
POSO, EDELWEISNEWS.COM.– Program Makan Bergizi Gratis (MBG) terus berjalan meskipun di bulan Ramadhan dengan pola distribusi yang disesuaikan. Siswa Muslim akan menerima makanan untuk dibawa pulang dan disantap saat berbuka puasa, sementara siswa non-Muslim tetap mendapatkan makan siang seperti biasa.

Pada 19 Maret 2025, siswa di wilayah Pamona Bersaudara untuk pertama kalinya merasakan manfaat program MBG. Total 3.290 siswa dari jenjang PAUD, TK, SD, SMP, hingga SMA/SMK di wilayah tersebut menjadi penerima manfaat dalam tahap distribusi kali ini.

Kepala Badan Gizi Nasional (BGN), Dadan, menegaskan bahwa program MBG tetap berjalan selama Ramadhan meskipun dengan pola distribusi yang berbeda.
“Jadi nanti anak-anak masuk sekolah, kemudian pulang membawa makanan yang bisa disantap saat berbuka puasa bagi yang Muslim,” ujar Dadan saat ditemui di Kompleks Parlemen pada Senin malam (3 Februari 2025) lalu.
Untuk siswa Muslim, makanan akan disalurkan dalam bentuk paket yang tahan lama, seperti susu, telur rebus, kurma, kue kering fortifikasi, buah, serta sesekali bubur kacang hijau atau kolak. Menu ini dirancang agar tidak mudah basi dan tetap memenuhi asupan gizi yang seimbang.
Sementara itu, siswa non-Muslim tetap menerima makan siang seperti biasa, sesuai dengan skema MBG yang telah berjalan.
Dengan penyesuaian ini, diharapkan seluruh siswa tetap mendapatkan asupan makanan bergizi sesuai kebutuhan mereka, tanpa mengganggu ibadah puasa bagi yang menjalankannya. (*)