Usai Retret di Akmil Magelang, Wali Kota Makassar Agendakan Kunjungan Pasar dan Koordinasi SKPD

MAGELANG, EDELWEISNEWS.COM — Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin, akan langsung menjalankan agenda kerja setibanya di Makassar usai mengikuti retret selama delapan hari di Akademi Militer (Akmil) Magelang.

Agenda pertama yang dijadwalkan adalah kunjungan ke pasar untuk memantau harga kebutuhan pokok. Kunjungan tersebut dilakukan untuk memastikan kondisi fluktuasi harga barang di tengah masyarakat.

Kunjungan itu dilakukan dalam rangka menjaga stabilisasi pasokan dan harga pangan jelang hari besar keagamaan. Kunjungan itu diagendakan akan dilakukan bersama Gubernur Sulawesi Selatan, Andi Sudirman Sulaiman.

“Besok (Sabtu) kunjungan pasar, cek harga, bagaimana fluktuasi harga-harganya,” ujar Munafri yang ditemui saat meninggalkan lokasi penutupan orientasi kepala daerah di Borobudur Golf, Jumat (29/2/2025).

Setelah kunjungan pasar, Munafri juga berencana bertemu dengan jajaran Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD).

Pertemuan tersebut akan menjadi momen koordinasi bersama perangkat daerah sejak Munafri dilantik oleh Prabowo Subianto di Istana Merdeka beberapa waktu lalu.

Diketahui, Wali Kota Makassar Munafri Arifuddin telah menuntaskan orientasi kepemimpinan bagi kepala daerah selama delapan hari di Akademi Militer, Magelang, Jawa Tengah.

Munafri berangkat ke Magelang pada 21 Februari 2025, tepat sehari setelah dilantik oleh Presiden Prabowo di Istana Merdeka pada 20 Februari 2025.

Orientasi itu menghadirkan berbagai narasumber yang memberikan materi strategis tentang tata kelola pemerintahan dan pembangunan.

Munafri menilai sinergi antara pemerintah pusat dan daerah menjadi kunci keberhasilan pembangunan yang pro rakyat.

Salah satu hal yang menurut Munafri penting dibawa pulang adalah materi tentang kebijakan nasional yang harus diterjemahkan secara efektif di tingkat daerah. Dia menyebut, masih banyak kebijakan pusat yang belum tersampaikan dengan baik di daerah.

“Banyak yang bisa kita bawa pulang. Paling pertama adalah materi-materi terhadap kebijakan nasional yang mungkin belum ter-deliver dengan baik. Ini yang kita diingatkan dari pemerintah pusat supaya yang menjadi kebijakan pusat ini bisa landing dengan baik di daerah,” jelasnya.(*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Makassar SULSEL

Fraksi Demokrat Temui Wali Kota Munafri, Bahas Solusi Pengelolaan TPI Paotere

MAKASSAR, EDELWEISNEWS.COM — Jajaran Fraksi Partai Demokrat DPRD Kota Makassar menyambangi Balai Kota, untuk membahas salah satu persoalan klasik yang tak kunjung menemukan ujung, yakni pengelolaan Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Paotere. Pertemuan yang berlangsung pada Selasa (18/11/2025) itu menghadirkan suasana hangat namun sarat urgensi. Mereka melakukan pertemuan resmi dengan Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin. Wali […]

Read more
Makassar SULSEL

Dinas Pariwisata Makassar Hadiri Opening & International Symposium Makassar Biennale 2025

MAKASSAR, EDELWEISNEWS.COM – Dinas Pariwisata Kota Makassar menghadiri kegiatan Opening & International Symposium Makassar Biennale 2025: Revival yang dilaksanakan oleh Yayasan Makassar Biennale di Auditorium Kalla Institute, Senin (17/11/2025). Pada kesempatan ini, Dispar Kota Makassar hadir mewakili Wali Kota untuk memberikan sambutan pembukaan. Kehadiran ini tidak hanya menjadi bagian dari agenda seremonial, tetapi juga menandai […]

Read more
Makassar

Camat Mamajang Respon Cepat Laporan Warga, Jalan Baji Areng Bebas Sampah

MAKASSAR, EDELWEISNEWS.COM – Pada Sabtu, 15 November 2025, Lurah Baji Mappakasunggu menerima laporan video dari warga melalui WhatsApp terkait tumpukan sampah di wilayahnya. Laporan tersebut lalu diteruskan kepada Camat Mamajang, Andi Irdan Pandita, S.STP, M.Si, dan langsung merespon cepat laporan warga tersebut. Hari Minggu (16 November 2025), Camat Mamajang langsung menurunkan Satgas Kebersihan Kecamatan Mamajang […]

Read more