore” bisa diartikan “Seenakmu”. Jadi ungkapan tersebut secara tidak langsung mengundang anak-anak dengan pendekatan mendalam “Ayoo Ramaikan Perpustakaan Sesukamu”.
Nama “Pore” sendiri menurut Kepala Perpustakaan, Sitti Aminah adalah pemberian Kepala Sekolah, Suaib Ramli. Aktivitas Perpustakaan “Pore” itu sendiri yakni, anak-anak membuat resensi buku yang ia baca (lembar resensi disediakan oleh perpustakaan sekolah), kemudian dinilai oleh tenaga perpustakaan dan mendapatkan hadiah dari sponsor berupa Sosbak (Sosis Bakar).
Kegiatan tersebut berlangsung setiap hari Jum’at, saat jam istirahat sekitar 15 sampai 20 menit dan langsung diumumkan pemenangnya sehingga diberi nama Amazing Reading Friday.
“Dengan kegiatan ini, perpustakaan sekolah tambah rame. Sejak sekolah kami menerima program Sentuh Pustaka dari Dinas Perpustakaan Kota Makassar dan kemudian kami membuat inovasi Perpustakaan “Pore”,pengunjung perpustakaan naik hingga 300%. Sebelum Sentuh Pustaka pungunjung rata-rata hanya 15 orang/ hari sekarang sudah 60 orang/ hari,” tutur kepala perpustakaan dengan semangatnya saat dikunjungi Perpustakaan Malassar dan bertanya tentang program Perpustakaan “Pore”, Jumat (27/12).
Untuk membuktikan kegiatan tersebut, Dinas Perpustkaan diminta melihat langsung anak-anak yang sedang membuat Resensi Buku dan menyerahkan hadiah “Sosbak” kepada pemenangnya.
Menurut salah satu tenaga perpustakaan, St. Nurnisa Wirda yang juga pencetus inovasi ini mengatakan, Amazing Reading Friday atas persetujuan kepala sekolah akan dimasukkan dalam jam pelajaran yang berkaitan dengan mata pelajaran Bahasa Indonesia.
Penulis : Tulus Wulan Juni
Editor. : Jesi Heny